RADARBANDUNG.id – KETUA Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri sangat tegas tidak setuju dengan wacana presiden 3 periode.
Sikap resmi Megawati ditunjukkan dengan penugasan kader PDIP di MPR yang hanya memasukkan kewenangan MPR untuk menetapkan PPHN (Pokok-Pokok Haluan Negara).
Politikus senior PDIP Prof Hendrawan Supratikno mengatakan, sikap tegas Megawati menolak wacana presiden 3 periode sudah dijelaskan Wakil Ketua MPR RI Fraksi PDIP Ahmad Basarah.
“Sudah dijelaskan Mas Ahmad Basarah sebagai Wakil Ketua MPR, yang diberi tugas untuk mendorong Amandemen terbatas UUD 1945. Intinya, tidak ada penugasan untuk mengkaji masa jabatan Presiden,” kata Hendrawan kepada Kantor Berita Politik RMOL di Jakarta, Senin (28/6).
Hendrawan menegaskan, PDIP melalui kadernya di MPR RI hanya menugaskan agar memasukkan kewenangan MPR untuk menetapkan PPHN (Pokok-Pokok Haluan Negara).
“Tidak ada penugasan untuk mengkaji masa jabatan Presiden. Yang ada adalah memasukkan kewenangan MPR untuk menetapkan PPHN (Pokok-Pokok Haluan Negara),” demikian Hendrawan.
Wacana Presiden tiga periode disampaikan Direktur Eksekutif Indo Barometer M. Qodari. Bahkan ia menjadi penasehat kelompok relawan Sekretaris Nasional Jokowi-Prabowo 2024.
Argumentasi politik Qodari, dengan jabatan Jokowi 3 periode polarisasi masyarakat akibat Pilpres tidak akan terjadi lagi seperti pemilu 2019.
Bahkan dalam keyakinan Qodari, hanya dengan mengkawinkan Jokowi-Prabowo berbagai gesekan politik akan dapat dicegah.
Baca Juga: Jokowi-Prabowo Subianto Diusulkan Duet di Pilpres 2024
Sementara itu, sikap tegas Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri yang menolak wacana presiden 3 periode tersebut mendapat tanggapan ekonom senior Rizal Ramli. Sikap itu benar dan konstitusional.
Menurutnya sikap Megawati Soekarnoputri tersebut sudah sesuai dengan konstitusi, UUD 1945 yang membatasi masa jabatan presiden hanya 2 periode.
Baca Juga: Demokrat: Seakan-akan Tanpa Jokowi dan Prabowo Indonesia Tak Bisa Maju
“Mbak Mega, sikap yang benar dan konstitusional. Bravo!” tuturnya lewat akun Twitter pribadi sembari menambahkan jempol, Selasa (29/6).
Ekonom senior Rizal Ramli meminta Megawati dan PDIP tetap waspada dengan masifnya pendukung wacana presiden 3 periode. Sebab bukan tidak mungkin ada serangan khusus dari mereka untuk mewujudkan cita-cita tersebut.
“Tetap waspada, ada yang kuat dan tajir, akan terpedo sikap Mbak Mega itu. Tebak hayo,” tegas Menko Perekonomian era Presiden Gus Dur itu.
(rmol/pojoksatu/rb)