RADARBANDUNG.id- Jelang kongres III Ikatan Guru Indonesia (IGI) 28 s/d 30 Januari 2021 lima kandidat ketua umum bakal bersaing ketat. Kelima calon tersebut yaitu Gusti Surian dari Kalimantan Selatan, Abdul Wahid Nara Sulawesi Selatan, Marjuki dari Jawa Tengah, Khaeruddin dari Aceh dan Danang dari DKI Jakarta.
Kelima calon tersebut memiliki potensi yang besar untuk memajukan IGI Pusat lima tahun kedepan dan juga memiliki pendukung yang hampir berimbang. “Mereka punya peluang yang sama ujtuk terpilih, karena para calon tersebut merupakan perwakilan guru terbaik diwilayahnya,” jelas Basri salah satu stering komite kongres.
Sementara itu, Ketua Umum IGI Pusat, Muh.Ramli Rahim tidak ikut lagi mencalonkan diri, meskipun masih banyak yang mendukung. “Saya tidak maju lagi, biar ada kaderisasi dan memberi kesempatan kepada anggota IGI lainnya untuk memimpin,” katanya.
”Mereka punya potensi dan kongres kali ini berbeda dari kongres sebelumnya karena meskipun Jawa Barat sebagai tuan rumah tapi dilakukan secara virtual atau daring,” sambungnya.
“Hanya Organising Comite, dan Stering Comite yang bisa hadir dilokasi kongres di Bandung. Selebihnya secara daring, mengingat kondisi saat ini yang tidak memungkinkan diadakannya pertemuan secara lansung untuk mencegah penularan Covid-19,” tambah MRR.
Sementara itu, calon ketua IGI Pusat dari Sulsel Abdul Wahid Nara menjelaskan bahwa dirinya saat ini diusung dan dimandat oleh beberapa daerah dan wilayah IGI. “Kami lihat kondisi dukungan terus mengalir, hanya saja faktor jarak tempat kami bertugas dengan ibukota negara cukup jauh,” jelas mantan ketua KNPI Pinrang ini.
“Untuk kesiapan memimpin organisasi guru yang sudah memiliki pengurus dan anggota di seluruh wilayah Indonesia ini perlu kerja ekstra unuk mengembangkan lembaga ini,” jelas ketua IGI Sulsel ini.
(mun)
