News

Jumlah Kunjungan Membludak, Tempat Wisata Ditutup untuk Sementara

Radar Bandung - 16/05/2021, 22:08 WIB
AR Hidayat
AR Hidayat
Tim Redaksi
Jumlah Kunjungan Membludak, Tempat Wisata Ditutup untuk Sementara
Ilustrasi objek wIsata/ Istimewa

RADARBANDUNG.id, BANDUNG – Sejumlah destinasi wisata di Jabar jadi sorotan menyusul terjadinya peningkatan kunjungan pada masa libur lebaran 2021. Dikhawatirkan kondisi itu memicu peningkatan kasus Covid-19. Akibat wisatawan yang membeludak, beberapa tempat wisata ditutup untuk sementara waktu.

Penutupan misalnya dilakukan di Pantai Batu Karas, Kabupaten Pangandaran dan Pacira (Pasir Jambu, Ciwidey, Ranca Bali), Kabupaten Bandung. Sementara, di sejumlah wilayah lainnya, pengawasan tempat wisata ditingkatkan seperti di Cirebon dan Majalengka.

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Jabar, Dedi Taufik menyampaikan, penutupan Pantai Batu Karas dilakukan sejak kemarin, Minggu (16/5/2021), hingga waktu yang belum ditentukan.

“Penutupan wisata Batu Karas dimulai pukul 00.00 WIB sekarang, Minggu, (16/5), sampai dengan waktu yang tidak ditentukan,” ungkapnya melalui keterangan tertulis yang diterima Radar Bandung, Minggu (16/5/2021).

Dedi menegaskan, keputusan tersebut diambil berdasarkan rapat koordinasi yang sudah dilakukan Pemprov Jabar dengan Pemkab Pangandaran. Selain penutupan, penyekatan jalan ditingkatkan di kawasan Kalipucang dan gerbang masuk Pangandaran.

Baca Juga: Selfi Berujung Maut: Perahu Wisata Terbalik, 6 Orang Tewas Tenggelam

“Tingkat kunjungan memang tinggi. Ini respons yang harus segera dilakukan,” katanya.

“Jadi, kami terpaksa menutup sementara tempat wisata di Batu Karas. Kami akan lakukan rapid test antigen,” imbuh Dedi.

Penutupan juga dilakukan di kawasan wisata Pacira (Pasir Jambu, Ciwidey, Ranca Bali), Kabupaten Bandung, berlangsung untuk batas waktu yang belum ditentukan. Pacira pun ditutup guna mencegah adanya peningkatan kasus Covid-19 pascalibur lebaran.

Sementara, pihak kepolisian juga melakukan peningkatan pengawasan di jalur-jalur menuju objek wisata. Khususnya pada akhir pekan kemarin, sangat dimungkinkan bahwa masyarakat beramai-ramai ke tempat wisata saat akhir pekan. Kondisi tersebut dinilai rawan menimbulkan penyebaran kasus, oleh karena itu perlu diantisipasi.

Baca Juga: Tekan Covid-19, Kabupaten Bandung Lakukan Penyekatan di Kawasan Objek Wisata

Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Erdi A Chaniago menyampaikan, beberapa obyek wisata yang berada di wilayah hukum Polres Cirebon di antaranya Taman Air Gua Sunyaragi, Taman Ade Irma Suryani, Pantai Kejawanan dan Waduk yang ada di Mundu serta beberapa pusat keramaian seperti Mall CSB, Mall Grage, dan lainnya.

“Dari hasil pantauan sementara, untuk Pantai Kejawanan masih ditutup dan obyek wisata lainnya masih landai belum ada peningkatan,” ungkapnya.

Baca Juga: Objek Wisata Ditutup, Pengelola Merugi Hingga Miliaran

Erdi juga menyampaikan, puncak arus balik diperkirakan berlangsung pada Minggu (16/5) kemarin. Polisi akan melakukan pemeriksaan swab antigen di pos-pos pemeriksaan. Petugas pun tetap menyiapkan pos kesehatan untuk melayani tes swab antigen drive-thru bagi warga yang tidak bisa menunjukan surat keterangan bebas Covid-19.

“Wajib semuanya bawa swab antigen. Itu syarat utamanya, kalau tidak ada kita lakukan swab antigen di pos pemeriksaan. Nanti kalau ada lolos juga secara mikro kita lakukan pemeriksaan, RT/RW, Babinsa, Bhabinkamtibmas mendatangi mereka,” pungkasnya.

(muh)


Terkait Jawa Barat
Penyelidikan Acara Sykuran di Garut, Dedi Mulyadi : Semua Sama di Mata Hukum
Jawa Barat
Penyelidikan Acara Sykuran di Garut, Dedi Mulyadi : Semua Sama di Mata Hukum

RADARBANDUNG.id- Pihak kepolisian melakukan penyelidikan terhadap kasus warga meninggal dunia dalam acara syukuran pernikahan anggota DPRD Jabar, Maula dan Wakil Bupati Garut, Putri Karlina. Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi menyerahkan semua penyelidikan kepada pihak kepolisian, termasuk jika harus memanggil anaknya Maula atau menantunya untuk dimintai keterangan. Polres Garut sudah melakukan olah tempat kejadian perkara di […]

54 Perwakilan Kabupaten/Kota Siap Bersaing dalam Pemilihan Mojang Jajaka Jawa Barat 2025
Jawa Barat
54 Perwakilan Kabupaten/Kota Siap Bersaing dalam Pemilihan Mojang Jajaka Jawa Barat 2025

RADARBANDUNG.id, BANDUNG- Sebanyak 54 peserta dari 27 kabupaten/kota siap bersaing dalam ajang pemilihan Mojang Jajaka Jawa Barat 2025. Mereka dijadwalkan mengikuti serangkaian sesi penilaian sebelum memasuki grand final yang akan digelar di Trans Convention Centre, Kota Bandung, Minggu 20 Juli 2025. Seluruh peserta merupakan putra dan putri terbaik yang sebelumnya sudah melalui tahap seleksi di […]

KDM Dorong Pertumbuhan Ekonomi Berbasis Kearifan Lokal
Jawa Barat
KDM Dorong Pertumbuhan Ekonomi Berbasis Kearifan Lokal

RADARBANDUNG.id, BANDUNG – Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi mendorong pertumbuhan ekonomi daerah melalui penguatan ekosistem budaya dan pengembangan potensi lokal berbasis kearifan lokal. Dorongan tersebut disampaikan saat KDM- sapaan akrab Dedi Mulyadi- menghadiri pembukaan Karya Kreatif Jawa Barat (KKJ) dan Pekan Kerajinan Jawa Barat (PKJB) 2025, rangkaian dari Sunda Karsa Fest, yang digelar pada 17–20 […]

Acara Syukuran Pernikahan Anak Berujung Maut, KDM Minta Maaf
Jawa Barat
Acara Syukuran Pernikahan Anak Berujung Maut, KDM Minta Maaf

Setting Jumat sore RADARBANDUNG.id, BANDUNG – Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi menyampaikan duka kepada warga yang meninggal dunia saat berdesakan di acara syukuran dalam rangka pernikahan anaknya, Maula Akbar dan Wakil Bupati Garut Putri Karlina. “Pertama saya menyampaikan turut berduka cita, semoga almarhum dan almarhumah diterima Iman Islamnya, diampuni segala dosanya, kemudian ditempatkan di tempat […]

location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.