RADARBANDUNG.id, BANDUNG – Komunitas Tangan Di Atas (TDA) menjalin kerjasama dengan perusahaan JNE. Melalui kerjasama ini, komunitas yang diisi para pengusaha itu akan lebih mudah melakukan pengiriman produk yang dijual para anggota.
Presiden TDA 7.0, Ibrahim Mochamad Bafagih mengatakan, melalui program kerjasama dengan JNE, TDA dapatkan diskon dengan beberapa ketentuan.
“Jadi dari perusahaan JNE kami memperoleh diskon untuk pengiriman ke seluruh Indonesia melalui TDA Passport,” ujar Ibrahim yang juga owner Tunecca, Rabu(/2/6/2021).
Baim sapaan akrabnya menyebutkan, JNE men-support pembiayaan TDA Business School bagi member yang menjadi mentor. Sehingga mendapatkan kebebasan untuk pembiayaan di TDA Business School.
“TDA Business School adalah program kurikulum setara S2 bisnis. Yang membedakan di TDA Business School tidak mendapatkan ijazah,” ungkapnya.
Sementara itu Presiden Direktur JNE, Mohamad Feriadi menyebutkan, di era industri 4.0 saat ini kolaborasi merupakan solusi bagi pelaku usaha. Terlebih di masa pandemi ini perusahaan berusaha memberikan dukungan kepada UKM di seluruh Indonesia untuk tetap berjaya di negeri sendiri.
Baca Juga: Agar Naik Kelas, 800 UMKM di Seluruh Indonesia Dapat Pelatihan
“Pandemi membuat pola belanja masyarakat berubah, mungkin ada banyak sektor terdampak pandemi. Namun juga peluang bagi UKM untuk menjadi tuan rumah di negeri sendiri,” ujar Feri.
UKM yang menjadi roda perekonomian masyarakat juga harus menjadi kebanggan masyarakat dengan meningkatkan kesadaran menggunakan produk dalam negeri. Nantinya, JNE akan men-support kegiatan TDA TV dalam bentuk materi edukasi.
Baca Juga: Kabar Gembira, JNE Berikan Beragam Promo Berlimpah di Ramadhan 2021
Saat ini, semakin majunya dunia digital perusahaan dituntut melakukan inovasi dan kolaborasi. Sehingga perusahaan dapat terus berkembang di tengah tantangan.
“Setelah berkolaborasi dengan beberapa e-commerce dan marketplace terkemuka di Indonesia, kami (JNE) bekerjasama dengan komunitas bisnis terbesar di Indonesia,” pungkasnya.
(ymi)