RADARBANDUNG.id, BANDUNG – Polda Jawa Barat mengimbau masyarakat waspada terhadap oknum, yang mengaku sebagai petugas kesehatan dan menawarkan penyemprotan anti virus corona dengan mendatangi ke rumah-rumah. Pasalnya, ini adalah modus kejahatan perampokan yang dilakukan oknum dengan memanfaatkan isu virus corona yang tengah menjadi perhatian masyarakat saat ini.
Baca Juga: Belasan Orang di Thailand Tertular Corona Gara-gara Berbagi Rokok
“Kami imbau untuk waspada, karena kondisi ini sering dimanfaafkan oleh pelaku kejahatan,” ujar Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Pol Saptono Erlangga di Mapolda Jawa Barat, kemarin.
Erlangga mengatakan, modus semacam ini sengaja dipakai oleh oknum guna melancarkan aksi kejahatan ditengah kondisi kepanikan masyarakat. Masyarakat diminta teliti dengan menanyakan surat tugas atau identitas bila menemukan petugas yang menawarkan penyemprotan virus corona.
“Lakukan langkah cek indentitas, setiap petugas kesehatan ada surat perintahnya. Apabila ada kejanggalan segera melaporkan ke aparat setempat,” katanya.
Dia menyebutkan, saat ini banyak oknum yang mengambil keuntungan dengan cara tidak halal melalui memanfaakan isu virus corona. Salah satunya, penimbunan dan rekondisi masker bekas yang dijual kembali.
“Kami sudah ungkap rekondisi masker. Itu lebih berbahaya karena masker bekas direkondisi dijual kembli ke masyarakat. Kalau masker bekas digunakan orang sakit tentunya akan menularkan penyakit ke masyarakat,” pungkasnya.
(arh/bbs)
https://www.instagram.com/p/B9bfLJaBwcP/