RADARBANDUNG.ID, BANDUNG – Meski sempat ditegur petugas penjara rel kreta apa, Tio Isman Senjaya alias Tio, warga Kota Bandung nekat menabrak laju kreta api yang sedang melintah di pintu perlintasan kereta api Jalan Sumatera Kota Bandung, Jumat (15/2/2019) pagi.
Petugas Penjaga pintu perlintasan Jalan Sumatera, Kota Bandung, M. Sahril mengatakan, entah apa penyebanya Tio sengaja berjalan menuju rel saat kereta api kreta sudah mulai dekat.
Seketika ketika ia menutup palang pintu kereta api, Tio masuk begitu saja dan berdiam, ia mengira Tio hendak menyebrang. Namun ketika api mendekat Tio Justru berjalan menyebrangi rel.
“Biasa orang dipinggir mau nyebrang, biasa nunggu kereta api lewat dulu, begitu kereta sudah deket, dia nyebrang nyampe setengah jalan, kereta sudah deket, dia balik lagi,” ujar Sahril saat dilokasi.
Ia menjelaskan, bajwa sebelum terjadi insiden tersebut, sempat diberikan teguran berupa teriakan, dimana dimaksudkan agar peritiwa haru tersebut tidak terjadi.
Sebelum peristiwa itu terjadi, Sahril melihat Tio mengenakan motor dimana motornya sempat diparkirkan di samping dekat palang pintu pembatas jalan. Sehingga duganya Tio nekat bunuh diri.
“Korban sengaja bunuh diri, sebabnya dia bawa motor, di parkir motor disebrang sebelum palang pintu rel kereta api ditutup,” ungkapnya.
Melihat peristiwa tersebut, beberapa warga setempat langsung mengerumuni korban. Tidak selang beberapa kemudian korban langsung ditangani oleh pihak kepolisian setempat.
“Tio seorang laki-laki paruh baya dan mengenakan tongkat sekaligus handphone,”jelasnya.
Kapolsek Sumur Bandung, Kompol Choirudin membenarkan kejadian tersebut, kejadian berawal dari pukul 09.19 WIB bertempat di pintu perlintasan kereta api Jalan Sumatera Kota Bandung.
Bahwa telah ditemukan seorang pria tertabrak kereta api Krd 380 jurusan Padalarang-Bandung dari arah Barat menuju timur Stasion Bandung.
“Biodatanya, seorang Wira swasta beralamat di jalan Jati No.44 RT.04/06, Kel. Paledang Kec. Lengkong kota Bandung,”ungkapnya.
ia menjelaskan, bahwa korban membawa satu unit sepeda motor Honda Beat warna kuning nopol D 5871 GF kemudian memarkirkan motor korban di depan halaman PT Setiawan sedjati dan pada saat kereta Krd 380 melintas korban berjalan menuju pinggir perlintasan rel.
“kemudian, sambil menabrakan diri ke kereta api yang pada saat itu sedang melintas dan korban terseret lebih kurang 15 M dari TKP dan selanjutnya saksi menghubungi Polsek Sumur Bandung untuk dilakukan olah TKP,”pungkasnya.
Penulis: Whisnu Pradana