RADARBANDUNG.id, SOREANG – Kabupaten Bandung telah siap melakukan karantina wilayah parsial dengan mempersiapkan ketahanan pangan selama pendemi COVID-19 masih mewabah. Komoditas pertanian dan daging ayam pun cukup kuat bahkan bisa mendistribusikan ke luar daerah, jika Jakarta dan Kota Bandung membutuhkannya.
“Cadangan pangan berbagai komoditas pertanian di Kabupaten Bandung cukup kuat. Hanya karena kita sedang persiapan untuk melakukan karantina wilayah parsial, distribusi pangan untuk komoditas pertanian kita harus tetap tersalurkan,” ucap Bupati Dadang Naser di sela-sela kunjungannya pada kegiatan Gelar Produk yang berlangsung di depan kantor Distan di Soreang, Rabu (1/4/2020).
BACA JUGA: Prediksi Akhir Krisis Corona, Profesor UGM Vs Mbah Mijan
Kab. Bandung Banjir Lagi, Rendam 24 Ribu Rumah, 3.298 Warga Mengungsi
Saat ini, kata Bupati, stok daging ayam di Kabupaten Bandung surplus, diakibatkan terhambatnya distribusi komoditas tersebut ke wilayah Jakarta. Namun apabila diperlukan oleh Kota Bandung dan Jakarta, menurut bupati stok daging ayam cukup kuat.
“Demikian pula dengan sayur mayur, sinergitas dengan Aspartan Sabilulungan ini, secara pro aktif dilakukan melalui online. Kemudian didistribusikan ke warung-warung dengan harga dasar, sehingga warung tetap memiliki keuntungan. Selain itu juga kepada BUMDes (Badan Usaha Milik Desa), yang siap menyalurkan melalui jasa ojek pangkalan, ini supaya ojek pangkalan tetap berjalan,” tutur bupati.
Ketika ada imbauan untuk tinggal di rumah saja, banyak warga melakukan pengamanan dengan mengisolasi diri. Namun ketika ada keperluan terkait pangan, warga tidak akan kesulitan.