RADARBANDUNG.id, BANDUNG – Calon Kapolri baru, Komjen Listyo Sigit Prabowo akan dihadapkan pada sejumlah tantangan saat resmi menjabat sebagai Kapolri.
Menurut Ketua Yayasan Jokowi Center Unggul Indonesia Maju (JCUIM), Toni Suhartono, Listyo harus memahami tren kejahatan atau gangguan keamanan yang terus berkembang.
“Kejahatan dan gangguan keamanan kian hari kian canggih dan terus dimodifikasi, termasuk kejahatan jalanan. Kapolri harus mengikuti perkembangan ini,” ujar Tony dalam keterangan tertulisnya, Jumat (22/1/2021).
Ia pun mengatakan, Kapolri baru agar cepat tanggap terhadap fenomena yang dapat menimbulkan disintegrasi bangsa yang ditimbulkan berbagai kelompok, termasuk memahami ancaman bahaya terorisme, radikalisme dan Narkoba.
Toni berharap Kapolri baru nantinya dapat mengimplementasikan semua ide dan gagasan yang disampaikan saat fit and proper di DPR RI.
“Saya mendukung penuh harapan beliau yang dipaparkan dalam program kerja saat menjalani tes (fit and proper) DPR RI,” ucapnya.
“Polri harus dapat berdiri di atas semua kelompok golongan dan kepentingan agar keadilan dapat dirasakan seluruh rakyat Indonesia Justice for All,” katanya.
Ia pun mengapresiasi kinerja Jenderal Pol Idham Azis yang selama menjabat sebagai Kapolri bisa bekerja pada masa yang rumit karena dihadapkan dengan pandemi Covid-19.
(ysf)