News

Pasca Kedaruratan Kasus Covid-19, Kinerja Ekspor Non Migas Jawa Barat Meningkat

Radar Bandung - 04/11/2021, 18:33 WIB
Oche Rahmat
Oche Rahmat
Tim Redaksi
Pasca Kedaruratan Kasus Covid-19, Kinerja Ekspor Non Migas Jawa Barat Meningkat
ILUSTRASI: Ekspor (Nurchamim/Jawa Pos Radar Semarang)

RADARBANDUNG.id, BANDUNG – Pemerintah Provinsi Jawa Barat mencatat kinerja ekspor non migas triwulan III atau mengalami peningkatan setelah melewati periode kedaruratan kasus Covid-19 dan pemberlakuan PPKM darurat.

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jawa Barat Moh Arifin Soedjayana mengatakan Jawa Barat menyumbang 15.02 persen atau USD 24,67 miliar dari total ekspor nasional pada triwulan III/2021 senilai USD 164.287 Miliar. Capaian tersebut menempatkan Jawa Barat di peringkat pertama penyumbang ekspor terbesar disusul Jawa Timur dengan nilai ekspor USD 16.93 miliar atau 10.31 persen, dan Kalimantan Timur dengan nilai USD 16.11 miliar.

“Dengan angka ini target capaian indikator pertumbuhan nilai ekspor non migas Jabar sebesar USD 10.14 Miliar, sudah tercapai USD 8.75 Miliar selama periode Januari-September 2021 atau 86.29% dari target tahun 2021,” kata dia, Kamis (4/11).

Peningkatan nilai ekspor terbesar pada September 2021 terjadi pada golongan Mesin & Mekanis sebesar USD 63.98 juta (29.64 persen), diikuti oleh Kendaraan & bagian sebesar USD 40.05 juta (11.37 persen). Meski begitu, ekspor Pakaian Jadi non Rajut menurun dibanding tahun lalu, sebesar 3,81 persen.

Kemudian, pangsa pasar terbesar ekspor non migas Jabar pada September 2021 adalah Amerika Serikat, yaitu USD 624.88 juta, disusul Jepang USD 267.39 juta, dan Tiongkok USD 196 juta. Peningkatan ekspor Jabar terbesar dialami oleh Vietnam sebesar USD 27,08 juta (27,92 persen), disusul Malaysia sebesar USD 17,55 juta (22,82 persen) dan Korea Selatan sebesar USD 17,00 juta (12,05 persen).

“Secara kumulatif ekspor non migas ke negara tujuan utama pada 2021 menguat dibanding 2020, namun ekspor ke Singapura mengalami penurunan dibanding tahun lalu, sebesar 7.08 persen,” paparnya.

Di tempat yang sama, Kepala Bidang Perdagangan Luar Negeri Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jawa Barat Rinny Cempaka mengatakan persentase pelaku usaha di Jabar yang mendapatkan pelayanan urusan perdagangan di Instansi Penerbit Surat Keterangan Asal (IPSKA) mencapai 100 persen pada September 2021.

“Ada 142 pelaku usaha yang dilayani di IPSKA Provinsi Jawa Barat pada September 2021. Secara kumulatif sudah 1.230 pelaku usaha yang dilayani dari Januari-September 2021,” tuturnya.

Dari 13 IPSKA di Jabar, IPSKA Kabupaten Bogor tercatat sebagai penerbit surat keterangan asal (SKA) terbesar di September 2021, dimana mengalami peningkatan jumlah form yang terbit sebesar 5.94 persen dibandingkan bulan sebelumnya.

Disusul IPSKA Kabupaten Bekasi yang merupakan penerbit terbanyak kedua mengalami penurunan penerbitan form SKA 0.03% secara Month to Month. “Namun seluruh IPSKA di Jawa Barat pada September 2021 mengalami penurunan penerbitan form dibandingkan Agustus 2021 kecuali Kab. Bogor, Kab. dan Kota Sukabumi, Kab. dan Kota Cirebon,” tuturnya.

Sekretaris Komisi II DPRD Jabar Yunandar Eka Perwira mengatakan pertumbuhan kinerja ekspor Jabar menjadi modal penting bagi pemulihan ekonomi di masa pandemi Covid-19. Ia berharap para pelaku usaha Jabar bisa membuka tujuan ekspor baru, salah satu di antaranya adalah Tunisia. “kebijakan dari pemerintah secara umum itu harus mendukung untuk mendorong ekspor ini ke negara-negara yang belum kita jadikan tujuan ekspor utama,” katanya.

Sebelumnya, Gubernur Jabar Ridwan Kamil mengatakan ekspor Jabar semakin membaik karena mitra dagang masih memberikan kepercayaan. Demikian pula dengan naiknya investasi di Jabar meski masih dalam situasi pandemi Covid-19.

“Lobi dagang terus dilakukan, membuka pasar luar negeri yang saat ini mulai membaik membuat ekspor non migas Jabar yang didominasi produk industri tumbuh tinggi,” ujarnya.

(pra)


Terkait Jawa Barat
Ternyata Ada Peran Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi dalam Jalinan Cinta Maula Akbar dengan Wabup Garut Putri Karlina, Berawal dari Kagum
Jawa Barat
Ternyata Ada Peran Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi dalam Jalinan Cinta Maula Akbar dengan Wabup Garut Putri Karlina, Berawal dari Kagum

RADARBANDUNG.ID, KOTA BANDUNG – Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menceritakan awal mula mula perkenalan putranya Maula Akbar Mulyadi Putra dengan Wakil Bupati Garut, Putri Karlina. Menurut Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, putranya yang lebih dulu memiliki kekaguman terhadap Putri Karlina yang merupakan anak dari Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto. Masih kata Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, meski kagum dan suka […]

Lamaran di Stadion GBLA Kota Bandung, Anak Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, Maula Akbar Segera Nikahi Wakil Bupati Garut, Putri Karlina
Jawa Barat
Lamaran di Stadion GBLA Kota Bandung, Anak Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, Maula Akbar Segera Nikahi Wakil Bupati Garut, Putri Karlina

RADARBANDUNG.ID, KOTA BANDUNG – Kabar bahagia datang dari anak tertua Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, Maula Akbar Mulyadi Putra. Putra tertua Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, Maula Akbar Mulyadi Putra, akan melangsungkan pernikahan dengan kekasihnya yang merupakan Wakil Bupati Garut, Putri Karlina. Pernikahan Maula Akbar Mulyadi Putra dengan Putri Karlina akan digelar pada pertengahan bulan […]

Cerita Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi Beberkan Cara Orang Tuanya Bertahan Hidup dengan Sembilan Anak
Jawa Barat
Cerita Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi Beberkan Cara Orang Tuanya Bertahan Hidup dengan Sembilan Anak

RADARBANDUNG.ID, KOTA BANDUNG – Tidak hanya mengungkapkan soal manajemen ekonomi, Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi juga menceritakan bagaimana cara orang tuanya bertahan hidup. Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menyebutkan, ayahnya merupakan prajurit palang tiga yang memiliki seperempat hektar sawah, satu kolam, dan seperempat hektar kebun. “Kebun bambu, kebun jengkol itu menjadi siklus ekonomi yang bisa […]

Perpusnas Perkuat Literasi di Garut Lewat Bantuan Buku dan Gedung Perpustakaan
Jawa Barat
Perpusnas Perkuat Literasi di Garut Lewat Bantuan Buku dan Gedung Perpustakaan

RADARBANDUNG.id — Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas) memberikan bantuan Bahan Bacaan Bermutu (BBB) kepada Kabupaten Garut. Bantuan disalurkan di 15 lokus dengan rincian sembilan lokus untuk perpustakaan desa dan enam lokus untuk Taman Bacaan Masyarakat (TBM). Selain itu, dilaksanakan juga proses peletakan batu pertama perluasan Gedung Layanan Perpustakaan Umum Kabupaten Garut yang menggunakan Dana Alokasi […]

location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.