News

Imam Masjid Tewas Dibacok Saat Salat Magrib, Alasannya Sangat Sepele

Radar Bandung - 16/09/2020, 00:08 WIB
Ali Yusuf
Ali Yusuf
Tim Redaksi
Imam Masjid Tewas Dibacok Saat Salat Magrib, Alasannya Sangat Sepele
Ilustrasi Police line. Foto: AFP

Imam Masjid Tewas Dibacok Saat Salat Magrib, Alasannya Sangat Sepele

IMAM Masjid asal Kayuagung, Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan (Sumsel), Muhamad Arif (61), meninggal dunia usai dibacok saat Salat Magrib.

Korban sempat dirawat selama tiga hari dirawat, sebelum akhirnya meninggal dunia.

Informasi dihimpun, peristiwa itu terjadi di Masjid Nurul Iman, Tanjung Rauncing, Kayu Agung, OKI, pada Jumat (11/9/2020).

Peristiwa itu dipicu masalah kunci kotak amal yang dipegang pelaku, Meyudin (58).

“Pelaku adalah bendahara yang juga ketua perlengkapan Masjid Nurul Iman. Jadi dia merasa tak senang kunci kotak amal yang dipegangnya diminta korban selaku ketua masjid,” kata Kasubdit III Jatanras Polda Sumsel Kompol Suryadi, dilansir dari detikcom, Selasa (15/9/2020).

Merasa tak senang, kemudian timbul niat pelaku menganiaya korban dengan senjata tajam.

Pelaku mendatangi korban saat salat Magrib dan membacoknya dengan parang sehingga korban terkapar.

Korban mengalami luka bacok di bagian leher atas kiri akibat kejadian itu. Korban lalu dibawa ke RS Kayu Agung dan dirujuk kembali ke RSUP Mohammad Husein, Palembang.

Baca Juga: VIDEO Detik-detik Imam Masjid Ditusuk Saat Zikir di Masjid Al Falah

“Kemarin (14/9/2020) sekitar pukul 04.30 WIB korban dinyatakan meninggal dunia. Sementara untuk pelaku diamankan anggota Polsek Kayu Agung. Kami Jatanras mem-backup dan asistensi untuk penyidikannya,” kata Suryadi.

Adapun barang bukti yang diamankan dari lokasi adalah sebilah senjata tajam jenis parang. Korban tewas setelah mengalami luka di bagian leher, telinga, dan pipi kiri.

(dtc/ysp/rb)


Terkait News
Kunjungi SMA Taruna Nusantara di Kota Cimahi, Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi Usulkan Bangun Trotoar
News
Kunjungi SMA Taruna Nusantara di Kota Cimahi, Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi Usulkan Bangun Trotoar

RADARBANDUNG.ID, KOTA CIMAHI – Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi belum lama ini mengunjungi SMA Taruna Nusantara Kampus Cimahi, Jawa Barat. Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi yang sering mengenakan pakaian dinas serba putih tersebut memberikan wejangan penting untuk siswa-siswi SMA Taruna Nusantara, serta Kepala Sekolah, Wakil Kepala Sekolah, anggota DPRD Provinsi Jawa Barat dan alumnus. Dari […]

Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi Tegaskan Tidak Masalah Diterpa Isu dan Badai, yang Penting Cepat dan Menangani
News
Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi Tegaskan Tidak Masalah Diterpa Isu dan Badai, yang Penting Cepat dan Menangani

RADARBANDUNG.ID, KOTA CIMAHI- Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi memberikan pidato saat mengunjungi SMA Taruna Nusantara Kampus Cimahi. Sebagai Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi menerangkan, tidak mungkin menghadapi satu sekolah. “Saya menghadapi tawuran, segala macem yang kemaren,” Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi. Dedi Mulyadi mengatakan, mengambil pijakan yang cepat, walaupun tanpa kajian. “Engga ada urusan, ini […]

ITB Apresiasi Presiden, Kapolri dan DPR Atas Penangguhan Penahanan Mahasiswinya
News
ITB Apresiasi Presiden, Kapolri dan DPR Atas Penangguhan Penahanan Mahasiswinya

RADARBANDUNG.id, JAKARTA- Institut Teknologi Bandung (ITB) mengapresiasi Presiden Prabowo Subianto dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo atas penangguhan penahanan mahasiswinya berinisial SSS terkait meme Prabowo dan Presiden RI ke-7 Joko Widodo (Jokowi). ITB akan memberikan pembinaan dan edukasi kepada mahasiswinya itu agar tindakan serupa tidak terulang. “ITB mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada Presiden Republik […]

Lapor ke Prabowo, Driver Ojol se-Jabar Tolak Rencana Merger Grab-GoTo
News
Lapor ke Prabowo, Driver Ojol se-Jabar Tolak Rencana Merger Grab-GoTo

RADARBANDUNG.id, BANDUNG- Perkumpulan Online Roda Dua Se-Jawa Barat atau POROS menyampaikan surat terbuka kepada Presiden RI Prabowo Subianto yang berisi penolakan rencana merger Grab-Goto atau akuisisi Goto. Surat terbuka itu disampaikan pada 10 Mei 2025 dengan menegaskan tujuh alasan penolakan aksi korporasi yang tengah ramai itu karena sangat berdampak tak hanya bagi driver, konsumen, tapi […]

location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.