News

Terkejut Seadanya

Radar Bandung - 17/04/2020, 03:18 WIB
Ali Yusuf
Ali Yusuf
Tim Redaksi
Terkejut Seadanya

LUPAKAN Covid-19. Ini ada perkembangan terbaru lagi dari Tiongkok: uang fiat segera diganti uang digital.

Kemarin sore, harian South China Morning Post (Hongkong) sudah mendapatkan bentuk uang baru Tiongkok itu.

Baca Juga: Disway-Dua SSW

Itulah uang yang hanya akan dilihat di layar ponsel. Tidak ada barangnya. Tidak ada lembaran kertasnya.

Tapi tetap saja ada tulisan ‘Bank Central Tiongkok’ sebagai penerbit mata uang itu. Sama. Seperti yang biasa terlihat di uang yuan kertas.

Terbaca juga nilai uangnya.

Tapi di bagian bawah itu ada empat petunjuk. Inilah yang tidak ada di uang kertas selama ini.

Empat petunjuk itu (dari kiri): 扫码支付. Artinya ‘scan dan bayar’.

Di sebelah kanannya ada 转账. Artinya: ‘transfer’.

Kanannya lagi terbaca 收付款. Artinya: ‘menerima pembayaran’.

Paling kanan: 碰一碰. Artinya: ‘mencoba’.

Lalu ada satu tulisan lagi. Di paling bawah itu: 数字货币. Artinya: digital currency.

Orang di sana tentu tidak kaget lagi dengan berita ini.

Baca Juga: Aa Gym Bacakan Tulisan Dahlan Iskan

Pertama, sudah dua tahun terakhir mereka tidak memerlukan uang kertas. Semua pembayaran dilakukan lewat ponsel. Termasuk ketika belanja di kaki lima.

Yang kedua, bocoran akan munculnya uang digital itu sudah didengar secara luas.

Hanya saja mereka belum tahu: kapan akan diluncurkan.

Pernah dispekulasikan akan diluncurkan tanggal 11 bulan 11 lalu. Bersamaan dengan hari belanja nasional.

Tapi tanggal itu lewat begitu saja.

Tahun lalu Tiongkok memang terkesan seperti adu cepat. Jangan sampai keduluan diluncurkannya mata uang baru dunia: Libra. Yang dipromotori oleh Facebook itu. Yang menurut rencana diluncurkan akhir tahun 2020 ini.

Tiongkok juga sudah secara tegas melarang Bitcoin –uang maya yang nilainya terus melejit itu. Yang saya pernah ikut terjun tapi tidak lama. Dan tidak besar.

Kalau waktu itu Bitcoin tidak dilarang di Tiongkok merajalela sekarang.

Demikian juga ketika Facebook minta dukungan agar yuan ikut bergabung. Tiongkok menolak.

Rupanya ada niat sendiri dari negara itu. Untuk meluncurkan sendiri mata uang digital.

Dan kemarin, bentuk desain uang digital Tiongkok itu sudah dibocorkan. Agar masyarakat lebih siap mental lagi.

Berarti, mata uang fiat segera berakhir di Tiongkok.

Baca Juga: Disway- LD Ibu Kota

Menurut sejarah mata uang fiat bermula dari Tiongkok. Lebih 1000 tahun lalu. Di Tiongkok pula kini uang fiat mengakhiri sejarahnya.

Tentu ini bukan persoalan remeh-temeh. Pun bagi dunia. Pun bagi kita –yang sudah terlalu terikat dengan mata uang dolar Amerika.

Dolar itu pada dasarnya sudah bukan alat pembayaran lagi. Dolar itu sudah menjadi barang dagangan. Yang nilainya diatur oleh penguasa pasar uang.

Itu karena dolar Amerika sudah dilepas dari sandaran lamanya: emas. Sejak lebih 50 tahun lalu.

Akhirnya dolar menjadi mata uang dunia. Mata uang lain yang mencoba melepaskan diri dari dolar terbukti tidak kuat. Pun ketika Eropa bersatu. Dengan membentuk mata uang bersama Euro.

Bahkan setiap kali Amerika terkena krisis selalu bisa keluar dengan baik. Itu karena dolar. Karena Amerika bisa mencetak uang tanpa menyebabkan inflasi di dalam negeri. Inflasinya ditanggung bersama oleh seluruh dunia pengguna dolar –termasuk kita.

Jangan-jangan stimulus hampir 3 triliun dolar untuk melawan Covid-19 di Amerika itu pun diambil dari percetakan.

Memang enak. Itu karena dolar sudah jadi mata uang dunia. Jumlah uang dolar yang beredar di luar Amerika setidaknya sama besar dengan yang di Amerika. Itulah sebabnya banyak negara ikut tersiksa oleh dolar.

Baca Juga: Disway- Payung Pawang

Dan kini Tiongkok akan keluar dari sistem dolar itu –dalam arti yang sesungguhnya.

Tiongkok sudah menegaskan mata uang digitalnya itu tidak akan bisa dipakai spekulasi. Sampai-sampai para pedagang uang internasional kecewa: apa asyiknya kalau uang tidak bisa dipakai permainan spekulasi.

Uang yuan digital itu akan kembali ke doktrin uang yang sebenarnya. Yakni uang sebagai alat pembayaran. Yuan digital itu akan kembali disandarkan pada emas. Jadi, memang berbeda dengan dolar –secara hakiki.

Saya belum sempat berpikir akan seperti apa pengaruhnya pada Indonesia. Berita baru itu sudah terlalu malam tiba di telinga saya. Inilah malam kedua saya sukses tidak ngantuk sampai jam 21.00.

Yang jelas saya tidak menyangka: begitu bisa menyelesaikan Covid-19 Tiongkok langsung tancap gas dengan kejutan baru.

Dan kita yang sejak zaman kuno diajarkan ‘ojo kagetan’ terpaksa terkejut lillahi ta’ala. (Dahlan Iskan)


Terkait Nasional
Sidang Kongres PDIP Dipercepat, Usai Pembukaan Megawati Soekarnoputri Kembali Dikukuhkan Periode 2025-2030, Hasto Bebas, Peluang Jabat Sekjen Tiga Periode
Nasional
Sidang Kongres PDIP Dipercepat, Usai Pembukaan Megawati Soekarnoputri Kembali Dikukuhkan Periode 2025-2030, Hasto Bebas, Peluang Jabat Sekjen Tiga Periode

RADARBANDUNG.ID, MANGUPURA –  Sidang kongres PDIP hari pertama selesai cepat kilat. Agenda sidang kongres PDIP yang direncanakan selesai pukul 10.00 malam, tapi siang hari sudah tuntas. Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dikukuhkan  dan diambil sumpah. Sidang  dibuka, peserta kongres langsung meminta Megawati dikukuhkan sesuai dengan keputusan rakernas. Itu disampaikan Ketua Steering Committee Kongres ke-6 PDIP, […]

Luciano Guaycochea: Uji Coba di GBLA Jadi Ajang Buktikan Kesiapan Tim
Nasional
Luciano Guaycochea: Uji Coba di GBLA Jadi Ajang Buktikan Kesiapan Tim

  RADARBANDUNG.id – Gelandang asing Persib Bandung, Luciano Guaycochea, menyambut positif laga uji coba menghadapi salah satu tim empat besar Liga Australia Western Sydney yang akan digelar besok. Menurut Luciano Guaycochea pertandingan ini menjadi bagian penting dari rangkaian persiapan Persibb Bandung jelang kompetisi Super Leavue 2025/2026 dan babak play-off AFC Champions League Two. “Seperti yang […]

Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan, Anggota MPR RI Muhammad Hoerudin Amin Fraksi PAN Sambangi Cisurupan
Nasional
Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan, Anggota MPR RI Muhammad Hoerudin Amin Fraksi PAN Sambangi Cisurupan

RADARBANDUNG.ID, KABUPATEN GARUT – Anggota MPR RI Muhammad Hoerudin Amin kembali menggelar Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan di Cisurupan, Kabupaten Garut, Kamis (31/7/2025). Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan oleh Anggota MPR RI Muhammad Hoerudin Amin merupakan Media Sosialisasi Dapil (Sosdap) MPR RI membahas tentang Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhineka Tunggal Ika serta berjalan hangat dan interaktif. […]

Penghargaan JNE Content Competition 2025, Merayakan Kreativitas Anak Bangsa
Nasional
Penghargaan JNE Content Competition 2025, Merayakan Kreativitas Anak Bangsa

RADARBANDUNG.id- JNE menyelenggarakan acara puncak penghargaan JNE Content Competition 2025 di CGV FX Sudirman, Jakarta Selatan. Acara ini menjadi penutup rangkaian kompetisi yang telah menjadi wadah bagi para kreator Indonesia untuk menunjukkan talenta kreatif mereka. Tahun ini, kompetisi berhasil menjaring sebanyak 3.952 karya dari empat kategori lomba yakni karya tulis, foto, video, dan desain yang menunjukkan […]

location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.