Youtuber Ferdian Paleka Ketawa Cekikikan Setelah Kasih ‘Makanan’ Sampah dan Batu Bata
RADARBANDUNG.id, BANDUNG- Dua transgender telah melaporkan youtuber, Ferdian Paleka ke Kepolisian, Senin (4/5/2020).
Mereka tak terima dijadikan objek konten video prank bantuan sembako berisi sampah dan batu.
Baca Juga: 1 Pelaku dalam Video Prank ‘Sembako Isi Sampah’ Diamankan Polisi, Ferdian Paleka Masih Buron
Video prank itu sebelumnya ramai dibahas di berbagai media sosial, kebanyakan mengecam tindakan Ferdian.
Salah seorang transgender dalam video yang viral itu, Sani (39) mengatakan, pembuatan video itu dilakukan Jumat (1/5) dini hari. Saat itu, ia sedang berada di kawasan Jalan Ibrahim Adjie, Kota Bandung.
Baca Juga: Youtuber Ferdian Paleka, si Pembuat Prank Bantuan Isi Sampah Muncul Lagi: Minta Maaf tapi Bohong
“Ada mobil (Ferdian Paleka) lewat situ terus manggil katanya mau ngasih bagi-bagi rezeki, terus aku manggil temen aku. Dia (Ferdian dan teman-temannya) kasih bingkisan, udah gitu aku bawa, terus ini temen saya dikasih satu, dia pergi dan aku buka tiba-tiba itu toge busuk,” bebernya.
“Pas dibuka, kaget dan sedih lah. Nggak nyangka soalnya kan bulan puasa. Itu yang temen aku di dalamnya ada batu bata. Pas tadi liatin di Youtube ternyata masuk Youtube ya malu atuh dan kaget lah keliatan orang-orang,” lanjutnya.
Transgender lainnya, Dani (56) mendapatkan dus berisi batu paving blok berukuran besar. Mereka sempat mendengar para youtuber tertawa di dalam mobil.
Baca Juga: Keji, Youtuber Bandung Ferdian Paleka Prank Kasih Sembako Berisi Batu dan Sampah ke Waria
“Di dalam mobil ada tiga orang. Berapa meter setelah dia kasih dia kedengeran ‘hahaha’ (tertawa), kayak gitu,” ungkapnya.
Mereka yang merasa terhina dan menjadi bahan olok-olok di akun youtube Ferdian Paleka membawa kasus ini ke jalur hukum.
Keduanya mendatangi Polrestabes Bandung dengan didampingi anggota komunitas transgender, Srikandi Pasundan.
(ysf/bbb/radarbandung.id)