News

Memohon Akhiri Pandemi, Pemkab Bandung Akan Gelar Istighosah dan Doa Bersama

Radar Bandung - 17/06/2021, 00:57 WIB
Ali Yusuf
Ali Yusuf
Tim Redaksi
Memohon Akhiri Pandemi, Pemkab Bandung Akan Gelar Istighosah dan Doa Bersama
Bupati Bandung Dadang Supriatna

RADARBANDUNG.id, SOREANG – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung akan melaksanakan Istighosah dan doa bersama secara serentak, Kamis (17/6/2021) malam. Kegiatan dilakukan karena pandemi Covid-19 yang belum juga reda.

Bahkan, pekan ini Kabupaten Bandung kembali masuk ke zona merah risiko Covid-19.

“Insya Allah, malam Jumat besok saya akan mengadakan doa bersama atau istighosah se-Kabupaten Bandung secara virtual. Nanti kita pusatkan di Rumah Dinas,” ujar Dadang Supriatna, Rabu (16/6).

“Kita meminta kepada Allah SWT. Kita sudah ikhtiar, syariat sudah dilakukan mulai dari Pak Presiden sampai tingkat RT, bahkan masyarakat relawan pun sudah bergerak. Tetapi kita tidak boleh berpaling dari Allah, Dia lah yang memberikan ujian ini. Mari bersama-sama meminta kepada Allah, agar segala kesulitan akibat pandemi ini segera dicabut,” sambungnya.

Masuknya kembali Kabupaten Bandung ke zona merah Covid-19, membuat Dadang, yang juga Ketua Satgas Covid-19 Kabupaten Bandung melakukan sejumlah langkah.

Antara lain menutup seluruh tempat wisata selama 7 hari ke depan.

Selain itu menutup tempat kegiatan olahraga seperti Sarana Olah Raga (SOR) Si Jalak Harupat dan tempat lainnya yang berpotensi memicu kerumunan. (Kabupaten Bandung Berlakukan WFH dan Tutup Seluruh Tempat Wisata)

Kepala Dinkes (Kadinkes) Kabupaten Bandung Grace Mediana Purnami menambahkan, upaya antisipasi sebelum Kabupaten Bandung masuk zona merah, sudah dilakukan. Namun lonjakan kasus yang terjadi saat ini, begitu banyak.

“Kita sudah memperingatkan masyarakat untuk tidak melakukan mudik, protokol kesehatan tetap dijalankan. Apa yang kita tidak duga, bahwa memang lonjakannya begitu banyak,” tutur Grace.

Melihat indikator yang pusat sampaikan, terangnya, meskipun kasus aktif, sembuh dan meninggal masih dalam batas kewajaran, namun BOR di Kabupaten Bandung melebihi ambang.

Baca Juga: Bandung Raya Siaga 1 Covid-19

Untuk itu pihaknya akan membuat edaran, setiap rumah sakit harus menyediakan minimal 30% tempat tidur untuk isolasi pasien covid-19.

“Meskipun bangunan RSUD Soreang akan disiapkan sekitar 100 tempat tidur, namun itu dilakukan secara bertahap. Karena yang dipindahkan ke bangunan baru, saat ini baru bisa polikliniknya saja. Baru bisa rekayasa untuk pelayanan yang hijau, bertahap ke yang kuning. Jadi harapan dengan segera pindahnya RSUD Soreang ke tempat baru, kita dapat memanfaatkan bangunan lama untuk mengantisipasi pelayanan saat terjadi lonjakan kasus seperti sekarang,” papar Grace. ***


Terkait Kabupaten Bandung
location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.