RADARBANDUNG.id, BANDUNG – Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) menyelenggarakan kegiatan Masa Orientasi Kampus dan Kuliah Umum (Mokaku) Tahun 2021. Kegiatan tersebut berlangsung selama 3 hari sejak 26, 27 dan 28 Agustus 2021 dan digelar secara daring.
Rektor UPI, Solehuddin mengatakan, untuk peserta mahasiswa baru sebanyak 11.450 orang yang terdiri dari mahasiswa yang diterima dari jalur SNMPTN sebanyak 2.551 orang dari jumalah pendaftar 30.329 orang.
Kemudian mahasiswa diterima dari jalur SBMPTN sebanyak 4.547 orang dari jumlah pendaftar 50.813 orang. Lalu mahasiswa diterima dari jalur seleksi mandiri sebanyak 2.806 orang dari jumlah pendaftar 6.005 orang dan mahasiswa diterima dari jalur prestasi istimewa sebanyak 188 orang dari jumlah pendaftar 355 orang.
“Selain itu mahasiswa yang diterima pada jenjang Magister (S2) dan Doktor (S3) Sekolah Pascasarjana (SPS) sebanyak 1.358 orang dari jumlah pendaftar 1.671 orang,” ucap Solehuddin.
Ia mengungkapkan, kegiatan Mokaku ditujukan bagi seluruh mahasiswa baru pada jenjang pendidikan Sarjana, Diploma, Magister dan Doktor di UPI Tahun Akademik 2021/2022 pada berbagai jalur penerimaan.
“Pada kegiatan Mokaku juga disampaikan terkait sistem pembelajaran dan untuk mempercepat adaptasi dengan lingkungan yang baru dengan sistem daring pada masa pandemik Covid-19 serta era new normal di perguruan tinggi,” paparnya.
“Secara umum masa pengenalan ini sebagai media penyampaian informasi tentang profil dan kelembagaan perguruan tinggi, program akademik, program kemahasiswaan, sarana dan prasarana UPI,” sambungnya.
Baca Juga: Sinergitas UPI dan Kodam III Siliwangi, Targetkan 15.000 Orang Divaksin Covid-19
Solehuddin menambahkan, Mokaku ini merupakan pembinaan idealisme, menanamkan dan membina sikap cinta tanah air, kepedulian terhadap lingkungan perguruan tinggi di lingkungan UPI dalam rangka menciptakan generasi yang berkarakter jujur, cerdas, peduli, bertanggung jawab dan tangguh terhadap almamater.
“Harapan saya tentu dalam beberapa waktu yang akan datang, kita akan memasuki suatu situasi new normal, oleh karena itu mudah-mudahan kita, baik dosen, mahasiswa bisa melakukan adaptasi terhadap situasi ini, tapi prinsipnya, UPI siap untuk melakukan perkuliahan, baik secara daring maupun luring, tapi sepenuhnya tergantung kepada izin tim Satgas Covid-19, kalau kita diizinkan, kita akan laksanakan, tapi kalau pun belum, kita menyesuaikan diri,” papar Solehuddin.
Baca Juga: Tingkatkan Produktivitas dan Kualitas, UPI Punya Gedung Baru Komplit dengan Laboratorium
Kegiatan Mokaku hari pertama yang diselenggarakan di antaranya Peresmian Mahasiswa Baru dan Pembukaan Mokaku UPI, Ketua BEM REMA UPI, Endang Sutanto, Sekretaris Majelis Wali Amanat (MWA) UPI, Idrus Affandi.
Selain itu, UPI menghadirkan narasumber Nadiem Anwar Makarim, Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Republik Indonesia yang menyampaikan materi dengan tema Merdeka Belajar Kampus Mengajar & Pendidikan Era Society 5.0.
Pada kegiatan sesi hari pertama, juga disampaikan materi tentang Etika dan komunikasi penggunaan Media Sosial dalam memperkuat 4 Pilar Kebangsaan yang disampaikan Karim Suryadi, (Ketua Majelis Dewan Guru Besar PTN-BH Periode 2020-2021) dan (Ketua Dewan Guru Besar UPI Periode 2021-2023).
(arh)
