News

PSBB Jabar Resmi Diperpanjang Hingga 26 Juni

Radar Bandung - 12/06/2020, 17:36 WIB
Ali Yusuf
Ali Yusuf
Tim Redaksi
PSBB Jabar Resmi Diperpanjang Hingga 26 Juni
Gubernur Jabar Ridwan Kamil (humasjabar)

PSBB Jabar Resmi Diperpanjang Hingga 26 Juni

RADARBANDUNG.id, BANDUNG- Gubernur Jabar, Ridwan Kamil memperpanjang pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) hingga 26 Juni 2020.

Khusus untuk PSBB di wilayah Bodebek tetap satu frekuensi dengan DKI Jakarta hingga 2 Juli 2020.

“Dari segi statistik pergerakan orang meningkat. Terjadi temuan Covid yang sebelumnya kurang diwaspadai. Keputusan PSBB Jabar diperpanjang sampai dengan 26 Juni untuk mewadahi kota kabupaten di zona kuning yang ingin melakukan PSBB proporsional. Jadi, PSBB Jabar diperpanjang sampai 26 Juni 2020,” beber Ridwan Kamil di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Jumat (12/6/2020).

“Khusus untuk Bodebek, dari awal diinstruksikan satu frekuensi dengan Jakarta, maka PSBB Proporsional di Bodebek dipersamakan dengan Jakarta sampai 2 Juli,” terangnya lagi.

Ridwan Kamil menyampaikan, angka reporduksi Covid-19 di Jawa Barat dinamis.

Indeksnya sempat berada di angka 0,68, lalu 0,72 dan naik 0,82. Meski di bawah angka satu, tapi mengindikasikan semua pihak untuk tetap meningkatkan kewaspadaan. “Ini lampu kuning untuk tidak melonggarkan pengawasan,” katanya.

Ridwan Kamil mengurai, pasien positif dalam rentang per dua minggu terakhir bulan Mei rata-rata 42 pasien. Saat ini, dari awal Juni sampai 10 juni turun di 25. Rata-rata Jabar dengan 50 juta penduduk, masih terkendali.

Lebih lanjut, dalam evaluasi selama dua minggu terakhir, virus Covid diketahui beredar di perkotaan. Mayoritas di Bodebek dan Bandung raya. Para kepala daerah di wilayah itu diminta tetap waspada karena kepadatan masyarakat berbanding lurus dengan penularan.

(bbb/ysf/radarbandung.id)


Terkait Kota Bandung
Menkes Tinjau Pelaksanaan Program Cek Kesehatan Gratis di SMPN 5 Kota Bandung
Kota Bandung
Menkes Tinjau Pelaksanaan Program Cek Kesehatan Gratis di SMPN 5 Kota Bandung

Pengecekan tes kesehatan untuk siswa di SMPN 5 Kota Bandung hari ini meliputi cek fisik, cek gigi, cek lab, cek tekanan darah, dan cek mata. Pengecekan kesehatan baru ditujukan untuk siswa kelas 7 sedangkan siswa kelas 8 dan 9 masih menunggu jadwal dari puskesmas.

SMPN 5 Bandung Sambut Baik Program Cek Kesehatan Siswa Serentak
Kota Bandung
SMPN 5 Bandung Sambut Baik Program Cek Kesehatan Siswa Serentak

Diperkirakan sebanyak 300 siswa diperiksa dalam satu hari, tergantung pada kecepatan proses pemeriksaan, sekitar 30 tenaga kesehatan dari Puskesmas Tamblong dan rumah sakit terdekat terlibat dalam kegiatan CKG.

Sekolah Dasar di Bandung Atur Ulang Jam Masuk, Fleksibel, Adaptif, dan Berbasis Kondisi Lapangan
Kota Bandung
Sekolah Dasar di Bandung Atur Ulang Jam Masuk, Fleksibel, Adaptif, dan Berbasis Kondisi Lapangan

Meski dampak terhadap kemacetan belum seragam, sekolah-sekolah di Bandung sepakat perubahan jadwal ini membawa efek positif terhadap kesiapan belajar siswa. Orang tua pun disebut lebih memahami kebijakan baru setelah dijelaskan manfaatnya.

Coklat Kita Tanamkan Budaya Kelola Sampah, Edukasi Berbasis Aksi di Lingkungan Urban
Kota Bandung
Coklat Kita Tanamkan Budaya Kelola Sampah, Edukasi Berbasis Aksi di Lingkungan Urban

  RADARBANDUNG.id – Program edukasi lingkungan berbasis pesantren kembali digelar Coklat Kita di Kota Bandung. Kali ini, Pondok Pesantren Nurul Iman menjadi tuan rumah kegiatan literasi sampah, sebagai titik ke-7 dari total 15 pondok pesantren yang ditargetkan di Jawa Barat. Perwakilan dari Coklat Kita, Yudi Wate Angin menjelaskan dipilihnya Pondok Pesantren Nurul Iman bukan tanpa […]

location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.