News

Ekspedisi Gerakan Anak Negeri, Menyusuri 5.000 Kilometer Jawa-Bali

Radar Bandung - 14/09/2021, 19:58 WIB
AR Hidayat
AR Hidayat
Tim Redaksi
Ekspedisi Gerakan Anak Negeri, Menyusuri 5.000 Kilometer Jawa-Bali
Tim Gerakan Anak Negeri bersiap memulai ekspedisi Jawa-Bali, Minggu malam (12/9/2021)

Menyapa “Bunga di Desa” Banyuwangi, Sang Penjaga Smart Kampung

DARI Bogor, ke Baduy. Lanjut ke Semarang, Surabaya, Banyuwangi, kemudian Bali. Itu rute Gerakan Anak Negeri, menyusuri sudut-sudut pulau Jawa dan Bali. Ekspedisi yang menempuh jarak 5.000 kilometer, dimulai, Minggu (12/9) dini hari.

Imam Rahmanto

Mengambil start, di Graha Pena, Jalan KH Abdullah Bin Nuh, Kota Bogor, Jawa Barat, tim memulai ekspedisi dengan etape pertama: Bogor-Baduy-Bogor.
“Ekspedisi ini membawa pesan Covid-19 bukan musuh yang harus ditakuti lagi,” ujar Inisiator Gerakan Anak Negeri, Hazairin Sitepu.

Bakda subuh, sekitar pukul 05.00, perjalanan etape pertama dimulai. Rute ini dilewati dengan lancar. Di Baduy, tim Gerakan Anak Negeri, diterima Wakil Ketua Suku Baduy Dalam, Abah Asid. Keseruan ‘menjelajahi’ Baduy ini akan disajikan dalam berita terpisah.

Perjalanan etape pertama ini, selesai tak sampai 24 jam. Tim Gerakan Anak Negeri, kembali lagi ke Bogor sekitar pukul 21.00 WIB dan bersiap untuk melanjutkan etape kedua: Bogor-Semarang.

Baca Juga: Beredar Dokumen AS di Balik Covid-19, Ahli Penyakit Dituding Berbohong

Disambut rintik hujan, perjalanan etape kedua dilanjutkan. Tiga mobil dengan 12 penumpang, menerobos hujan yang mengguyur Bogor, malam itu. Kurang satu jam lagi, waktu menunjukkan pukul 00.00, tengah malam. Perjalanan Tim Gerakan Anak Negeri masih panjang.

Tak ada kendala berarti selama perjalanan melewati gelap gulita. Apalagi, rombongan memilih jalur tol untuk bisa melaju lebih cepat. Jalur ini, menjadi alternatif paling singkat untuk perjalanan trans Jawa.

Baca Juga: Catat! Penumpang yang Belum Divaksin Covid-19 Dilarang Naik KA

Terlebih, suasana malam hari yang lengang membuat kendaraan bisa melintas tanpa hambatan. Rombongan sempat berhenti di beberapa rest area jalur tol untuk beristirahat sejenak. Perjalanan darat ini, memang menguras tenaga.

Mobil pun harus dipacu dengan hati-hati. Sekitar pukul 05.00, Senin (13/9) dini hari, Tim Gerakan Anak Negeri pun tiba di etape kedua: Semarang.

Baca Juga: Jabar Intens Bersihkan Data Kasus Lama Covid-19

Setelah menempuh jarak 737 kilometer. Di sana, tim menyempatkan diri untuk mengisi perut, sebelum memulai kembali perjalanan menuju etape ketiga: Surabaya. Lalu ke Banyuwangi.

Jika di Semarang, tim sempat mampir untuk beristirahat sejenak, tidak dengan Surabaya. Perjalanan terpaksa dilanjutkan. Janji bersua dengan Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani, dimajukan. Di sinilah, tim harus berkejaran dengan waktu.


Terkait Jawa Barat
Sindikat Penjualan Bayi Terbongkar, Polda Jabar Tangkap 13 Tersangka
Jawa Barat
Sindikat Penjualan Bayi Terbongkar, Polda Jabar Tangkap 13 Tersangka

Bayi-bayi dijual ke penampung dengan harga Rp10 hingga 16 juta, lalu dikirim ke Jakarta atau Pontianak.

Tersangka Perdagangan Bayi Bertambah 1 Orang, Total 13 Pelaku
Jawa Barat
Tersangka Perdagangan Bayi Bertambah 1 Orang, Total 13 Pelaku

RADARBANDUNG.id, BANDUNG- Polda Jabar kembali menangkap satu pelaku lain dalam kasus perdagangan manusia (human Trafficking) dengan korban bayi berusia 2-3 bulan. Tersangka yang berperan sebagi penampung itu ditangkap saat pulang dari luar negeri. “Tadi malam kita sampaikan ya. Ini tersangka tadinya 12 jadi total 13. Kita masih ada pengembangan lagi karena tersangka yang di Singapura […]

Bapenda Jabar Perkuat Sinergi dengan Kabupaten Kota untuk Optimalisasi PAD
Jawa Barat
Bapenda Jabar Perkuat Sinergi dengan Kabupaten Kota untuk Optimalisasi PAD

ilustrasi (ist)RADARBANDUNG.id, BANDUNG – Pemerintah Provinsi Jawa Barat melalui Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) fokus pada sinergi dan kolaborasi dengan pemerintah kabupaten kota dalam melakukan optimalisasi pendapatan. Hal ini tidak terlepas dari target pertumbuhan ekonomi bisa terealisasi pada tahun 2029. Diketahui, Pemerintah Provinsi Jawa Barat di bawah kepemimpinan Gubernur Kang Dedi Mulyadi (KDM) sudah menentukan tema […]

Keselamatan Berlalu Lintas Berkaitan Erat dengan Ilmu Fisika
Jawa Barat
Keselamatan Berlalu Lintas Berkaitan Erat dengan Ilmu Fisika

RADARBANDUNG.id, BANDUNG- Pemahaman mengenai keselamatan berlalu lintas idealnya sudah harus diterapkan sejak dini. Pendekatan pola pengajaran di sekolah tingkat SMA se derajat bahkan bisa disesuaikan agar bisa relevan, mudah dipahami dan menarik bagi anak muda. Menurut Dirlantas Polda Jabar, Kombes Pol Dodi Darjanto rumus fisika sangat berpengaruh besar dan berperan penting di banyak hal mengenai […]

location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.