5 Fakta Terbaru Kasus Hana Hanifah, Setahun Terlibat Prostitusi, Ada Bukti Chat
ARTIS FTV Hana Hanifah terjerat kasus dugaan prostitusi online. Ia diamankan Polrestabes Medan tengah bersama seorang pengusaha berinisial A.
Polisi mengungkap fakta baru seputar kasus dugaan prostitusi online yang melibatkan dara kelahiran 30 April 1995 tersebut.
Berikut fakta-fakta mengejutkan seputar kasus Hana Hanifah yang dirilis polisi.
1. Sebagai Saksi
Polisi telah menetapkan Hana Hanifah dan teman kencannya berinisial A sebagai saksi. Keduanya kini telah dipulangkan ke rumah masing-masing.
2. Diduga Setahun Terlibat Prostitusi
Dalam pengakuannya kepada polisi, Hana Hanifah sudah setahun belakangan ini menjalani kegiatan haram tersebut.
Baca Juga: Digerebek Saat Ngamar di Hotel, Hana Hanifah Pasang Tarif Puluhan Juta
“Dia melakukan kegiatan ini, pengakuannya satu tahun,” kata Kapolrestabes Medan Kombes Pol Riko Sunarko.
3. Salah satu Muncikari Berprofesi Sebagai Fotografer
Polisi mengungkap salah satu tersangka dalam kasus Hana Hanifah adalah seorang fotografer di Jakarta. Pria berinisial J itu diketahui sebagai teman nongkrong pemain sinetron Jaka Tingkir di Jakarta.
4. Bukti Chat
Polisi kini masih mendalami kasus prostitusi online yang melibatkan Hana Hanifah. Polisi menelusuri isi pesan dalam ponsel milik Hana.
Baca Juga: 4 Poin Pernyataan dan Pengakuan Hana Hanifah, Yang Keempat Mungkin Membuat Anda Berdecak
“Kami juga mendalami bukti-bukti chat dari saksi H dengan rekannya atau koleganya yang ada di beberapa kota,” jelas Riko.
5. Terancam Dipenjara
Polisi menyebut tidak menutup kemungkinan artis FTV Hana Hanifah ditetapkan sebagai tersangka kasus prostitusi online. “Mungkin, dan sangat mungkin (jadi tersangka) kalau dia aktif menawarkan dirinya,” kata Riko.
Polisi masih memburu salah satu muncikari kasus prostitusi online yang melibatkan artis Hana Hanifah.
Riko mengatakan muncikari tersebut berinisial J, berprofesi sebagai fotografer di Jakarta.
“Saudara J, yang kami duga adalah muncikari di Jakarta. Saudara J ini profesinya adalah fotografer, mereka sering bertemu di salah satu kafe di seputaran Senayan, Jakarta,” katanya.
(mg7/jpnn)
