RADARBANDUNG.id, BANDUNG – Sebagai Calon legislatif dapil Jabar satu, Giring Ganesha mantap memilih Partai Solidaritas Indonesia (PSI) sebagai perahu untuk berlayar di senayan menjadi anggota DPR RI pada pemilu 2019.
Mantan pentolan personil band Nidji itu mengatakan, bahwa partai yang di pilihnya saat ini sudah dikenalnya sejak lama, dan mulai tertarik ketika perhelatan pemilu gubernur Jakarta pada 2016 silam.
“Saya sih jujur benar-benar mengenal PSI setelah Pilkada 2016, Ahok dan Agus Harimukti Yudhoyono kemudian Berjuang bersama untuk Persatuan Indonesia,” ucapnya di Kantor Radar Bandung, Jalan Ibrahim Adjie, Senin (9/4).
Kemudian dari situ Giring mengenal Grace dan Jen, setelah perkenalan ia merasa PSI bukan partai yang selalu membawa tensi tegang, melainkan fleksibel terlihat dari beberapa cara diskusi yang dibuat PSI.
“Kalau di PSI saya bisa duduk bareng dengan sesama kader. Tidak ada kecanggungan dan apa yang mau diperjuangkan sama dengan saya,” tambahnya.
Dia menyebut ada beberapa partai yang tertarik padanya, hanya saja Giring lebih condong dan sreg pada PSI. Dia berharap dengan PSI bisa membawanya meraih kemenangan pada pemilihan nanti dengan program-program yang sudah disiapkan.
Selama masa kampanye, Giring mengaku sudah sekitar 300 titik di Bandung dan Cimahi yang sudah didatangi. Melihat permasalahan yang kelak ketika terpilih siap dia benahi dengan undang-undangnya.
Dia optimis menang di Dapil Jabar satu melihat modal sosial yang dimilikinya. Tidak dipungkiri dirinya yang sudah terkenal lebih dulu sebagai musisi besar turut mengangkat namanya ketika terjun ke dunia politik.
“Saya pernah ditanya apa yang membuatnya berani terjun sebagai caleg. Kalau ditanya punya modal uang, jujur tidak ada. Tapi saya punya modal sosial. Yang disayangkan adalah masih ada orang yang memandang sebelah mata karena dia taunya saya penyanyi, padahal tidak tau perjuangan dibelakang itu gimana,” paparnya.
Giring menyebut setiap hari dirinya melakukan blusukan ke titik titik di dapilnya.
Lebih lanjut, bahkan ia dan relawan Sobat Giring sudah mendatangi lebih dari 5 kali daerah Kiaracondong, sampai akhirnya dibuat yang namanya Kampung Sobat Giring.
“Ada sebuah ikatan emosional dari tempat tersebut, dan program yang saya mau perjuangkan, secara realitas bisa dilakukan dan dijebolin,” tandasnya.