News

Pembebasan Lahan untuk Pelebaran Sungai di Cimahi Ditargetkan Beres Tahun Ini

Radar Bandung - 23/03/2020, 13:11 WIB

Tim Redaksi
Pembebasan Lahan untuk Pelebaran Sungai di Cimahi Ditargetkan Beres Tahun Ini
MEMBANGUN: Pekerja sedang pembangunan tanggul di perbatasan RW 01 dan 02 Kelurahan Melong Kecamatan Cimahi Selatan Kota Cimahi, untuk mencegah banjir di wilayah banjir. (ist)

RADARBANDUNG.id, CIMAHI – Pemerintah kota Cimahi menargetkan pembebasan lahan yang terdampak proyek pelebaran sungai di Kota Cimahi dapat beres pada tahun ini, setelah dua tahun mangkrak akibat belum adanya titik temu antara pemilik tanah dengan Pemkot Cimahi.

Pembebasan lahan itu dilakukan sebagai salah satu upaya untuk mengentaskan banjir di wilayah hilir Melong, Kecamatan Cimahi Selatan itu dapat dilanjutkan pada tahun ini.

Kepala Seksi Drainase pada Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman (DPKP) Kota Cimahi, Sambas Subagja  mengatakan, upaya pembebasan tertunda dalam dua tahun terakhir dikarenakan belum menemui titik temu antara pemilik dengan Pemkot Cimahi.

Baca Juga: Diskar PB Kota Bandung Sterilkan Area Pusat Kota

“Mudah-mudahan tahun ini beres, sehingga pengerjaan pelebaran bisa terus dilanjutkan dan segera selesai,” kata Sambas, kemarin.

Ada tiga lokasi lahan yang harus dibebaskan untuk pengentasan banjir di Kota Cimahi. Pertama ada lahan 1 hektare di RW 12 Kelurahan Pasirkaliki, Kelurahan Cimahi Utara yang harus dibebaskan. Tahun lalu, terang Sambas, hampir semua lahan sudah dibebaskan dengan anggaran sekitar Rp 23 miliar. Tahun ini pihaknya sudah menganggarkan Rp 10 miliar untuk menuntaskan pembebasannya.

Rencananya, lahan satu hektare itu akan dibuat embung untuk menampung air agar tidak melimpah ke wilayah hilir. “Embung diusulkan pembiayaan oleh provinsi atau pusat karena cukup besar. Kurang lebih Rp 10 miliar,” ungkap Sambas.

Untuk di Kelurahan Cigugur Tengah, tepatnya di RW 8 dan 17 rencananya ada 4.000 meter persegi lahan yang harus dibebaskan untuk pelebaran sungai. Menurut Sambas, sudah tidak ada lagi kendala harga untuk pembebasan dengan pemiliknya sehingga diharapkan tahun ini bisa tuntas.

“Ada 27 pemilik. Baru empat rumah yang tingga siap secara administrasi. Mudah-mudahan sisanya semuaya bisa. Sehingga tahun depan betul-betul siap,” ujarnya.

Baca Juga: RSHS Bandung Tangani Bayi Berusia 1,5 Bulan karena Positif COVID-19

Untuk lahan di RW 1 Kelurahan Melong seluas 6.000 meterpersegi yang notabenya milik salah satu perusahaan, jelas Sambas, pihaknya masih menunggu konfirmasi dari Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) apakah ada perubahan jalur atau tidak.

Pihaknya juga bakal melakukan sosialiasi lagi terhadap pemiliknya, seperti yang sudah dilakukan sebelumnya. Setelah itu, pihaknya melalui pihak ketiga atau tim appraisal akan menghitung harga lahannya. “Gambaran penilaian yang lama sekitar Rp 27 miliar. Kita enggak tahu hasil appraisal (terbaru),” ucap Sambas.

Tahun ini sendiri, lanjut Sambas, pihaknya menyiapkan pagu anggaran sekitar Rp 23 miliar untuk pembebasan lahan dalam rangka pelebaran sungai. Jika Sudah tuntas dibebaskan, maka tahun depan menjadi kewenangan dari BBWS untuk penanganan teknisnya.

(bie)


Terkait Cimahi
Lestarikan Bangunan Peninggalan Zaman Hindia Belanda, Ini yang Dilakukan Pemkot Cimahi
Cimahi
Lestarikan Bangunan Peninggalan Zaman Hindia Belanda, Ini yang Dilakukan Pemkot Cimahi

RADARBANDUNG.id- Pemkot Cimahi memberikan perhatian serius terhadap bangunan peninggalan era kolonial Hindia Belanda yang kini masih berdiri dan sebagian besar dimanfaatkan sebagai markas militer. Hal tersebut sebagai upaya pelestarian kebudayaan, termasuk peninggalan sejarah berbentuk benda maupun non benda yang ada di seluruh wilayah Kota Cimahi. Kepala Disbudparpora Kota Cimahi, Achmad Nuryana mengatakan, pihaknya akan menggandeng […]

Adhitia Yudisthira Tegaskan Peran Pengajar Al-Qur’an di Kota Cimahi Penting
Cimahi
Adhitia Yudisthira Tegaskan Peran Pengajar Al-Qur’an di Kota Cimahi Penting

RADARBANDUNG.id- Sebanyak 100 orang pengajar Al-Qur’an di Kota Cimahi mendapatkan Pemberian Arahan Peningkatan Wawasan dari Pemerintah Kota (Pemkot) Cimahi beberapa waktu lalu. Wakil Wali Kota Cimahi, Adhitia Yudisthira menjelaskan, pengajar Al-Qur’an merupakan garda terdepan dalam menyebarkan nilai-nilai Qur’ani di tengah masyarakat khususnya di Kota Cimahi. “Kita ingin para asatid dan pengajar ngaji ini benar-benar mampu […]

Pemkot Cimahi Optimalkan Potensi Singkong sebagai Pangan Lokal
Cimahi
Pemkot Cimahi Optimalkan Potensi Singkong sebagai Pangan Lokal

RADARBANDUNG.id- Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora) Kota Cimahi berupaya mengenalkan produk pangan lokal pada siswa di wilayahnya sejak dini. Hal tersebut dilakukan guna mengenalkan pangan selain beras seperti singkong yang bisa dijadikan alternatif di tengah gempuran minuman tinggi gula dan makanan ultra proses di pasaran. Salah satu kawasan di Kota Cimahi yang memiliki […]

Atalia Praratya Soroti Kebijakan 50 Siswa dalam Satu Kelas di Jawa Barat
Cimahi
Atalia Praratya Soroti Kebijakan 50 Siswa dalam Satu Kelas di Jawa Barat

RADARBANDUNG.id- Anggota Komisi VIII DPR RI, Atalia Praratya angkat suara terkait skema 50 siswa dalam satu kelas untuk jenjang SMA di wilayah Jawa Barat. Ia mengatakan, hingga saat ini dirinya mengaku kerap kali menerima keluhan dan curahan hati para pengajar SMA di Dapilnya terkait kebijakan yang diterapkan Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi pada tahun ini. […]

location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.