News

Tingkatkan Dana Pengelolaan, Baznas Jabar Siap Ubah Sistem

Radar Bandung - 28/12/2020, 15:19 WIB
Oche Rahmat
Oche Rahmat
Tim Redaksi
Tingkatkan Dana Pengelolaan, Baznas Jabar Siap Ubah Sistem

RADARBANDUNG.id, BANDUNG – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Jawa Barat menyiapkan peralihan sistem zakat secara digital. Mereka mengklaim hal tersebut bisa berdampak pada pertumbuhan dari sisi pengelolaan dana umat hingga 40 persen.

Ketua Baznas Jabar, Anang Jauharuddin menjelaskan hasil evaluasi pengelolaan zakat di 27 kota kabupaten selama setahun terakhir mencapai Rp 900 miliar. Sistem digital bisa membuat pengelolaan zakat mencapai Rp 1,2 triliun.

“Ada amanah dari Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil bahwa Baznas jangan jadi operator, tapi harus jadi inovator. Semua proses didigitalkan. Memudahkan orang berzakat, memudahakan orang menerima zakat,” kata dia usai Rakerda Baznas Jabar di Hotel Preanger, Kota Bandung, Senin (28/12/2020).

“Dengan digitalsilasi, lima tahun ke depan diharapkan ada pertumbuhan 30-40 persen atau sebesar Rp 1,2 triliun secara total 27 Kabupaten Kota yah. Baznaz sendiri kurang lebih bisa mengelola Rp 50 miliar,” ia melanjutkan.

Rencananya, aplikasi bernama Zakat Express untuk penerimaan zakat dan pengelolaan zakat itu dibuat bekerjasama dengan BJB Syariah. Ditargetkan, masyarakat bisa mengunduh atau mengoperasikannya sebelum bulan ramadhan tahun 2021.

Target penerimanya pun, selain delapan asnaf (kategori penerima zakat), Baznas berkolaborasi dengan program Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Seperti, sekoper cinta, beasiswa ulama, One Pesantren One Product (OPOP) atau tebus bayi.

“(Muzaki) masih di bawah dua juta orang. Kita berharap adanya digitalisasi bisa bertambah signifikan,” kata dia.

“Penyaluran zakatnya, selain kepada delapan asnaf, ada partner pendistribusiannya. Contoh untuk rumah rubuh, rutilahu, atau tebus bayi, seperti di beberapa RS kan banyak tergadaikan karena belum bisa bayar administrasi, bisa ditebus dengan zakat express,” imbuh dia.

Fokusnya saat ini adalah mempersiapkan sumber daya manusia (SDM) untuk bisa menjalankan sistem digital yang akan dibuat. Hasil survei, keinginan perubahan sistem 100 persen disetujui, namun masalahnya hanya 41 persen SDM yang siap.

“Ada gap di 59 persen (SDM) yang belum siap. Jadi, sebelum ramadhan akan ada pelatihan. Keinginan sudah bulat beralih ke digital, kita akan latih orang orangnya,” pungkasnya.

(fid)


Terkait Jawa Barat
Ternyata Ada Peran Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi dalam Jalinan Cinta Maula Akbar dengan Wabup Garut Putri Karlina, Berawal dari Kagum
Jawa Barat
Ternyata Ada Peran Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi dalam Jalinan Cinta Maula Akbar dengan Wabup Garut Putri Karlina, Berawal dari Kagum

RADARBANDUNG.ID, KOTA BANDUNG – Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menceritakan awal mula mula perkenalan putranya Maula Akbar Mulyadi Putra dengan Wakil Bupati Garut, Putri Karlina. Menurut Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, putranya yang lebih dulu memiliki kekaguman terhadap Putri Karlina yang merupakan anak dari Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto. Masih kata Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, meski kagum dan suka […]

Lamaran di Stadion GBLA Kota Bandung, Anak Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, Maula Akbar Segera Nikahi Wakil Bupati Garut, Putri Karlina
Jawa Barat
Lamaran di Stadion GBLA Kota Bandung, Anak Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, Maula Akbar Segera Nikahi Wakil Bupati Garut, Putri Karlina

RADARBANDUNG.ID, KOTA BANDUNG – Kabar bahagia datang dari anak tertua Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, Maula Akbar Mulyadi Putra. Putra tertua Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, Maula Akbar Mulyadi Putra, akan melangsungkan pernikahan dengan kekasihnya yang merupakan Wakil Bupati Garut, Putri Karlina. Pernikahan Maula Akbar Mulyadi Putra dengan Putri Karlina akan digelar pada pertengahan bulan […]

Cerita Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi Beberkan Cara Orang Tuanya Bertahan Hidup dengan Sembilan Anak
Jawa Barat
Cerita Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi Beberkan Cara Orang Tuanya Bertahan Hidup dengan Sembilan Anak

RADARBANDUNG.ID, KOTA BANDUNG – Tidak hanya mengungkapkan soal manajemen ekonomi, Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi juga menceritakan bagaimana cara orang tuanya bertahan hidup. Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menyebutkan, ayahnya merupakan prajurit palang tiga yang memiliki seperempat hektar sawah, satu kolam, dan seperempat hektar kebun. “Kebun bambu, kebun jengkol itu menjadi siklus ekonomi yang bisa […]

Perpusnas Perkuat Literasi di Garut Lewat Bantuan Buku dan Gedung Perpustakaan
Jawa Barat
Perpusnas Perkuat Literasi di Garut Lewat Bantuan Buku dan Gedung Perpustakaan

RADARBANDUNG.id — Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas) memberikan bantuan Bahan Bacaan Bermutu (BBB) kepada Kabupaten Garut. Bantuan disalurkan di 15 lokus dengan rincian sembilan lokus untuk perpustakaan desa dan enam lokus untuk Taman Bacaan Masyarakat (TBM). Selain itu, dilaksanakan juga proses peletakan batu pertama perluasan Gedung Layanan Perpustakaan Umum Kabupaten Garut yang menggunakan Dana Alokasi […]

location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.