News

Petani Milenial Jabar Dijanjikan Modal dan Tanah 2.000 Meter

Radar Bandung - 16/04/2021, 00:17 WIB
Ali Yusuf
Ali Yusuf
Tim Redaksi
Petani Milenial Jabar Dijanjikan Modal dan Tanah 2.000 Meter
ILUSTRASI: Petani menanam padi pada lahan pesawahan di Kabupaten Bandung. (Radar Bandung)

RADARBANDUNG.id, BANDUNG – Pemprov Jawa Barat (Jabar) berupaya mengubah sektor pertanian dengan menggagas Petani Milenial Juara. Harapan program tersebut dapat menarik minat generasi milenial untuk membawa perubahan pada sektor pertanian masa depan.

Kepala Biro Perekonomian Setda Jabar Benny Bachtiar menyatakan, sektor pertanian saat ini belum menjadi magnet pekerjaan bagi generasi milenial Jabar. “Hal tersebut berdampak pada rendahnya produktivitas pangan Jabar. Hampir 75 persen petani sudah berusia 45 tahun,” ucap Benny di Kota Bandung, Kamis (11/2/2021).

Berdasarkan hasil survei pertanian antar sensus (sutas) 2018 oleh Badan Pusat Statistik, jumlah petani di Jabar mencapai 3.250.825 orang. Dari jumlah tersebut, petani milenial, yang berusia 25-44 tahun hanya 945.574 orang atau 29 persen. Kondisi tersebut tentu memberikan efek domino bagi sektor pertanian di Jabar.

Benny mengatakan, selain untuk menarik minat generasi milenial, Petani Milenial Juara di Jabar bertujuan menumbuh kembangkan kewirausahaan muda pertanian. “Kami ingin menciptakan pertanian maju, mandiri, dan modern. Kemudian, harapan dari program ini dapat mengurangi masalah pengangguran sekaligus mengubah wajah pertanian menjadi pertanian modern dan berbasis teknologi,” ucapnya.

Sejumlah bantuan pun akan Pemprov Jabar berikan dalam program Petani Milenial Juara. Pertama adalah peminjaman lahan garapan seluas 2.000 meter persegi selama kurun waktu 2 tahun.

Bantuan permodalan lewat skema Kredit Usaha Rakyat (KUR) pun akan diberikan. Termasuk pendampingan penanaman dari para penyuluh pertanian.

Menurut Benny, Pemprov Jabar akan mencari offtaker atau pembeli. Dengan begitu, petani muda dapat berkolaborasi dengan offtaker mengenai komoditas. “Sudah dijamin pasarnya karena sudah ada Perjanjian Kerja Sama antara pelaku usaha sehingga komoditas akan menyesuaikan permintaan,” katanya.

Benny juga mengatakan, akan memanfaatkan teknologi 4.0 dalam program Petani Milenial Juara ini.

Ia menyebut bahwa implementasi teknologi menjadi dasar pembinaan petani milenial. Dengan pemanfaatan teknologi, diharapkan produktivitas petani milenial dapat meningkat.

Baca Juga:

“Kami akan memanfaatkan Teknologi digital science base agriculture, seperti drips irigation, e-fishery, dan fish finder. Selain itu, ada TALESA atau online digital desa,” tuturnya.

Benny menuturkan, program Petani Milenial Juara di Jabar tidak hanya mencakup bidang pertanian tapi termasuk peternakan, perikanan, dan perkebunan. “Komoditas akan sangat variatif. Untuk pertanian, mulai dari jagung, jahe, ubi-ubian, sampai tanaman holtikultura. Di sektor perkebunan adalah serahwangi. Kemudian, madu dan jamur tiram,” ucapnya.

“Selain itu, budidaya penggemukan domba, ayam boiler, ayam petelur dan ternak puyuh. Sedangkan di sektor perikanan yakni budidaya ikan tawar lewat kolam plastik,” imbuhnya.

(ysf)


Terkait Jawa Barat
JNE Karawang Tingkatkan Kolaborasi Strategis bersama Mitra Agen
Jawa Barat
JNE Karawang Tingkatkan Kolaborasi Strategis bersama Mitra Agen

RADARBANDUNG.id- Perkembangan jasa pengiriman semakin maju dan dibutuhkan, seiring dengan tren berbelanja online yang menjadi kebutuhan masyarakat di Indonesia. Riana Angraeni, pemilik Agen JNE Otista, yang mulai bermitra bersama JNE pada tahun 2017, turut merasakan euforia tersebut. Pandai melihat peluang kemitraan serta perkembangan bisnis online dan logistik, Riana yang sebelumnya merupakan seorang ibu rumah tangga […]

Satgas Anti Premanisme Pemprov Jabar Mendapat Apresiasi DPR RI
Jawa Barat
Satgas Anti Premanisme Pemprov Jabar Mendapat Apresiasi DPR RI

RADARBANDUNG.id, BANDUNG- Pemerintah Provinsi Jawa Barat membentuk Satgas Anti Premanisme yang salah satu tugasnya adalah menjaga iklim investasi. Langkah ini mendapat sambutan positif dan apresiasi. Ketua Komisi III DPR Habiburokhman yang juga Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra ini menilai kebijakan membentuk Satgas khusus untuk memberantas premanisme sudah tepat dan baik. Menurut dia, Gubernur Jawa […]

Dari Hutan Gunung Galunggung Tasikmalaya, 75 Perempuan Peserta EIGER WJSC 2025 Berlatih Survival
Jawa Barat
Dari Hutan Gunung Galunggung Tasikmalaya, 75 Perempuan Peserta EIGER WJSC 2025 Berlatih Survival

RADARBANDUNG.id- Sejuk udara di kaki Gunung Galunggung, Desa Sukamukti, Kecamatan Cisayong, Kabupaten Tasikmalaya menjadi latar yang menyambut 75 orang perempuan asal berbagai daerah di Indonesia. Selama tujuh hari mulai 21-27 April 2025, EIGER Adventure mengundang perempuan dengan berbagai latar belakang, untuk belajar kelimuan dan praktek bertahan hidup di alam terbuka dalam agenda bertajuk EIGER Women […]

Polda Jabar Komitmen Untuk Tindaklanjut Kasus Dugaan Korupsi Dana Hibah
Jawa Barat
Polda Jabar Komitmen Untuk Tindaklanjut Kasus Dugaan Korupsi Dana Hibah

RADARBANDUNG.id, BANDUNG – Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Jawa Barat tengah mendalami dugaan tindak pidana korupsi dalam penyaluran belanja hibah kepada lembaga keagamaan di Kabupaten Tasikmalaya yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2023. Dugaan ini mencuat berdasarkan hasil audit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Jawa Barat yang telah melakukan pemeriksaan […]

location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.