Tips Kelola Keuangan Saat Ramadan #DiRumahAja: Tahan Godaan Belanja Online
RADARBANDUNG.id- Momen Ramadan tahun ini memang berbeda. Apabila biasanya sejak jauh hari sebelum Ramadan tiba Anda sudah sibuk membuat rencana buka bersama teman-teman kantor, kuliah, sekolah atau keluarga, untuk tahun ini rencana buka bersama harus ditunda terlebih dahulu.
Baca Juga: Pentingnya Asupan Makanan Kaya Vitamin C dan Zinc Saat Berpuasa
Ya, dengan semakin merebaknya virus Covid-19 membuat masyarakat Indonesia sebaiknya melakukan aktivitas sehari-hari #DiRumahAja untuk menjaga diri dari risiko tertularnya virus ini.
Dengan tetap #DiRumahAja, Anda tidak hanya dapat membantu menekan penyebaran Covid-19, tapi juga bisa membantu kondisi kantong tetap terjaga.
Baca Juga: Minum Susu saat Sahur Bisa Bikin Kenyang Lebih Lama? Cek Faktanya
Selain pengeluaran kebutuhan sehari-hari yang tidak bisa ditunda pemakaiannya, ada beberapa pos pengeluaran lain yang bisa Anda tunda penggunaannya selama #DiRumahAja.
Misalnya, pos pengeluaran untuk transportasi, hangout saat weekend, atau bahkan pos pengeluaran untuk mudik.
Di momen inilah kedisiplinan kita dalam mengatur keuangan sedang diuji. Apakah kita akan menggunakan pos pengeluaran yang tertunda pemakaiannya untuk belanja sesuai keinginan atau disimpan untuk kebutuhan mendatang?
Bisakah kita bijak dalam mengelola keuangan pada Ramadan kali ini? Berikut adalah beberapa tips dalam mengelola keuangan saat Ramadan dilansir dari Treasury.id.
1. Buat Daftar Prioritas Pengeluaran saat Ramadan
Biasanya memasuki bulan Ramadan, orang-orang banyak yang menghabiskan budget bulanannya untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan untuk sahur dan berbuka.
Padahal, dengan belanja terlalu berlebihan bisa membuat cashflow berantakan lho.
Yuk, coba membuat list keperluan untuk memenuhi kebutuhan selama Ramadan terlebih dahulu sebelum berbelanja. Pastikan bahwa Anda membeli barang sesuai kebutuhan, bukan hanya membeli berdasarkan keinginan semata.
2.Buat Daftar Menu Bulan Puasa
Tak bisa dipungkiri, saat sedang puasa rasanya ingin jajan berbagai macam menu makanan untuk menemani saat berbuka puasa. Biasanya dari berbagai jajan ini itu hanya sebagian yang dikonsumsi karena Anda lapar mata.
Yuk, mulai tahun ini coba persiapkan daftar menu untuk berbuka puasa baik masak sendiri atau jajan. Jangan lupa untuk disiplin dengan menu yang dipersiapkan dan perhatikan budget yang disisihkan untuk mempersiapkan menu selama bulan puasa.
3. Sisihkan Dana untuk Kewajiban di Awal
Baca Juga: Kalori 1 Mangkuk Kolak Lebih dari Sepiring Nasi
Poin ini selalu menjadi salah satu prioritas Anda saat mengelola keuangan, tak hanya saat Ramadan tapi juga saat-saat lainnya. Selalu sisihkan dana di awal untuk memenuhi semua kewajiban, misalnya kebutuhan sehari-hari, bayar sewa kos bulanan, atau tagihan bulanan.
Selain itu, di bulan Ramadan ada satu hal yang harus ditunaikan oleh umat muslim yang mampu yaitu membayar Zakat Fitrah. Jangan lupa untuk menyisihkan sebagian dari dana Anda di awal untuk menunaikan ibadah hartawi ini.
Baca Juga: Taman Bermain Tidak Aman bagi Anak Selama Pandemi Corona
4. Alokasi Dana untuk Simpanan
Tak kalah penting dengan poin sebelumnya, menyiapkan alokasi dana untuk simpanan juga menjadi salah satu prioritas Anda dalam mengelola keuangan. Selalu siapkan dana untuk simpanan Anda di masa depan. Memiliki simpanan akan sangat bermanfaat pada saat genting atau keadaan mendesak.
Terlebih saat Ramadan kali ini, Anda banyak menghabiskan waktu #DiRumahAja sehingga beberapa pos pengeluaran mungkin tertunda pemakaiannya.
Anda bisa melakukan evaluasi ulang pada keuangan Anda, apabila semua kewajiban Anda sudah terpenuhi, pos pengeluaran yang tertunda pemakaiannya bisa digunakan untuk menambah simpanan di masa depan.
5. Tahan Godaan Belanja Online
Banyak godaan yang sering menghampiri saat Puasa. Tak hanya godaan haus dan lapar, tapi juga godaan belanja online untuk memenuhi kebutuhan saat Idul Fitri. Sebelum masuk ke halaman e-commerce, sebaiknya buat daftar barang-barang apa saja yang harus dibeli.
Setelah dibuat daftarnya, yuk review lagi, apakah kita benar-benar membutuhkan barang tersebut atau hanya sekedar ingin karena sedang diskon? Jangan sampai cashflow Anda berantakan karena tergoda diskon semata.
(jpg)