RADARBANDUNG.id, BANDUNG- Ketua Umum Jabar Bergerak Atalia Ridwan Kamil melepas sembilan truk berisi bantuan wastafel portabel ukuran besar, sedang dan kecil dari Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KpwBI) Jawa Barat di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Senin (13/4/2020).
Atalia mengungkapkan, total 135 wastafel portabel telah dan akan disebar ke pasar-pasar tradisional di 27 kab/kota se-Jabar dalam rangka mencegah penyebaran COVID-19.
Baca Juga: Tenaga Medis Jabar yang Tangani Pasien Covid-19 akan Dapat Insentif
“Hari ini kami (Jabar Bergerak) melepas sembilan truk berisi wastafel portabel, ini kerja sama dengan BI Jabar untuk mencegah penyebaran COVID-19,” kata Atalia dalam keterangan pers yang diterima redaksi.
Pada tahap pertama, masing-masing lima wastafel portabel diberikan kepada zona merah persebaran COVID-19 yaitu Kab. Bogor, Kota Bogor, Kab. Bekasi, Kota Bekasi dan Kota Depok, serta lima daerah di Bandung Raya yakni Kota Bandung, Kab. Bandung, Kab. Bandung Barat, Kota Cimahi, dan Kab. Sumedang.
Baca Juga: Catat! Ini Penjelasan Pemprov Jabar soal 7 Pintu Bantuan untuk Warga Bodebek Selama PSBB
Selanjutnya, bantuan masing-masing lima wastafel portabel akan diberikan merata ke seluruh daerah.
“Tahap pertama diberikan kepada 10 kota/ kabupaten di wilayah zona merah persebaran Covid-19 yaitu Bodebek dan Bandung Raya. Jadi selanjutnya (dibagikan) lima unit per kabupaten/kota di Jabar, akan selesai dibagikan minggu ini,” ucap Atalia.
Baca Juga: Gerakan Nasi Bungkus ala Ridwan Kamil untuk Cegah Lapar saat Pandemi Covid-19
Atalia berharap, masyarakat khususnya yang mampu secara ekonomi bisa ikut berkontribusi membantu masyarakat yang terdampak pandemi COVID-19.
Saat ini, Jabar Bergerak dan TP PKK Jabar juga sedang mendorong program ‘Dari Warga untuk Warga’.
Baca Juga: PSBB Bodebek Diterapkan Rabu (15/4), Ridwan Kamil Keluarkan Pergub
Dalam pelaksanaan program, pihaknya telah membagikan 2.700 paket sembako untuk masyarakat tidak mampu.
“Kami juga menyebarkan 2.700 paket sembako kepada kabupaten/kota sebagai bentuk program Dari Warga untuk Warga, kami ingin mendorong warga untuk mau saling membantu,” ujar Atalia.
Baca Juga: 23 Meninggal, Sekda: Bandung Sudah Layak Terapkan PSBB
“Artinya bahwa apapun masalah yang terjadi di masyarakat, harus kita carikan solusinya bersama,” tambahnya.
Selain itu, sebagai Ketua TP PKK Jabar, Atalia sudah menginstruksikan 27 Ketua PKK kabupaten/kota se-Jabar untuk membuat dapur umum yang ditempatkan di kantor-kantor kelurahan atau desa.
Baca Juga: MUI Kota Bandung Keluarkan Panduan Ibadah Ramadan di Tengah Pandemi COVID-19
“PKK berupaya dalam berbagai hal untuk menjadi garda terdepan di masyarakat,” kata Atalia.
Kepala KPwBI Jabar Herawanto mengatakan, wastafel portabel akan ditempatkan di pintu masuk pasar tradisional.
Baca Juga: Jelang PSBB Bandung Raya, Oded Gencarkan Kajian dan Komunikasi dengan Tetangga
Herawanto menjelaskan, pasar tradisional saat ini merupakan ujung tombak penyediaan suplai bahan makanan dan pengendalian harga agar inflasi tetap terkendali.
Untuk itu, KPwBI Jabar dan Pemerintah Daerah Provinsi Jabar terus berkolaborasi agar perekonomian di pasar tetap berjalan dengan protokol kesehatan.
“Perekonomian di pasar harus tetap berjalan tetapi dengan aturan protokol penanganan COVID-19, yang sederhana seperti penggunaan masker, tapi dalam hal ini kami menyumbang wastafel portabel sehingga kegiatan perekonomian di pasar tetap berjalan,” ucap Herawanto.
(ysf/radarbandung.id)