RADARBANDUNG.id – KEMATIAN Gerald Suatan atau kerap disapa Alen, menyisakan misteri yang belum terpecahkan.
Sebab, keterangan polisi dan pengakuan keluarga, bertolak belakang. Dimana polisi menyebut, kematian Gerald Suatan diduga karena bunuh diri.
Sementara pihak keluarga bersikeras, Gerald Suatan, tidak mungkin bunuh diri. Bahkan menurut pihak keluarga, Alen terpeleset dari balkon kamar hotel.
Sebelumnya, Kapolresta Manado, Kombes Pol Elvianus Laoli mengatakan kematian Gerald Suatan diduga merupakan aksi bunuh diri.
“Kejadian sekira pukul 14.00 Jumat (28/5) kemarin, telah terjadi peristiwa diduga bunuh diri lelaki atas nama Gerald Farlen Suatan, dengan melompat dari kamar 710 lantai 7 Hotel Peninsula Manado. Sehingga mengakibatkan lelaki tersebut meninggal dunia,” terang Kombes Elvianus Laoli
Ia mengatakan, menurut keterangan saksi, saat itu tiba-tiba Gerald Farlen Suatan masuk ke dalam kamar dan langsung berlari menuju balkon.
“Yang saat bersamaan saksi mendengar suara bunyi keras di pintu, dimana mendengar hal tersebut dan langsung melihat ke balkon. Mendapati korban sudah tidak ada, dimana diduga korban melompat ke luar dari lantai 7,” beber Elvianus Laoli.
Keluarga bantah Gerald Suatan bunuh diri
Sementara pihak keluarga membantah Gerald bunuh diri. Menurut Jack Andalangi, paman sekaligus ayah angkat korban, Gerald tidak bunuh diri melainkan hanya terjatuh.
“Kemungkinan ia tidak melompat tapi terjatuh karena kelelahan. Saya coba minta informasi dari teman-temannya yang sedang bersama, bagaimana ia sebelum kejadian. Kata mereka ia enjoy saja,” ujar Jack, Sabtu (29/5) malam.
Tidak hanya itu, alasan pamannya beranggapan demikian karena diperkuat keterangan adik korban yang mengatakan kakaknya tidak meloncat.
Baca Juga: Pengantin Pria Lompat dari Lantai 7 Kamar Hotel, Ini Kronologi Versi Polisi
“Kenapa saya bilang ia tidak loncat karena adiknya yang kelas 6 SD bilang kalau kakak Alen jatuh di sini,” tegas Om Jack, sapaan akrabnya.
Keluarga melalui pamannya juga menyesali pemberitaan miring terkait korban yang di mata keluarga adalah sosok mandiri dan pekerja keras.
“Kami dari keluarga juga menyesali banyak yang membully dan memberitakan yang tidak benar mengenai Alen,” tandasnya.
(manadopost/Chanly/gnr/tr-01)