News

Tak Terkait Teroris, Alfin Menusuk Syekh Ali Jaber karena Terganggu Ceramah

Radar Bandung - 17/09/2020, 13:17 WIB
Ali Yusuf
Ali Yusuf
Tim Redaksi
Tak Terkait Teroris, Alfin Menusuk Syekh Ali Jaber karena Terganggu Ceramah
Pelaku penikaman Syekh Ali Jaber dibawa ke Mapolresta Bandarlampung guna pemeriksaan lebih lanjut. (Dian Hadiyatna/Antara)

Tak Terkait Teroris, Alfin Menusuk Syekh Ali Jaber karena Terganggu Ceramah

RADARBANDUNG.id- SUDAH 15 saksi diperiksa terkait kasus penusukan Syekh Ali Jaber di Bandarlampung, Minggu (13/9) lalu.

Demikian disampaikan Kabid Humas Polda Lampung Kombes Pol Zahwani Pandra Arsyad.

“Tadi malam juga kita (polisi) sudah melakukan gelar perkara, sampai hari ini sudah 15 saksi yang dilakukan pemeriksaan,” ujar Pandra.

Sebanyak 15 saksi itu, kata Pandra, diperlukan untuk melengkapi berkas perkara atas tersangka Alfin Andrian.

Dengan begitu, pihaknya bisa semakin cepat melimpahkan penusukan ulama asal Madinah itu kepada jaksa penuntut umum.

Pandra menjelaskan, 15 saksi yang diperiksa itu adalah orang-orang yang hadir di lokasi atau di sekitar tempat kejadian perkara.

Selain itu, juga ada tetangga dan keluarga Alfin sampai saksi ahli dan saksi yang melihat langsung kejadian tersebut.

“Termasuk ibu-ibu yang diajak foto oleh korban dan paman tersangka,” bebernya dikutip dari Antara.

Yang cukup mengejutkan adalah, berdasarkan pemeriksaan oleh psikiater, motivasi Alfin melalukan penusukan karena tersangka gelisah dengan acara tersebut.

Terlebih, kediaman pelaku berada tidak jauh dari lokasi tempat diselenggarakan tausiah Syekh Ali Jaber.

Ditambah, acara itu digelar dengan menggunakan pengeras suara yang membuat Alfin merasa terganggu karena berisik.

Lantas ia tergerak untuk mengambil benda tajam lalu mengarah ke lokasi dan menyerang Syekh Ali Jaber.

“Adanya unsur mengancam nyawa dari korban dan keterangan saksi-saksi yang sudah melihat langsung baik yang berada di sekitar lokasi maupun saksi-saksi lain yang mendukung telah kita dapatkan,” terang Pandra.

Sehingga, inti dari perkembangan perkara ini surat pemberitahuan dimulainya penyelidikan (SPDP) sudah diterima oleh Kejaksaan Negeri Kota Bandarlampung.

“Kemudian dalam proses penyidikan tindak pidana penyidik juga memiliki kewajiban memberikan surat pemberitahuan perkembangan hasil penyidikan (SP2HP) yang diberikan kepada saksi pelapor oleh tim penyidik kepolisian,” kata dia.

Alfin terancam hukuman mati

Berdasarkan penyelidikan, Pandra juga menyatakan bahwa Alfin Andrian tidak mendapat perintah melakukan penyerangan dari golongan atau kelompok tertentu.

Sebaliknya, tindakan penyerangan itu murni dilakukan oleh pelaku sendiri.

“Tim psikiater telah menanyakan itu berulang kali kepada tersangka dan tidak ada indikasi pelaku penikaman ini adalah teroris,” jelasnya.

Menurutnya, polisi telah melakukan penyelidikan ini secara betul-betul yang artinya sinergitas dari pemangku kepentingan.

Baca Juga: Pelaku Penusukan Syekh Ali Jaber Terancam Hukuman Mati

Termasuk tim kerja seperti Densus dan Pusdokkes dan Bareskrim Polri agar pengungkapan perkara ini lebih sempurna lagi. Sehingga berkas perkara tidak ada lagi celah-celah lain.


Terkait News
Kunjungi SMA Taruna Nusantara di Kota Cimahi, Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi Usulkan Bangun Trotoar
News
Kunjungi SMA Taruna Nusantara di Kota Cimahi, Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi Usulkan Bangun Trotoar

RADARBANDUNG.ID, KOTA CIMAHI – Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi belum lama ini mengunjungi SMA Taruna Nusantara Kampus Cimahi, Jawa Barat. Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi yang sering mengenakan pakaian dinas serba putih tersebut memberikan wejangan penting untuk siswa-siswi SMA Taruna Nusantara, serta Kepala Sekolah, Wakil Kepala Sekolah, anggota DPRD Provinsi Jawa Barat dan alumnus. Dari […]

Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi Tegaskan Tidak Masalah Diterpa Isu dan Badai, yang Penting Cepat dan Menangani
News
Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi Tegaskan Tidak Masalah Diterpa Isu dan Badai, yang Penting Cepat dan Menangani

RADARBANDUNG.ID, KOTA CIMAHI- Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi memberikan pidato saat mengunjungi SMA Taruna Nusantara Kampus Cimahi. Sebagai Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi menerangkan, tidak mungkin menghadapi satu sekolah. “Saya menghadapi tawuran, segala macem yang kemaren,” Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi. Dedi Mulyadi mengatakan, mengambil pijakan yang cepat, walaupun tanpa kajian. “Engga ada urusan, ini […]

ITB Apresiasi Presiden, Kapolri dan DPR Atas Penangguhan Penahanan Mahasiswinya
News
ITB Apresiasi Presiden, Kapolri dan DPR Atas Penangguhan Penahanan Mahasiswinya

RADARBANDUNG.id, JAKARTA- Institut Teknologi Bandung (ITB) mengapresiasi Presiden Prabowo Subianto dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo atas penangguhan penahanan mahasiswinya berinisial SSS terkait meme Prabowo dan Presiden RI ke-7 Joko Widodo (Jokowi). ITB akan memberikan pembinaan dan edukasi kepada mahasiswinya itu agar tindakan serupa tidak terulang. “ITB mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada Presiden Republik […]

Lapor ke Prabowo, Driver Ojol se-Jabar Tolak Rencana Merger Grab-GoTo
News
Lapor ke Prabowo, Driver Ojol se-Jabar Tolak Rencana Merger Grab-GoTo

RADARBANDUNG.id, BANDUNG- Perkumpulan Online Roda Dua Se-Jawa Barat atau POROS menyampaikan surat terbuka kepada Presiden RI Prabowo Subianto yang berisi penolakan rencana merger Grab-Goto atau akuisisi Goto. Surat terbuka itu disampaikan pada 10 Mei 2025 dengan menegaskan tujuh alasan penolakan aksi korporasi yang tengah ramai itu karena sangat berdampak tak hanya bagi driver, konsumen, tapi […]

location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.