News

Antisipasi Banjir, PT KCIC Normalisasi Saluran Drainase

Radar Bandung - 29/06/2021, 10:21 WIB
Ali Yusuf
Ali Yusuf
Tim Redaksi
Antisipasi Banjir, PT KCIC Normalisasi Saluran Drainase
PEMBANGUNAN: Ilustrasi pembangunan jalur Kereta Cepat Jakarta Bandung di Cimahi, beberapa waktu lalu. FOTO: TAOFIK ACHMAD HIDAYAT/RADAR BANDUNG

RADARBANDUNG.id, NGAMPRAH – PT Kereta Cepat Indonesia -Cina (KCIC) menyatakan telah melakukan Analisa Masalah Dampak Lingkungan (AMDAL), sebelum proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) dilaksanakan.

Seperti yang Corporate Secretary PT KCIC, Mirza Soraya uangkapkan, pihak konsorsium telah melakukan investigasi terkait keluhan warga yang menyebut pengerjaan proyek KCIC sebagai penyebab banjir di sekitar kawasan pengerjaan proyek kereta cepat tersebut.

“Banjir memang kerap terjadi sebelum proyek KCIC berlangsung. Hal itu lantaran sempitnya eksisting drainase pemukiman warga yang hanya memiliki dimensi 40 cm x 40 cm sehingga sulit menampung debit air yang tinggi,” ungkap Mirza.

Namun demikian, menurut Mirza, pihaknya telah mengantisipasi banjir serupa dengan melakukan normalisasi saluran drainase sekitar lokasi permukiman warga secara berkala sejak pengeboran maupun pembangunan pier.

“Lokasi permukiman warga itu memang berada pada cekungan sehingga lebih rawan tergenang. Selain itu, saluran pembuangan di lokasi perumahan relatif kecil dan sebagian di antaranya melalui dalam rumah penduduk mengakibatkan air tidak bisa mengalir maksimal,” tuturnya.

Pihaknya akan berkoordinasi dengan pihak konsorsium kontraktor untuk meningkatkan aktivitas normalisasi. Termasuk menghadirkan solusi lain untuk mengantisipasi banjir menerjang kawasan permukiman warga.

“Kita akan membuat sodetan ataupun drainase baru yang menunjang aliran air. Dengan begitu, potensi luapan air bisa ditekan,” ucapnya.

Ia menegaskan, pihak PT KCIC akan memberikan yang terbaik untuk menekan potensi dampak yang muncul akibat proyek pembangunan.

Mirza menyebut, pihaknya sangat terbuka pada warga jika memang pada pelaksanaan pembangunan ada dampak-dampak yang dirasakan warga sekitar.

“Jika warga menemukan persoalan di lapangan yang diduga merupakan dampak dari pembangunan proyek, warga dapat berkoordinasi melalui petugas, kontraktor proyek, maupun pihak kami, PT KCIC akan terbuka dengan menindaklanjuti persoalan tersebut agar dapat segera diselesaikan,” pungkasnya. (kro)

Baca Juga:


Terkait Kabupaten Bandung Barat
Pemkab Bandung Barat Siapkan Solusi Persoalan Limbah Kohe
Kabupaten Bandung Barat
Pemkab Bandung Barat Siapkan Solusi Persoalan Limbah Kohe

RADARBANDUNG.id- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung Barat menyiapkan sejumlah langkah untuk menangani limbah kotoran hewan (kohe) yang dibuang langsung ke sungai. Bupati Bandung Barat Jeje Ritchie Ismail mengatakan, persoalan limbah kotoran hewan oleh peternak sapi perah harus bisa diatasi bersama. “Hal ini menjadi kebiasaan tidak baik dengan membuang limbah ke saluran air, yang berisiko besar bagi […]

Puluhan Kendaraan Dinas Pemkab Bandung Barat Dilelang
Kabupaten Bandung Barat
Puluhan Kendaraan Dinas Pemkab Bandung Barat Dilelang

RADARBANDUNG.id- Pemkab Bandung Barat bakal melakukan lelang terhadap kendaraan roda dua maupun roda empat dalam waktu dekat. Kabid Pengelolaan Barang Milik Daerah pada BKAD KBB, Redy Widiawan menjelaskan, setidaknya sebanyak 70 kendaraan milik Pemkab Bandung Barat bakal dilelang. “Kendaran tersebut merupakan kendaraan terdiri dari mobil dinas jabatan dan operasional milik organisasi perangkat daerah (OPD) yang […]

Peringati OTDA Tingkat Kabupaten Bandung Barat, Jeje Ritchie Ismail: Mari Berkolaborasi Memberikan yang Terbaik
Kabupaten Bandung Barat
Peringati OTDA Tingkat Kabupaten Bandung Barat, Jeje Ritchie Ismail: Mari Berkolaborasi Memberikan yang Terbaik

RADARBANDUNG.id- Pemkab Bandung Barat melaksanakan kegiatan peringatan Hari Otonomi Daerah (OTDA) ke-29 tingkat Kabupaten Bandung Barat (KBB) di Kompleks Perkantoran Pemda KBB Jumat (25/4/2025). Bupati Bandung Barat, Jeje Ritchie Ismail mengatakan, peringatan OTDA bukan sekadar seremoni tahunan yang hanya bersifat kebijakan administratif semata. “Ini merupakan momentum strategis untuk merefleksikan sejauh mana pemerintah telah membawa manfaat […]

Polsek Cipeundeuy Gagalkan Aksi Tawuran di Bandung Barat, Belasan Pelajar Diberikan Pembinaan
Kabupaten Bandung Barat
Polsek Cipeundeuy Gagalkan Aksi Tawuran di Bandung Barat, Belasan Pelajar Diberikan Pembinaan

RADARBANDUNG.id- Jajaran Kepolisian Sektor (Polsek) Cipeundeuy berhasil menggagalkan tawuran antar pelajar di Bandung Barat pada Selasa (22/4/2025) lalu. Setidaknya, pihak kepolisian mengamankan 17 siswa sekolah menengah pertama (SMP) yang terlibat tawuran antar pelajar tersebut. Berdasarkan informasi yang diperoleh siswa terlibat tawuran berasal dari SMP Negeri 1, 2 dan 4 Cipendeuy serta SMP PGRI Rende Cikalongwetan. […]

location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.