News

Belanja Online, 3 Kategori Ini Paling Dicari di Tokopedia Saat Covid-19

Radar Bandung - 11/04/2020, 15:20 WIB

Tim Redaksi
Belanja Online, 3 Kategori Ini Paling Dicari di Tokopedia Saat Covid-19
MENINGKAT: Tokopedia mengumumkan kategori produk paling diminati masyarakat selama pandemi COVID-19 berlangsung, tepatnya di Maret 2020. Selama Maret, kategori Kesehatan, Keperluan Rumah Tangga, Makanan dan Minuman menjadi 3 kategori paling diminati di Tokopedia. (IST)

RADARBANDUNG.id, BANDUNG – Di tengah pandemi global saat ini, platform e-commerce begitu digandrungi oleh masyarakat. Pasalnya, dengan belanja online, masyarakat tidak perlu bertatap muka dengan orang lain dan bisa mencegah tertularnya Covid-19.

Salah satu platform belanja online, Tokopedia pun memberikan penjelasan terkait kategori produk apa saja yang paling diminati oleh masyarakat selama pandemi ini, khususnya untuk bulan Maret.

“Kesehatan, keperluan rumah tangga, makanan dan minuman merupakan 3 kategori produk yang meningkat signifikan selama Maret. Pada kategori perawatan kesehatan dan pribadi misalnya, terjadi kenaikan transaksi hampir 3 kali lipat,” terang VP Corporate Communications Tokopedia Nuraini Razak.

Selain dapat menekan penyebaran viris, belanja daring juga bisa mendorong bisnis lokal tetap beroperasi secara online. Hal ini dibuktikan dari peningkatan jumlah penjual baru pada kategori perawatan kesehatan dan pribadi sebesar hampir 2,5 kali dibandingkan bulan-bulan sebelumnya.

Untuk kategori kesehatan, sudah pasti hand sanitizer, masker dan vitamin menjadi incaran khalayak ramai. Bahkan, terdapat peningkatan drastis, seperti penjualan masker tercatat meningkat 197 kali dibanding bulan-bulan sebelumnya selama Maret ini.

“Di sisi lain, ada satu waktu dimana dalam 42 menit, 72 ribu hand sanitizer terjual habis. Pembeli hand sanitizer paling jauh berasal dari Merauke,” katanya.

Dalam kategori keperluan rumah tangga, produk paling diburu mencakup disinfektan, tisu dan air purifier. Sedangkan dari kategori makanan dan minuman, produk seperti daging sapi, jahe dan kurma mengalami peningkatan yang cukup signifikan.

“Lebih dari 100 ton daging sapi terjual di Tokopedia selama bulan Maret 2020. Jumlah jahe yang terjual pun mencapai 60 ton, setara dengan jumlah jahe yang dibutuhkan untuk membuat jamu empon-empon bagi seluruh masyarakat Kota Sukabumi,” ungkapnya.

Selain itu, selama pandemi virus corona berlangsung, Nuraini menerangkan, Tokopedia membuka dua kanal berdonasi untuk mengajak masyarakat bersama melawan pandemi, yaitu lewat fitur ‘Bantu Pejuang COVID-19’ dan halaman Checkout Tokopedia.

Sampai akhir Maret 2020, lebih dari 400.000 masyarakat telah berdonasi dan lebih dari Rp 5 miliar donasi terkumpul untuk yang terdampak, terutama para tenaga medis. Tokopedia juga memberikan kemudahan kepada masyarakat dalam memenuhi kebutuhan tanpa harus ke luar rumah lewat bebas ongkir.

Untuk memberi kenyamanan pembeli, Tokopedia telah menutup permanen ribuan toko online dan melarang tayang puluhan ribu produk yang terbukti melanggar pedoman perusahaan. Pelanggaran tersebut di antaranya, menetapkan harga, judul, atau deskripsi yang tak wajar.

“Kami juga melakukan sweeping berkala untuk memastikan produk yang dijual dalam platform Tokopedia sesuai dengan peraturan perusahan,” ujar dia.

Nuraini mengimbau masyarakat, yang masih menemukan produk yang melanggar, melaporkannya melalui fitur ‘Laporkan’. Tools ini berada di pojok kanan atas setiap halaman produk.  (pra)


Terkait Ekonomi Bisnis
Syafif Goes to Bandung 2025 Berakhir, OJK Dorong Pertumbuhan Keuangan Syariah di Jabar
Ekonomi Bisnis
Syafif Goes to Bandung 2025 Berakhir, OJK Dorong Pertumbuhan Keuangan Syariah di Jabar

OJK bersama Pelaku Usaha Jasa Keuangan (PUJK) Syariah sukses menyelenggarakan Sharia Financial Fair (Syafif) Goes to Bandung 2025 yang berlangsung selama dua hari, 2–3 Agustus 2025, di Main Atrium Trans Studio Mall Bandung.

Dukung Pemerintah Perkuat Jaring Pengaman Sosial, BRI Salurkan BSU 2025 kepada 3,76 Juta Penerima Senilai Rp2,25 Triliun
Ekonomi Bisnis
Dukung Pemerintah Perkuat Jaring Pengaman Sosial, BRI Salurkan BSU 2025 kepada 3,76 Juta Penerima Senilai Rp2,25 Triliun

RADARBANDUNG.id, JAKARTA- PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI terus memperkuat peran strategisnya sebagai mitra utama Pemerintah dalam menghadirkan manfaat nyata bagi masyarakat. Komitmen tersebut kembali ditunjukkan melalui peran BRI dalam menyalurkan Bantuan Subsidi Upah (BSU) tahun 2025. Program ini menjadi salah satu upaya Pemerintah untuk menjaga daya beli pekerja dan memperkuat pondasi pemulihan […]

APINDO Expo & UMKM Fair 2025 Resmi Dibuka: Dorong UMKM Naik Kelas dan Terhubung ke Rantai Pasok Global
Ekonomi Bisnis
APINDO Expo & UMKM Fair 2025 Resmi Dibuka: Dorong UMKM Naik Kelas dan Terhubung ke Rantai Pasok Global

RADARBANDUNG.id – Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) meresmikan APINDO Expo & UMKM Fair 2025 di Kota Bandung sebagai bagian dari rangkaian kegiatan Rapat Kerja dan Konsultasi Nasional (RAKERKONAS) APINDO ke-34. Acara ini menghadirkan 34 stan dari pelaku UMKM anggota APINDO yang menampilkan ragam produk unggulan mulai dari kuliner, kriya, batik, hingga fesyen lokal. Ketua Umum APINDO […]

Perluas Jaringan Usaha, Apindo Expo dan UMKM Fair 2025 Dorong Pelaku Usaha Naik Kelas
Ekonomi Bisnis
Perluas Jaringan Usaha, Apindo Expo dan UMKM Fair 2025 Dorong Pelaku Usaha Naik Kelas

RADARBANDUNG.id, BANDUNG – Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) secara resmi membuka Apindo Expo dan UMKM Fair 2025. Kegiatan tersebut bagian dari agenda strategis Rapat Kerja dan Konsultasi Nasional (Rakerkonas) Apindo ke-XXXIV yang diselenggarakan di Bandung. Apindo Expo & UMKM Fair 2025 diikuti 34 booth yang diisi oleh anggota Apindo maupun pengusaha UMKM dari sektor kerajinan tangan, […]

location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.