News

Mengadu Lahan Diserobot, Warga KBB Kirim Surat ke Presiden Jokowi

Radar Bandung - 11/12/2021, 22:39 WIB
Oche Rahmat
Oche Rahmat
Tim Redaksi
Mengadu Lahan Diserobot, Warga KBB Kirim Surat ke Presiden Jokowi
Wianto Leiman, warga KBB bersama pengacaranya menunjukkan salinan surat aduan terkait perkara hukumnya kepada Presiden Jokowi. (Foto/Istimewa)

RADARBANDUNG.id, BANDUNG – Wianto Leiman, warga Parongpong Kabupaten Bandung Barat (KBB) mengirimkan surat berisi keresahan dan keluhan kepada Presiden Joko Widodo. Sebabnya, ia merasa menjadi korban mafia tanah.

Surat yang dikirim pada 1 Desember itu salinannya ditunjukan kepada media pada, Jumat (10/12). Isinya mengenai status kepemilikan tanah seluas 17 ribu meter persegi bersetifikat hak milik (SHM) dirinya sejak 1983 tiba-tiba diserobot oleh seseorang berinisial N.

N mengaku menjadi pemilik tanah dengan modal foto kopi tulisan tangan bahwa tanah tersebut merupakan warisan dari mantan suaminya.

Masalah mengenai kepemilikan tanah sempat berproses di Pengadilan Negeri (PN) Subang dan menyatakan bahwa Wianto menang. Hanya saja, pada tingkat banding hingga tingkat kasasi dia dinyatakan kalah meski sudah mengantongi bukti kepemilikan.

“Alasan-alasan dalam pertimbangan hukum untuk mengalahkan saya dan menghilangkan hak saya sangat tidak rasional dan bertentangan dengan fakta yang ada,” ungkap Wianto di Bandung, Jumat (10/12/2021).

Dengan masalah ini, rencananya untuk menjadikan lahan tersebut untuk kawasan industri menjadi terkendala. Saat ini, tidak ada investor yang ingin menanamkan modalnya karena menilai tanah bermasalah.

Ia menduga bahwa dirinya berhadapan dengan mafia tanah. Ditambah, putusan kasasi yang diajukannya dan dinyatakan ditolak telah diterbitkan secara online di web Mahkamah Agung (MA) sejak Juli 2021. Namun, salinan putusannya belum juga dikirimkan ke PN Subang. Sehingga dirinya belum bisa mengajukan peninjauan kembali (PK).

“Makanya, saya kirim surat ke Presiden karena saya enggak tahu lagi harus mengadu ke mana. Harus kemana lagi mencari keadilan,” ujarnya.

“Saya yakin kasus seperti yang saya alami berhadapan dengan mafia tanah ini banyak terjadi. Jika tak ada tindakan terhadap oknum-oknum nakal ini, tentu akan berdampak pada kepercayaan publik maupun investor dan menganggu iklim investasi,” tegas Wianto.

Sementara itu, Rangga Bayu Malela, selaku kuasa hukum Wianto menambahkan, saat Wianto dinyatakan menang di PN Subang, hakim menyatakan bahwa surat yang dibawa N, yang menyatakan tanah seluas 17.000 meter persegi itu milik suaminya tidak sah.

“Itu surat foto kopian biasa saja, berisi tulisan bahwa pernah beli tanah di sejumlah tempat. Oleh hakim PN Subang surat itu dinyatakan tidak sah karena yang aslinya tidak ada dan tidak diperkuat dengan saksi lain,” kata Rangga.

(dbs)


Terkait Jawa Barat
Ternyata Ada Peran Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi dalam Jalinan Cinta Maula Akbar dengan Wabup Garut Putri Karlina, Berawal dari Kagum
Jawa Barat
Ternyata Ada Peran Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi dalam Jalinan Cinta Maula Akbar dengan Wabup Garut Putri Karlina, Berawal dari Kagum

RADARBANDUNG.ID, KOTA BANDUNG – Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menceritakan awal mula mula perkenalan putranya Maula Akbar Mulyadi Putra dengan Wakil Bupati Garut, Putri Karlina. Menurut Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, putranya yang lebih dulu memiliki kekaguman terhadap Putri Karlina yang merupakan anak dari Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto. Masih kata Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, meski kagum dan suka […]

PLN Peringati Hari Lingkungan Hidup Sedunia, Jadi Pahlawan Zero Waste di Bandung
Jawa Barat
PLN Peringati Hari Lingkungan Hidup Sedunia, Jadi Pahlawan Zero Waste di Bandung

RADARBANDUNG.id, BANDUNG – Memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia, PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Jawa Bagian Tengah (PLN UIP JBT) melaksanakan aksi nyata peduli lingkungan bertajuk Zero Waste Warriors. Kegiatan menjadi bagian dari Employee Volunteer Program 2025 dan dilaksanakan serentak oleh seluruh unit PLN di Indonesia. Pada aksi ini PLN UIP JBT mengusung lima kegiatan […]

Lamaran di Stadion GBLA Kota Bandung, Anak Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, Maula Akbar Segera Nikahi Wakil Bupati Garut, Putri Karlina
Jawa Barat
Lamaran di Stadion GBLA Kota Bandung, Anak Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, Maula Akbar Segera Nikahi Wakil Bupati Garut, Putri Karlina

RADARBANDUNG.ID, KOTA BANDUNG – Kabar bahagia datang dari anak tertua Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, Maula Akbar Mulyadi Putra. Putra tertua Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, Maula Akbar Mulyadi Putra, akan melangsungkan pernikahan dengan kekasihnya yang merupakan Wakil Bupati Garut, Putri Karlina. Pernikahan Maula Akbar Mulyadi Putra dengan Putri Karlina akan digelar pada pertengahan bulan […]

Cerita Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi Beberkan Cara Orang Tuanya Bertahan Hidup dengan Sembilan Anak
Jawa Barat
Cerita Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi Beberkan Cara Orang Tuanya Bertahan Hidup dengan Sembilan Anak

RADARBANDUNG.ID, KOTA BANDUNG – Tidak hanya mengungkapkan soal manajemen ekonomi, Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi juga menceritakan bagaimana cara orang tuanya bertahan hidup. Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menyebutkan, ayahnya merupakan prajurit palang tiga yang memiliki seperempat hektar sawah, satu kolam, dan seperempat hektar kebun. “Kebun bambu, kebun jengkol itu menjadi siklus ekonomi yang bisa […]

location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.