RADARBANDUNG.id – Guru Besar Statistika Universitas Gadjah Mada (UGM) Prof Dedi Rosadi, memprediksi krisis corona baru (COVID-19) di Indonesia berhenti pada akhir Mei 2020. Total minimum penderita positif akan mencapai 6.174 kasus.
“Dari hasil analisis pandemi Covid-19 akan berakhir pada 29 Mei 2020 dengan minimum total penderita positif di sekitar 6.174 kasus,” ujar Dedi Rosadi saat jumpa pers secara daring di Yogyakarta, Rabu.
BACA JUGA : Tim Pelatih Persib Bikin Lomba Video Latihan Pemain di Masa Pandemi COVID-19
Kab. Bandung Banjir Lagi, Rendam 24 Ribu Rumah, 3.298 Warga Mengungsi
Dedi menuturkan prediksi itu merupakan hasil pemodelan matematika yang dikembangkan bersama dengan sejumlah pakar dengan nama model probabilistik yang berdasar pada data nyata atau probabilistik data-driven model (PPDM).
Dia menyebutkan hasil prediksi ini perlu disampaikan mengingat sejumlah hasil prediksi model matematika dinamik terhadap data penderita positif COVID-19 yang cenderung terlalu berlebihan.
Melalui model itu, menurut dia, diperkirakan angka maksimum total penderita COVID-19 setiap harinya terjadi pada pekan kedua April 2020, antara 7 hingga 11 April 2020.