News

Besok May Day, KSPSI Jabar Tak Gelar Aksi Turun ke Jalan

Radar Bandung - 30/04/2020, 20:02 WIB
Ali Yusuf
Ali Yusuf
Tim Redaksi
Besok May Day, KSPSI Jabar Tak Gelar Aksi Turun ke Jalan
Ilustrasi aksi buruh (dok.Jawapos.com)

Besok May Day, KSPSI Jabar Tak Gelar Aksi Turun ke Jalan

RADARBANDUNG.id, BANDUNG- DPD Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Jabar, resmi meniadakan aksi turun ke jalan dalam peringatan hari buruh internasional atau May Day yang jatuh pada Jumat 1 Mei 2020.

KSPSI Jabar meniadakannya, mengikuti maklumat Kapolri Jenderal Idham Azis terkait penanganan virus corona di Indonesia.

Meski tak ada aksi lapangan, namun KSPSI meminta anggotanya tetap dapat menyuarakan tuntutan, yakni dengan memasang spanduk di setiap perusahaan agar perusahaan tak lalai terhadap pekerjanya.

Ketua DPD KSPSI Jabar, Roy Jinto Ferianto mengatakan, pihaknya telah berkoordinasi dengan Polda Jabar dengan hasilnya Polda tak mengizinkan aksi turun ke jalan, dan buruh diminta mengikuti aturan.

“Kemarin mengajukan izin jaga jarak dan pasang spanduk, ternyata tetap tidak diizinkan Polda Jabar, sehingga May Day turun ke jalan tahun ini tidak ada,” ungkap Roy, Kamis (30/4/2020).

“Tapi kita instruksikan seluruh anggota KSPSI untuk tetap menyampaikan aspirasi tuntutan May Day 2020 melalui spanduk dipasang di perusahan masing-masing,” katanya.

Roy menyampaikan tuntutan buruh yang harus disuarakan, salah satunya terkait PHK di tengah Pandemi COVID-19.

Ia menyatakan, jangan sampai ada perusahan memanfatkan moment untuk mem-PHK para buruh.

“Jangan kondisi saat ini dimanfaatkan untuk mem-PHK buruh, kemudian tak membayar hak- hak buruh,” tegasnya.

Selain memasang spanduk di perusahaan. KSPSI juga akan melakukan aksi memanfaatkan media sosial, dengan tuntutan yang akan disampaikan di antaranya, terutama penolakan omnibus law, terkait THR 2020 tidak mau ada cicilan dan penundaan.

Selanjutnya, buruh yang di rumahkan diminta upahnya untuk dibayarkan 100 persen dan stop PHK.

(ysf)


Terkait Kota Bandung
Slowpitch Dorong Kebugaran, Bandung Buka Peluang Investasi Olahraga
Kota Bandung
Slowpitch Dorong Kebugaran, Bandung Buka Peluang Investasi Olahraga

Pentingnya pendekatan inklusif dalam pengembangan olahraga masyarakat. Dengan menyatukan visi antara komunitas, pemerintah, dan sektor swasta, diharapkan fasilitas olahraga bisa menjadi ruang publik yang aktif, produktif, dan mampu memberikan dampak sosial dan ekonomi secara berkelanjutan.

Bandung Perkuat Pengelolaan Sampah Modern di Enam Titik Strategis
Kota Bandung
Bandung Perkuat Pengelolaan Sampah Modern di Enam Titik Strategis

Kawasan Situsaeur dan Holis telah lebih dulu menjalankan pengolahan melalui fasilitas Refuse Derived Fuel (RDF) hasil kerja sama dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Fasilitas ini mampu menangani hingga 65 ton sampah setiap harinya, mengubahnya menjadi bahan bakar alternatif untuk kebutuhan industri.

Tindak Tegas Pejabat Terseret Korupsi Dana Hibah Pramuka Kota Bandung
Kota Bandung
Tindak Tegas Pejabat Terseret Korupsi Dana Hibah Pramuka Kota Bandung

Kasus dugaan korupsi dana hibah Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung senilai Rp6,5 miliar yang menyeret pejabat di lingkungan dinas. Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Kota Bandung, Eddy Marwoto, telah ditetapkan sebagai tersangka oleh Kejaksaan Tinggi Jawa Barat.

Ritase Sampah Bandung Dibatasi, Pemkot Genjot Program RW Mandiri Kelola Sampah
Kota Bandung
Ritase Sampah Bandung Dibatasi, Pemkot Genjot Program RW Mandiri Kelola Sampah

Pembatasan jumlah ritase pengangkutan sampah dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat, biasanya Kota Bandung mendapat jatah 140 ritase per hari untuk mengangkut sampah ke tempat pengolahan akhir (TPA), kini hanya diizinkan 120 ritase.

location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.