RADARBANDUNG.id, BANDUNG – Kota Bandung masih berada pada zona merah, dengan penyebaran kasus Covid-19 menyentuh angka per hari mencapai 60 kasus.
Untuk itu, Wali Kota Bandung, Oded M. Danial membuat surat edaran agar warga tak lakukan aktifitas di luar rumah saat malam pergantian tahun 2021.
“Saya sudah membuat surat edaran agar warga Kota Bandung tidak keluar rumah saat malam tahun baru. Jika tidak ada kepentingan warga tidak usah ke luar kota dan warga luar jangan masuk dulu Kota Bandung,” ujar Oded, Selasa (15/12/2020).
-
Pasien terkonfirmasi positif Covid-19 sebanyak 4.661
Sampai 13 Desember, berdasar data laman pusat informasi Covid-19 (Pusicov) pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Kota Bandung sebanyak 4.661 orang, dengan angka pasien aktif 967 orang.
Angka ini bertambah dua minggu lalu sekitar 150 (perhari), dan sekarang turun lagi sekitar 60. Sementara untuk pasien sembuh sebanyak 3.558 orang.
Baca Juga: 9 Persen Warga Jawa Barat Menolak Vaksinasi Covid-19
“Selama menghadapi tahun baru, kita bahkan akan menurunkan tim khusus untuk bepatroli untuk terjun ke lapangan,” tegas Oded.
Jika ada warga yang kedapatan melakukan pelanggaran Protokol Kesehatan terutama selama libur Natal dan Tahun Baru, maka akan kenakan sanksi.
Baca Juga: 8 Daerah di Jabar Masuk Zona Merah, Termasuk Bandung
Mulai teguran, dan jika sudah masuk ke ranah pidana maka akan dijatuhi sanksi pihak Kepolisian.
-
Penambahan kasus positif Covid-19 terus bergerak
Sementara itu, Sekda Kota Bandung Ema Sumarna mengatakan, Kota Bandung masih dalam zona merah, karena penambahan angka kasus positif Covid-19 terus bergerak, hingga yang positif aktif berada pada angka 900 kasus lebih.
Baca Juga: Wali Kota Bandung Imbau Natal Secara Virtual, Larang Acara Perayaan Tahun Baru
“Rumah sakit juga sudah full, demikian juga dengan rumah isolasi yang berada di Jl Supratman,” ujar Ema.
Ema mengakui, ini merupakan periode terlama Kota Bandung berada pada zona merah atau risiko tinggi penyebaran virus corona.
Karena memang angka positif selalu bertambah, angka kematian bertambah dimana hingga 13 Desember ada 136 pasien meninggal dunia.
(mur)
