RADARBANDUNG.id – Perkumpulan Bumi Alumni (PBA) kembali meluncurkan program pemberdayaan UMKM Alumi Unpad. Kali ini bekerjasama dengan Kadin Kota Bandung. Dalam kerjasamanya, PBA membuka Lupba Cafe yang berlokasi di Gedung Graha Kadin Kota Bandung, Jalan Talagabodas, Bandung.
Dalam kesempatan itu, Ketua Perkumpulan Bumi Alumni (PBA) Ary Zulfikar atau biasa disapa Kang Azoo mengatakan, kesuksesan besar selalu didahului oleh langkah kecil. Salah satunya adalah langkah kecil dengan membuka Lupba Cafe ini. Menurutnya, bila dikelola dengan baik, kedepan akan banyak muncul Lupba Cafe ditempat lain.
“Tujuannya adalah menciptakan UMKM yang mandiri secara finansial dan mampu bersaing dengan produk lain dalam skala Nasional maupun Internasional,” katanya.
Seremonial pengguntingan pita dilakukan Kang Azoo bersama Ketua Kadin Kota Bandung, Iwa Gartiwa dan Ketua Dewan Pengawas PBA, James Ibrahim. Acara ini juga dihadiri oleh tokoh nasional yang juga anggota Dewan Pengawas PBA, Ferry Mursyidan Baldan, Dewi Tenty, Ketua Bidang Hubungan Antar Lembaga PBA, yang juga penggagas Merek Kolektif PBA serta pelaku UMKM Alumni Unpad yang tergabung dalam PBA.
Sebelum acara Grand Launching Lupba Cafe, PBA melakukan aktivitas Gowes Santai menyusuri Kota Bandung yang diikuti oleh kurang lebih 30 anggota komunitas/hobi gowes, tentu saja dengan menerapkan prosedur kesehatan.
Lupba Cafe merupakan kelanjutan dari launching merek kolektif PBA pada kegiatan ekshibisi UMKM dan Golf Tournament di pertengahan bulan Desember 2020 bertempat di Emeralda Golf Course. Lupba merupakan merek kolektif untuk ketiga produk UMKM, yaitu keripik pisang, bawang goreng dan kopi, ujar Dewi Tenty pada saat launching merek Kolektif tersebut.
“Lupba Cafe ini merupakan langkah bersama antara pelaku UMKM Alumni Unpad yang tergabung dalam komunitas PBA dan Kadin Bandung untuk mengenalkan produk UMKM Alumni Unpad langsung kepada konsumen,” kata Azoo.
“Diharapkan, Lupba Cafe ini menjadi cikal bakal lahirnya gerai-gerai Galeri Cafe yang akan dikembangkan oleh PBA yang akan menampung dan menjual produk-produk pelaku UMKM Alumni Unpad,” ujar Ary menambahkan.
Kadin Bandung Iwa Gartiwa menyambut baik dibukanya Warung Lupba Cafe, dan diharapkan sebagai embrio dari warung-warung lainnya yang akan didirikan oleh PBA. Apalagi, saat ini Kadin Bandung telah diberi mandat oleh Pemda Bandung untuk mendorong pemulihan ekonomi kota Bandung akibat dari adanya pandemi ini.
“Banyak toko-toko yang tutup tapi justru omzet warung-warung tradisional malah meningkat,” ujar Iwa.