RADARBANDUNG.id, BANDUNG – Selama 17 tahun beroperasi, Rumah Bersalin Cuma-Cuma (RBC) inisiasi Sinergi Foundation berdiri mereka sudah melakukan 216.495 layanan kesehatan dan membantu 10.022 persalinan gratis untuk masyarakat tidak mampu.
Ketua Yayasan Sinergi Foundation, H. Sepriyanto menyatakan bahwa RBC menjadi satu-satunya rumah bersalin yang memberikan pelayanan gratis di Bandung, bahkan Jawa Barat. Ia berharap seiring bertambahnya usi, kinerja RBC turut mengalami kemajuan.
Sepriyanto pun menuturkan, kedepannya RBC akan terus memberikan manfaat bagi dhuafa. RBC berencana untuk mengembangkan pelayanan pada Kesehatan Ibu dan Anak lainnya, tidak terbatas pada persalinan saja.
“Ke depan RBC juga akan kita tingkatkan perannya, sehingga menjadi Klinik Utama bahkan menjadi Rumah Sakit Ibu dan Anak berbasis wakaf. Dan semuanya gratis dinikmati masyarakat kalangan bawah,” tutur dia melalui keterangan tertulis.
Visi misi yang diemban tetap sama, yakni membantu masyarakat yang kurang mampu mendapat manfaat lebih besar. Dokter dapat langsung mengambil tindakan bagi ibu dhuafa yang mengalami persalinan beresiko.
Sebagai bentuk rasa syukur di usianya yang ke-17, RBC pun menyelenggarakan acara milad dengan mengangkat tema besar “Gebyar Milad RBC Bersama Merawat Generasi” pada 22-23 Oktober 2021.
Acara hari pertama melibatkan masyarakat dhuafa, dimulai dari tausyiah, program pelatihan dan pemberdayaan ekonomi terhadap member, pembagian bingkisan anak yatim dan dhuafa, serta pembacaan tilawah bersama, dan penyaluran mushaf Al-Quran.
Acara kedua diselenggarakan secara online dengan menggelar Webinar Kesehatan dengan tema “Bersama Merawat Generasi”. Beberapa pemateri yang mengisi diantaranya Prof. Dr. KH. Miftah Faridl (Ketua MUI Kota Bandung, Dewan Pembina Sinergi Foundation), Ust. Budi Prayitno (Da’i), Kiki Barkiah (Penulis Buku Best Seller “5 Guru Kecilku”), dan Yuria P. Cleopatra (Konsultan Manajemen Keuangan Keluarga).
“Mudah-mudahan ke depannya bisa berkolaborasi dengan komponen-komponen ummat lainnya, sehingga kemanfaatan keberadaan RBC semakin luas pengaruhnya di masyarakat,” tandas Sepriyanto.