News

ASN Sudah Tahu Walkot Ajay Ditangkap KPK, Ini Kata Sekda Cimahi

Radar Bandung - 27/11/2020, 21:35 WIB
AY
Ali Yusuf
Tim Redaksi
Wali Kota Cimahi Ajay M Priatna dalam salah satu acara

RADARBANDUNG.id, CIMAHI – Wali Kota Cimahi, Ajay M. Priatna terjaring Operasi Tangkap Tangan (OTT) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jumat (27/11) pagi tadi.

Pemkot Cimahi memastikan pelayanan masyarakat tidak akan terganggu dengan adanya peristiwa ini.

Sekda Kota Cimahi, Dikdik Suratno Nugrahawan mengaku belum tahu informasi detil terkait OTT terhadap orang nomor satu di Kota Cimahi itu.

Hingga saat ini, ia mengaku belum bisa berkomunikasi dan tak mengetahui keberadaan politisi PDIP itu.

Meski begitu, Dikdik menegaskan, polemik pada tubuh Pemkot Cimahi tidak akan berpengaruh terhadap pelayanan masyarakat. Semua pegawai dari dinas tetap bekerja seperti biasa.

“Melayani masyarakat tetap berjalan seperti biasa. Jangan masyarakat terkurangi hak-haknya untuk dilayani,” ucapnya.

Dikdik tak menampik informasi OTT sudah menyebar ke kalangan pegawai Pemkot Cimahi.

Untuk itu, ia berharap ada kejelasan secepatnya dari pihak terkait soal kasus hukum yang menjerat Ajay.

“(ASN) Kemungkinan sudah pada tahu karena media zaman sekarang mudah diakses. Saya imbau ASN tetap bekerja dengan semangat,” terangnya.

Baca Juga: 10 Orang Diamankan KPK dalam OTT Walkot Ajay Priatna

Sebagaimana diketahui, OTT KPK terhadap Ajay M. Priatna berkaitan dengan dugaan korupsi izin pembangunan Rumah Sakit Kasih Bunda.

Terkait ini, Dikdik mengaku tidak bisa menghubungi Ajay secara langsung maupun melalui ajudan. Keberadaannya pun tidak diketahui.

Baca Juga: Kena OTT, Walkot Cimahi Diperiksa Ketat, KPK Sita Duit Rp420 Juta

”Kebetulan hari ini saya belum kontak dengan beliau, ketemu pun gak. Kontak ke ajudan sudah tapi belum bisa,” katanya.

Dikdik katakan, proyek itu milik swasta dan sudah berjalan sejak 2019. “Izin Rumah Sakit Kasih Bunda belum hafal. Tahu pembangunan itu duduk persoalan dimana, saya tidak tahu,” pungkasnya.