RADARBANDUNG.id- DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Bandung siap menggelar Musyawarah Cabang (Muscab) pada hari Minggu (7/3/2021).
Dalam Muscab ini, DPC PKB Kabupaten Bandung telah menyiapkan sejumlah rencana strategis (renstra) untuk pemenangan hajat politik tahun 2024.
Politisi PKB, Asep Syamsudin menjelaskan, pihaknya menargetkan jadi juara di Kabupaten Bandung termasuk Kabupaten Bandung Barat. DPC PKB Kabupaten Bandung telah mematok target peraihan 15 kursi untuk Pemilu Legislatif (Pileg) dan minimal 10 kursi di DPRD Bandung Barat.
“Lalu bagaimana upaya untuk mencapainya? Maka kita harus membuat kaderisasi sampai ke basis RT,” ujar Asep yang juga Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Dapil 2 Kabupaten ini, Sabtu (6/3/2021).
Hitungannya, papar Asep, Kabupaten Bandung dengan 31 kecamatan, 270 desa dan 10 kelurahan, memiliki 4.078 RW dan 16.430 RT. Jika diasumsikan di masing-masing kecamatan mempunyai 15 kader sebagai pengurus anak cabang (PAC), kemudian satu orang pengurus ranting tingkat desa/kelurahan, dua kader tingkat RW, dan dua kader di tiap RT, maka diyakini akan muncul 50 ribu kader ditambah saksi tiap TPS.
“Dengan 50 ribu kader ini kalau kita tajamkan, maka bisa mencapai 750 ribu kader secara keseluruhan. Artinya, kita bisa meraih 15 kursi di DPRD. Kalaupun tercapai 80 persennya saja yang berbasis RT itu, saya yakin kita bisa jadi juara. Inilah yang harus jadi semangat bagi kader-kader PKB yang nanti akan dituangkan dalam renstra DPC PKB Kabupaten Bandung,” terangnya.
Lebih jauh dia mengatakan, dengan tidak adanya revisi undang-undang politik, dalam hal ini UU nomor 10 tahun 2016 tentang Pemilukada, dan UU nomor 7 tahun 2017 tentang Pilpres dan Pileg, di mana undang-undang itu mengamanatkan bahwa Pilpres dan Pileg digelar serentak tahun 2014 juga untuk Pilkada meskipun bulannya berbeda.
“Karena di bulan April 2024 itu ada Pilpres dan Pileg di semua jenjang, dan bulan Novembernya ada Pilkada Serentak dan Pilgub se-Indonesia, tentu sebagai parpol PKB harus mengambil momentum ini serta menyiapkannya secara cerdas,” katanya.
Apalagi, lanjut dia, PKB sendiri telah bercita-cita menjadi juara, baik di jenjang pusat, wilayah, dan kabupaten/kota. Dalam Pilpres 2024, Gus AMI (Abdul Muhaimin Iskandar/Ketum PKB) siap diusung jadi Calon Presiden, lalu target peraihan 100 kursi DPR RI.
“25 kursi DPRD Jawa Barat dan jadi jawara (juara) di Kabupaten Bandung dengan 15 kursi,” katanya.
Momentum tersebut, tegas dia, diambil oleh PKB dengan pemantapan struktur serta penyeragaman periodisasi kepengurusan tingkat wilayah yang sudah dilakukan, kemudian di tingkat kabupaten/kota yang pada hari Minggu 7 Maret 2021.
“Nah, harapannya sukses, lancar, berkah dan menghasilkan kepemimpinan baru yang lebih segar, perpaduan antara kepemimpinan kharismatik dan milenial untuk gagasan terbaik dan terbarunya,” ujar Asep Syamsudin yang ditunjuk sebagai Liasion Officer (LO) Muscab DPC PKB Kabupaten Bandung Barat (KBB) ini.
Ia menambahkan, PKB Kabupaten Bandung termasuk Bandung Barat, saat ini memiliki banyak potensi untuk penguatan partainya, di antaranya Cucun Syamsurizal yang didaulat sebagai Ketua Fraksi PKB di lembaga legislatif DPR RI.
“Kang Haji Cucun yang jadi kebanggaan Kabupaten Bandung dan Bandung Barat, dengan posisi sebagai ketua fraksi DPR RI. Kedua hasil perhelatan Pilkada Serentak tahun 2020 PKB juga mengusung Dadang Supriatna, dan alhamdulillah terpilih jadi bupati Kabupaten Bandung. Ini kan jadi modal untuk standing position partai kita,” tandasnya.