News

Peternak Sapi Sekali Angkut Pakan Rp1 Juta

Radar Bandung - 18/07/2019, 10:54 WIB
Oche Rahmat
Oche Rahmat
Tim Redaksi
Peternak Sapi Sekali Angkut Pakan Rp1 Juta
PETERNAKAN - Peternak sapi memberi pakan di Peternakannya, Jalan Karya Bakti, Cipageran, Kec. Cimahi Utara, Kota Cimahi, Rabu (17/7/2019). ( Foto : NOPRIYANTO D.W / JOB FOTO 1 )

RADARBANDUNG.id, CIMAHI – Selama musim kemarau peternak sapi mesti memutar otak, untuk memenuhi kebutuhan pakan hewan ternaknya.

Hal tersebut lantaran ketersediaan rumput hijau selama kemarau sudah sangat berkurang, ditambah lagi kualitasnya semakin memburuk karena kondisinya kering dan kuning.

Mulyadi, peternak sapi di Kampung Torobosan, RT 02/12 Kelurahan Cipageran, Kecamatan Cimahi Utara, Kota Cimahi menuturkan, jerami padi memang menjadi pakan alternatif utama karena paling mudah dicari selama musim kemarau.

“Memang kita pakai jerami dulu selama kemarau ini, karena ketersediaannya. Selain jerami, alternatifnya itu gedebong atau batang pohon pisang,” kata Mulyadi.

Pakan fermentasi tersebut hanya dijadikan alternatif selama kemarau. Sedangkan yang paling baik bagi ternak yakni rumput hijau. Namun untuk mendapatkan rumput hijau, peternak mesti mencari hingga keluar Cimahi.

“Untuk di Cimahi sudah tidak ada lahan terbuka yang tersedia rumput. Kita mesti cari ke Soreang, atau di pinggir jalan tol. Itu juga sudah jarang. Biar ongkos angkutnya murah, jadi kolektif dengan peternak lain. Sekali angkut bisa sampai Rp1 juta,” jelasnya.

Untuk mencukupi nutrisi pakan ternak, jerami ditambahkan dengan bahan lainnya, seperti probion, urea, dan air. Setelah itu jerami difermentasi namun tidak boleh terkena sinar matahari.

“Pakan fermentasi itu memang belum banyak yang menggunakan, karena banyak yang tidak tahu cara membuatnya. Tapi mudah sebetulnya,” katanya.

Saat ini, ada 12 ekor sapi milik Uden yang harus diberi pakan setiap harinya. Sapi laktasi ada enam ekor, sapi potong empat ekor, dan sapi pedati satu ekor.

“Iya rata-rata untuk pakannya sehari bisa sampai 3 kwintal rumput,” ujarnya.

Peternak lainnya, Rina Rosdiana (35) mengatakan, pertumbuhan rumput di daerah Cipageran, selama musim kemarau memang kurang baik, sehingga kada proteinnya berkurang. Untuk mencari rumput yang masih hijau, ia dan peternak lainnya harus mencari sampai ke daerah Cigondewah, Kabupaten Bandung.

“Kalau saya ada 4 ekor sapi. Itu kalau kemarau gini biasanya cari rumpu sampai ke Cigondewah,” katanya.

Kepala Seksi Peternakan Dinas Pangan dan Pertanian (Dispangtan) Kota Cimahi, Retno Wulan mengatakan, sejak tiga tahun terakhir pihaknya rutin memberikan pelatihan pembuatan pakan sapi menggunakan teknologi silase.

Salah satu tujuannya adalah ntuk mengantisipasi sulitnya mencari rumput di musim kemarau.

“Dari beberapa tahun lalu kita sudah melatih peternak untuk membuat silase. Jadi ketika ketika ada limbah pertanian mereka sudah dilatih untuk membuat seperti itu,” kata Retno.

(dan)


Terkait Cimahi
Mahasiswi di Kota Cimahi Ditusuk Orang Tak Dikenal
Cimahi
Mahasiswi di Kota Cimahi Ditusuk Orang Tak Dikenal

RADARBANDUNG.id- Seorang mahasiswi di Kota Cimahi mengalami luka senjata tajam usai ditusuk oleh orang tak dikenal di Kampung Cilember, RT 01/06, Kelurahan Cigugur Tengah, Kecamatan Cimahi Tengah, Kota Cimahi, Jumat (13/6/2025). Mahasiswi UNJANI semester 4 bernama Regita Fajarani (21) tersebut harus mendapatkan perawatan intensif di rumah sakit lantaran luka di leher dan di dekat ketiaknya. […]

Pemuda di Kota Cimahi Alami Luka di Kepala Dianiaya Orang Tak Dikenal
Cimahi
Pemuda di Kota Cimahi Alami Luka di Kepala Dianiaya Orang Tak Dikenal

RADARBANDUNG.id- Seorang pemuda bernama Mochamad Racka Rivaldy (19), harus terbaring di rumahnya usai menjadi korban penganiayaan di Jalan Kamarung, Kelurahan Citeureup, Kecamatan Cimahi Utara, Kota Cimahi pada (11/5/2025) lalu. Korban menjadi korban penganiayaan oleh sekelompok pemuda tidak dikenal dengan menggunakan baru sehingga melukai kepala korban. Ibu korban, Irma Yuni menjelaskan, peristiwa tersebut terjadi saat korban […]

Disnaker Kota Cimahi Tindaklanjuti Larangan Batas Usia bagi Pelamar Kerja
Cimahi
Disnaker Kota Cimahi Tindaklanjuti Larangan Batas Usia bagi Pelamar Kerja

RADARBANDUNG.id- Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Cimahi segera menindaklanjuti Surat Edaran (SE) Menteri Ketenagakerjaan Nomor M/6/HK.04/V/2025 tentang Larangan Diskriminasi dalam Proses Rekrutmen Tenaga Kerja. Kepala Disnaker Kota Cimahi Asep Jayadi mengatakan, terkait hal tersebut pihaknya bakal melakukan sosialisasi kepada para pelaku usaha dan praktisi SDM dengan menginformasikan ,edaran Kemenaker tersebut kepada kalangan HRD perusahaan melalui […]

Warga Cimahi Diimbau Lakukan Uji Emisi Kendaraan
Cimahi
Warga Cimahi Diimbau Lakukan Uji Emisi Kendaraan

RADARBANDUNG.id- Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Cimahi mengimbau masyarakat Kota Cimahi untuk melakukan uji emisi kendaraan bermotornya. Hal dilakukan untuk guna memastikan baku mutu emisi gas buang kendaraan. Pasalnya, emisi gas buang kendaraan menyumbang lebih dari 30 persen kerusakan lapisan ozon dan berkontribusi besar terhadap percepatan perubahan iklim melalui efek gas rumah kaca di Kota […]

location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.