ASN Pemprov Jabar Sumbang Rp 11 Miliar untuk Bantu Penanganan Covid-19
RADARBANDUNG.id, BANDUNG- Sumbangan dari Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemprov Jabar untuk penanganan Covid-19 nyaris menembus angka Rp11 miliar. Sebagian sudah disetorkan kepada Tugas Percepatan Penanggulangan Covid19 Jabar.
Baca Juga: Libur Lebaran Usai, PNS Jabar kembali Bekerja
Asisten Administrasi Setda Jabar sekaligus Ketua Divisi Pemberdayaan Aparatur, Non Aparatur dan Masyarakat, Dudi Sudradjat Abdurachim memastikan, sumbangan uang dari ASN tidak dipotong.
“Salah satu program yang dikerjakan divisi kami adalah mengumpulkan sumbangan dari ASN. Alhamdulillah sampai sekarang sudah terkumpul Rp10 miliar hampir Rp11 miliar,” ucapnya saat konferensi pers daring, Selasa (26/5/2020).
Baca Juga: Pemprov Jabar Siapkan Skenario Tatanan New Normal untuk Diterapkan pada Juni Nanti
“Rp9 miliar sudah disetorkan ke divisi gugus tugas, kalau sudah masuk ke sana, masuk ke kas daerah (untuk digunakan menangani pandemi Covid-19),” terangnya.
Selain itu, pihaknya membuat program dengan membentuk Relawan Aparatur Negara (RAN). Relawan yang dibina oleh Atlas Medical Pioneer Unpad itu ditugaskan menjadi trainer untuk menyosialisasikan terkait bahaya dan penanganan Covid-19.
Baca Juga: Jabar Siap Terapkan New Normal Hadapi Covid-19
Mereka disebar ke 27 kabupaten dan kota hingga tingkat kecamatan dan desa.
“Kalau mereka paham dengan Covid-19 bisa menyebarkan informasi ke masyarakat. Kita juga sudah melatih 100 orang anak muda terpilih untuk memperbaiki data yang mendukung Pikobar untuk memperbaiki saluran informasi,” jelasnya.
Baca Juga: Jabar Jadi Acuan Penerapan New Normal di Indonesia
Di sisi lain, ia mengatakan bahwa ada hambatan terkait penyaluran bantuan sosial dari Provinsi Jawa Barat untuk masyarakat. Salah satunya mengenai perubahan data yang dinamis.
“Tahap pertama bagi kami tahap pembelajaran. Data DTKS untuk tahap pertama 445 ribu sisa 33 ribu. Insyaallah sampai Mei ini akan diselesaikan,” ucap dia.
“Non DTKS untuk 1,4 juta lebih sudah 700 ribu oleh Bulog sudah dilakukan. Ada yang tertahan di Pos. Kita akan selesaikan 10 hari. Dari Bulog selesai, penyaluran dari pos Insyaallah tanggal 8 kita selesaikan. Ke depan pos giro sudah ditekankan harus menyelesaikan selama 14 hari,” pungkasnya.
(muh)