RADARBANDUNG.id- Penularan virus corona jenis baru atau COVID-19 di Indonesia terus bertambah.
Dalam 24 jam, sejak Senin (23/2) hingga Selasa (24/3), ada tambahan 107 kasus baru.
Lonjakan lebih dari 100 kasus ini membuat total pasien positif di Indonesia saat ini menjadi 686 orang.
Jumlah lonjakan itu diklaim terus bertambah. Sebab pemerintah sedang berupaya melacak pasien baru dengan tes cepat atau rapid test serta pelacak kontak (tracing contact) dari kasus positif sebelumnya.
Baca Juga: Simak, Ini Imbauan Nadiem Makarim untuk Para Guru
Sedangkan jumlah pasien meninggal juga terus bertambah yakni sebanyak 7 jiwa.
“Meninggal ada 7 orang sehingga totalnya 55 kasus kematian,” ujar Juru Bicara Pemerintah Untuk COVID-19 Achmad Yurianto dalam konferensi pers, Selasa (24/3/2020).
Baca Juga: Virus Corona Renggut Ayah-Ibu Eva dalam Seminggu
Dengan angka itu, artinya angka kematian atau Death Rate (Mortality Rate) di Tanah Air adalah sebanyak 8,01 persen. Jumlah kematian dibagi pasien positif dikali 100. Angka itu turun dibandingkan hari sebelumnya yakni 8,4 persen.
“Ada tambahan konfirmasi 107 kasus. Totalnya 686 kasus. Ini akumulasi sejak dari awal,” jelas Yurianto.
Sementara itu di satu sisi jumlah pasien positif dan meninggal terus bertambah tapi kasus sembuh sulit sekali untuk dicapai di Indonesia. Grafik kasus angka sembuh sangat berjalan lambat. Hari ini tak ada satupun pasien sembuh.