RADARBANDUNG.id, BANDUNG – Gubernur Jawa Barat Ridwan melanjutkan agenda blusukan untuk membagikan bantuan sembako bagi warga di Kabupaten Purwakarta dan Kabupaten Subang. Kali ini, ia ditemani sang istri, Atalia Praratya.
Keduanya menyusuri berbagai lokasi menggunakan motor. Saat membagikan paket sembako, mereka menyempatkan berbincang dan mendengar keluhan warga.
Sasaran warga yang diberi paket sembako adalah mereka yang tidak terdaftar sebagai penerima bantuan dari pemerintah.
“Hari ini saya keliling sama istri, untuk membagikan bansos juga untuk mereka yang tidak terdata,” kata dia, Sabtu (31/7/2021).
Kegiatan pemberian paket sembako itu diselingi dengan peninjauan vaksinasi di Puskemas Pondok Salam, Desa Galudra, Kecamatan Pondoksalam, Kabupaten Purwakarta.
Sebarkan tempat vaksinasi harus terus diperluas. Pemanfaatan fasilitas selain gedung kesehatan terus dimasifkan. Tujuannya, mempermudah akses kepada masyarakat hingga akhirnya bisa mempercepat kekebalan kelompok.
Saat ini, stok vaksin dari pemerintah sudah hampir habis. Ia berharap distribusi vaksin Covid-19 untuk Jabar dari pemerintah pusat segera tiba dan diperbanyak untuk mengejar target vaksinasi rampung pada Desember 2021.
“Jabar ada tantangan karena jumlahnya 50 juta jiwa dan vaksinnya sudah kita habiskan dari pemerintah pusat, kita menunggu minggu depan jutaan vaksin lagi untuk menaikan presentase vaksinasi di Jabar,” tutur dia.
“Contohnya seperti ini jadi di desa, kampung, dimana ada tempat yang memadai, bisa di balai desa, sekolah, pesantren bahkan ada 100 mobil dari Shopee disumbangkan untuk dipinjamkan sebagak mobil vaksinasi untuk melengkapi ratusan ambulans yang kita konversi,” pungkas pria yang akrab disapa Emil itu.
