News

Hasil Sanggah Seleksi PPPK Guru di SSCASN Berubah, Honorer Resah

Radar Bandung - 21/10/2021, 12:46 WIB
Ali Yusuf
Ali Yusuf
Tim Redaksi
Hasil Sanggah Seleksi PPPK Guru di SSCASN Berubah, Honorer Resah
Tampilan hasil sanggah I PPPK guru di SSCASN pada 19 Oktober. Foto: tangkapan layar WA guru honorer/Jpnn

RADARBANDUNG.id- PARA guru honorer peserta tes PPPK 2021 tahap I merasa kesal karena pengumuman kelulusan pasca sanggah yang ditampilkan di portal SSCASN BKN berubah-ubah.

Pada 19 Oktober tampilan SSCASN sudah memperlihatkan hasil sanggah PPPK guru tahap I.

Namun, 20 Oktober 2021 tiba-tiba tampilannya berubah menjadi kelulusan prasanggah, dengan embel-embel bahwa perubahan hasil kelulusan dikarenakan sanggah bisa terjadi.

“Ini bagaimana sih ya. Tanggal 19 Oktober sudah bilang final. Eh, begitu dicek tanggal 20 sesuai jadwal pengumuman hasil sanggah I malah berubah lagi jadi prasanggah,” tutur Sri Hariyati, ketua Forum Honorer K2 Kabupaten Blitar kepada JPNN.com, Kamis (21/10).

Guru honorer K2 yang lulus PPPK tahap I mengaku bingung melihat tampilan portal SSCASN BKN.

Kenapa bisa berubah-ubah sehingga membuat honorer makin resah. “Ini bikin galau saja. Kok kayak mempermainkan perasaan orang gitu, lho,” ucapnya.

Keresahan juga dialami Ketua Forum Honorer K2 DKI Jakarta Nur Baitih. Awalnya ia sudah tenang karena hasil sanggah I sudah keluar dan dinyatakan lulus.

Nur juga tinggal menunggu jadwal pengisian daftar riwayat hidup.

“Ini jadi prasanggah lagi. Aduh, kenapa berubah-ubah begini ya,” tanya dia.

Nur menduga pengolahan nilai sanggah I belum selesai sehingga sistemnya terus berubah. Pada sisi lain ada ketakutan para honorer akan berubah lagi hasilnya dari yang tadinya lulus menjadi tidak lulus.

Baca Juga: 100 Ribu Guru Honorer Lulus Seleksi PPPK, Cek Pengumuman di Link Ini

“Sebenarnya ada apakah ini? Pemerintah seharusnya memberikan penjelasan tentang masalah ini,” tegasnya.

Sesuai jadwal yang dikeluarkan Kemendikbudristek, masa sanggah sudah berakhir 12 Oktober.

Waktu jawab sanggah 12 sampai 18 Oktober. Kemudian 20 Oktober pengumuman hasil sanggah I. Faktanya hingga 21 Oktober pukul 10.00 WIB, pengumuman hasil sanggah I seleksi PPPK guru 2021 tahap I belum juga ada. (esy/jpnn)

Baca Juga:


Terkait Nasional
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi Segel Minimarket Karena Tak Sediakan Juru Parkir Resmi
Nasional
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi Segel Minimarket Karena Tak Sediakan Juru Parkir Resmi

RADARBANDUNG.ID, SURABAYA – Dua lahan parkir disegel beserta dengan minimarketnya karena tidak menyediakan juru parkir resmi, penyegelan ini dilakukan oleh Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi pada Selasa, (10/6/2025). Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi geram melihat lahan parkir disebuah minimarket tidak dipergunakan sesuai dengan fungsinya, lahan parkir ini dialih fungsikan menjadi lahan berdagang dan para pedagang […]

Singgung Masa Penjajahan, Presiden Prabowo Subianto Sebut Belanda Keruk USD 31 Triliun, Setara 144 Tahun Anggaran Indonesia
Nasional
Singgung Masa Penjajahan, Presiden Prabowo Subianto Sebut Belanda Keruk USD 31 Triliun, Setara 144 Tahun Anggaran Indonesia

RADARBANDUNG.ID, JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto menyinggung masa penjajahan yang pernah dialami oleh Indonesia dalam sambutannya saat membuka Indo Defence 2025 pada Rabu (11/6/2025). Presiden Prabowo Subianto menyatakan bahwa selama Belanda menjadi penjajah, mereka telah mengeruk USD 31 triliun. Menurut Presiden Prabowo Subianto angka tersebut setara dengan anggaran Indonesia untuk 144 tahun. Secara terbuka, Presiden […]

bank bjb Perkuat Koneksi dengan Generasi Muda Lewat Dukungan pada Konser Hindia
Nasional
bank bjb Perkuat Koneksi dengan Generasi Muda Lewat Dukungan pada Konser Hindia

RADARBANDUNG.id, JAKARTA- Konser Hindia bertajuk “25 on Blank Canvas” yang berlangsung di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, Sabtu (7/6), menjadi panggung tak hanya bagi eksplorasi musikal, tetapi juga ajang perkenalan gaya hidup digital yang diusung oleh bank bjb. Sebagai salah satu mitra pendukung acara, bank bjb menghadirkan beragam aktivasi layanan yang inovatif dan dekat dengan kebutuhan generasi […]

Nadiem Makarim Buka Suara Soal Dugaan Korupsi Proyek Pengadaan Laptop Cromebook Senilai Rp9,9 Triliun
Nasional
Nadiem Makarim Buka Suara Soal Dugaan Korupsi Proyek Pengadaan Laptop Cromebook Senilai Rp9,9 Triliun

RADARBANDUNG.ID, JAKARTA – Kejaksaan Agung sedang menyelidiki kasus dugaan korupsi yang dilakukan oleh Nadiem Makarim ketika dia masih menjabat sebagai Menteri pendidikan, kebudayaan, riset dan teknologi. Proyek semasa Nadiem Makarim ini berlangsung antara 2019-2023 dengan menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) serta Dana Alokasi Khusus (DAK) yang ditujukan untuk digitalisasi pendidikan di sekolah bada […]

location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.