RADARBANDUNG.id – Kapal Motor Penumpang (KMP) Yunicee yang melayani rute penyeberangan Ketapang- Gilimanuk tenggelam, Selasa (29/6) sekitar pukul 19.06 Wita.
Proses evakuasi masih terus dilakukan untuk menyelamatkan penumpang dan awak kapal.
KMP Yunicee dilaporkan tenggelam di perairan Selat Bali, yang masuk wilayah Pelabuhan Gilimanuk, Kabupaten Jembrana, Bali. Kapal tersebut tenggelam saat hendak menuju Dermaga LCM.
Kapolres Jembrana Ajun Komisaris Besar Polisi I Ketut Gede Adi Wibawa menyatakan, menyiapkan posko evakuasi untuk korban KMP Yunicee yang tenggelam di Selat Bali.
”Di Pelabuhan Gilimanuk, kami siapkan posko. Selain itu, persiapan juga dilakukan di puskesmas dan RSU Negara,” kata I Ketut Gede Adi Wibawa seperti dilansir dari Antara di Gilimanuk, Selasa (29/6) malam.
Ia mengatakan, pihaknya juga menyiapkan ruangan ASDP Pelabuhan Gilimanuk untuk menampung korban yang dalam keadaan sehat.
Untuk jumlah penumpang serta korban yang selamat maupun meninggal, dia mengaku masih terus melakukan pendataan.
Baca Juga: Detik-detik Mencekam Evakuasi Korban KMP Yunicee, 6 Orang Meninggal Dunia
”Evakuasi dari tim gabungan masih berlangsung. Kami masih melakukan pendataan,” terang I Ketut Gede Adi Wibawa.
Informasi dari sumber lain menyebutkan KMP Yunicee yang berlayar dari Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, Provinsi Jawa Timur, menuju Pelabuhan Gilimanuk itu membawa 133 penumpang dan puluhan kendaraan.
Direktur RSU Negara Putu Eka Indrawati mengatakan, pihaknya siap menerima dan merawat korban kapal tenggelam tersebut. (jpc)