News

Cimahi juga Liburkan Sekolah Mulai Selasa, Besok Masih Upacara

Radar Bandung - 15/03/2020, 23:00 WIB
AY
Ali Yusuf
Tim Redaksi
Wali Kota Cimahi Ajay M. Priyatna (Foto: Taofik Achmad Hidayat/Radar Bandung)

RADARBANDUNG.id, CIMAHI- Wali Kota Cimahi Ajay M. Priyatna menyampaikan keputusan Pemkot untuk meliburkan kegiatan sekolah selama dua minggu ke depan.

Namun, berbeda dengan daerah-daerah lain, yang meliburkan sekolah mulai Senin (16/3/2020), sekolah di Cimahi baru akan diliburkan mulai Selasa (17/3), demi menghindari penularan virus corona di Kota Cimahi.

Di hari Senin besok, Pemkot mewajibkan seluruh sekolah untuk melakukan upacara dan menyampaikan beberapa hal terkait kegiatan belajar di rumah kepada siswa dalam upacara tersebut.

Baca Juga: 117 Orang di Indonesia Positif Corona, Jokowi: Belajar, Bekerja dan Ibadah di Rumah

 “Meski belajar di rumah saya harap jangan sampai menurunkan kualitas. Untuk para orangtua, tolong berikan bimbingan yang lebih terhadap anaknya,” ujar Ajay, Minggu (15/3).

Terkait penghentian sementara kegiatan belajar di sekolah ini, tertuang dalam surat Nomor : 443/414- disdik tertanggal 15 Maret 2020 Tentang Proses Kegiatan Belajar Mengajar Satuan Pendidikan di Kota Cimahi.

Simak! Pernyataan Nadiem Makarim soal Libur Sekolah Gara-gara Corona

Kepala Disdik Kota Cimahi, Hendra Gunawan mengungkapkan, selama dua pekan ke depan guru akan tetap memberi materi pembelajaran secara online, melalui WhatsApp Group.

“Web sekolah juga bisa dimanfaatkan sesuai jadwal pelajaran,” kata Hendra.

“Jadi, tidak ada alasan proses belajar mengajar terganggu lantaran belajarnya di rumah. Dengan cara online kurikulum tetap tercapai,” timpalnya.

Selain itu, Hendra juga mengimbau orangtua siswa untuk menjamin anaknya tetap berada di rumah, terutama saat jam sekolah selama 14 hari ke depan.

Orangtua pun diminta untuk melaporkan kondisi kesehatan siswa melalui wali kelas.

“Itu bisa dilakukan dengan memanfaatkan aplikasi sosial seperti whatsapp. Langkah ini bisa dimaksimalkan. Jadi, setiap wali kelas harus mempunyai Group WA untuk tetap berkomunikasi,” pungkasnya.

(gat/radarbandung.id)