News

Pengembangan Perpustakaan jadi Tanggung Jawab Bersama

Radar Bandung - 15/09/2021, 15:48 WIB
Oche Rahmat
Oche Rahmat
Tim Redaksi
Pengembangan Perpustakaan jadi Tanggung Jawab Bersama

RADARBANDUNG.id, BANDUNG – Pengembangan perpustakaan membutuhkan insan yang cakap, tangguh dan andal. Dari tangan-tangan mereka, daya jangkau kebermanfaatan perpustakaan dan literasi tersebar hingga ke pelosok negeri.

Melihat capaian hasil, segala kerja keras dan semangat yang ditunjukkan, Perpustakaan Nasional RI (Perpusnas) secara khusus memberikan apresiasi berupa penghargaan tertinggi Nugra Jasadharma Pustaloka.

Perhargaan tersebut diberikan kepada insan yang mendedikasikan upaya pengembangan dan pendayagunaan perpustakaan serta upaya yang konsisten menumbuhkembangkan budaya kegemaran membaca dan literasi di Indonesia.

“Penyerahan penghargaan dikemas dalam acara Gemilang Perpustakaan Nasional, yang tahun ini diselenggarakan bertepatan dengan Hari Kunjung Perpustakaan yang jatuh pada 14 September dan Bulan Gemar Membaca,” ucap
Kepala Perpusnas Muhammad Syarif Bando, kemarin.

Ia menyatakan, saat ini peran pemerintah daerah terhadap pengembangan perpustakaan semakin kuat. Hal ini sejalan dengan amanat Undang-undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah.

“Kami yakin akan kontribusi dari pemerintah daerah memiliki kebijakan dalam meningkatkan kemampuan literasi masyarakat Indonesia,” sambungnya.

Syarif menegaskan, puncak dari tingkatan literasi adalah kemampuan menciptakan barang dan jasa yang bermutu yang dapat digunakan dalam kompetisi global. Dia meyakini pemerintah daerah akan berkontribusi untuk memiliki kebijakan meningkatkan kemampuan literasi masyarakat Indonesia.

“Saya kira setiap daerah harus bertanggung jawab untuk menuliskan potensi yang dimiliki daerah tersebut. Penting sekali bagi kita untuk menumbuhkan buku-buku lokal konten untuk masyarakat,” jelasnya.

Sementara itu, Direktur Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia, Bahtiar yang hadir mewakili Menteri Dalam Negeri menyatakan selama 3 tahun terakhir, Kemendagri mendukung penuh penyelengaraan urusan pemerintahan di bidang perpustakaan melalui regulasi yang dikeluarkan.

“Ini dilakukan sebagai pembina dan pengawas penyelenggara pemerintahan daerah, untuk memastikan pemerintahan daerah memiliki legal standing mendukung program perpustakaan dan pengembangan perpustakaan di daerah,” tuturnya.

Dia menambahkan, Perpusnas memiliki kelebihan dibandingkan instansi lain yakni netral. Perpusnas bisa menjangkau eksekutif, yudikatif, legislatif, baik di level pusat maupun daerah. Oleh karena itu, dia mengusulkan agar diberikan penghargaan untuk para pihak di bidang yudikatif baik di tingkat pusat maupun daerah, dan juga lembaga legislatif.

“Di antara beliau-beliau dan lembaga tersebut itu menunjukkan tanda-tanda dan dedikasinya ikut membangun perpustakaan dan mengembangkan perpustakaan dengan berbagai cara dan metode yang mereka buat dan inovasi-inovasi,” paparnya.

Gemilang Perpustakaan Nasional merupakan bentuk apresiasi terhadap masyarakat yang mendukung peran atau kiprah Perpusnas dalam membudayakan kegemaran membaca. Gemilang Perpustakaan Nasional mengajak masyarakat untuk mengenali kegiatan yang inspiratif, informatif, komunikatif, dan edukatif, yang dilaksanakan Perpusnas dalam menunjang penyebaran informasi atas keberadaan perpustakaan, bagi masyarakat yang menjadikan gemar membaca sebagai budaya dan gaya hidup.

Dalam acara ini, Perpustakaan Nasional mengumumkan penerima penghargaan Nugra Jasadharma Pustaloka. Selain itu, dalam acara Gemilang dilakukan pengumuman pemenang sejumlah lomba yang diselenggarakan Perpusnas yakni lomba buku terbaik, lomba bertutur, lomba perpustakaan sekolah SMA sederajat.

Kemudian lomba perpustakaan umum desa/kelurahan, kontributor data tertinggi untuk Indonesia OneSearch, serta provinsi dengan nilai Tingkat Gemar Membaca (TGM) tertinggi dan Indeks Pembangunan Literasi Masyarakat (IPLM) tertinggi di Indonesia 2020.

(dbs)


Terkait Nasional
Badan Bank Tanah Serahkan Pedoman Akuntansi ke BPK untuk Perkuat Tata Kelola
Nasional
Badan Bank Tanah Serahkan Pedoman Akuntansi ke BPK untuk Perkuat Tata Kelola

  RADARBANDUNG.id –  Dalam rangka memperkuat tata kelola keuangan negara yang transparan dan akuntabel, Badan Bank Tanah secara resmi menyerahkan Pedoman Akuntansi Badan Bank Tanah kepada Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI). Penyerahan ini dilangsungkan pada Rabu (30/7/2025) di Aula MM Universitas Padjadjaran (Unpad), Bandung. Penyerahan dokumen tersebut menjadi bagian penting dalam upaya mendorong […]

Pakar Pendidikan Soroti Kasus Perundungan Siswa SMP di Blitar, jadi Bukti Gagalnya Pengawasan Sekolah
Nasional
Pakar Pendidikan Soroti Kasus Perundungan Siswa SMP di Blitar, jadi Bukti Gagalnya Pengawasan Sekolah

RADARBANDUNG.ID, BLITAR – Dalam beberapa terakhir ini, rakyat Indonesia dihebohkan dengan aksi perundungan di SMP Negeri 3 Doko, Kabupaten Blitar saat Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS). Video aksi perundungan di SMP Negeri 3 Doko, Kabupaten Blitar viral di media sosial. Pengalaman kelabu perundungan di SMP Negeri 3 Doko, Kabupaten Blitar ini dialami oleh WV, 12 […]

Mahfud MD Ingatkan Menteri dan Wamen yang Merangkap Jabatan Komisaris Bisa Penuhi Unsur Korupsi
Nasional
Mahfud MD Ingatkan Menteri dan Wamen yang Merangkap Jabatan Komisaris Bisa Penuhi Unsur Korupsi

RADARBANDUNG.id – Pakar hukum tata negara Mahfud MD mengingatkan bahaya rangkap jabatan menteri atau wakil menteri (wamen) dengan jabatan sebagai komisaris. Menurutnya, kondisi ini bisa melanggar putusan Mahkamah Konstitusi (MK) dan berisiko memenuhi unsur tindak pidana korupsi. Mahfud meminta agar pemerintah tidak mengabaikan putusan MK tentang larangan wamen menjabat komisaris karena jabatan di kabinet bersifat politik. Pasalnya, putusan MK bersifat […]

KPK Menduga Ridwan Kamil Samarkan Kepemilikan Kendaraan Royal Enfield dan Mercy Pakai Nama Karyawan
Nasional
KPK Menduga Ridwan Kamil Samarkan Kepemilikan Kendaraan Royal Enfield dan Mercy Pakai Nama Karyawan

RADARBANDUNG.id – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menduga mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, menyamarkan kepemilikan sejumlah kendaraan dengan cara mengatasnamakan pegawainya. Hal ini diketahui setelah penyidik KPK menyita kendaraan yang diduga terkait tindak pidana korupsi pengadaan iklan pada PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten (BJB). “Kalau tidak salah itu ajudannya atau pegawainya, gitu ya. […]

location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.