News

Covid-19 Omicron Ditemukan di Indonesia

Radar Bandung - 16/12/2021, 12:06 WIB
Ali Yusuf
Ali Yusuf
Tim Redaksi
Covid-19 Omicron Ditemukan di Indonesia
Ilustrasi varian Omicron (Reuters)

RADARBANDUNG.id- Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengumumkan bahwa Covid-19 varian Omicron sudah masuk ke Indonesia.

Sedikitnya ada 1 kasus ditemukan sudah masuk ke Indonesia. Ia adalah pekerja atau petugas kebersihan di RS Wisma Atlet.

“Kemenkes tadi malam telah mendeteksi ada seorang pasien N terkonfirmasi Omicron pada tanggal 15 Desember. Data-data sudah kami konfirmasi ke GISAID dan oleh GISAID bahwa data ini sequencing Omicron,” kata Menkes Budi secara virtual, Kamis (16/12).

Menurutnya pasien adalah pekerja pembersih di RS Wisna Atlet. Pada 8 Desember sampel diambil rutin oleh tim dikirim ke Kemenkes. Lalu dilakukan Whole Genome Sequencing.

“Kami terima 10 Desember dan kami lihat ada 3 pekerja pembersih di RS Wisma Atket yang positif Covid-19 pada PCR-nya,” katanya.

Dari 3 kasus itu, 1 di antaranya positif Omicron. Lalu 3 data tersebut dikirim ke Balitbangkes untuk dilakukan uji genome sequencing.

“Hanya 1 yang duanya tidak. Ketiga orang ini tanpa gejala,” tegasnya.

Omicron meluas di 77 negara

Omicron sudah menyebar luas. Data Badan Kesehatan dunia (WHO) menyebut persebarannya mencapai 77 negara. Bahkan, ada kemungkinan sejatinya varian virus SARS-CoV-2 itu sudah ada di sebagian besar negara di dunia. Hanya, belum terdeteksi dan dilaporkan.

Hal itu diungkap Sekjen WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus dalam paparan mingguan ke media Selasa (14/12) waktu setempat terkait hasil penelitian awal Omicron.

“Omicron menyebar pada tingkat yang belum pernah kita lihat pada varian sebelumnya,” terang Ghebreyesus seperti dikutip The Guardian.

Saat ini 3 persen kasus di AS adalah varian Omicron. Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen, Rabu (15/12) bahkan memperingatkan bahwa Omicron bisa menjadi varian dominan di Eropa pertengahan bulan depan.

Ghebreyesus menyayangkan karena ada beberapa pihak yang mengabaikan Omicron. Ia dianggap sebagai varian yang menyebabkan gejala ringan saja.

Ibarat kata, varian tersebut diremehkan kehadirannya. Itu membuat banyak negara lengah dan gagal mencegah persebaran varian yang berasal dari Afrika tersebut.

Ghebreyesus menjelaskan bahwa meski mungkin efek yang ditimbulkan tidak terlalu parah, jika jumlah kasusnya luar biasa tinggi, itu bisa menekan sistem kesehatan di wilayah yang tidak siap.

Hingga saat ini WHO belum bisa memastikan dampak Omicron karena butuh penelitian lanjutan. Namun, pasien yang meninggal akibat varian itu sudah ada di Inggris.

Baca Juga: Omicron Sudah Menyebar ke 24 Negara, Kenali Gejalanya!

Itu bukan kabar buruk satu-satunya. Versi WHO, vaksin saja tidak cukup untuk perlindungan. Sebab, ia bisa menghindari perlindungan vaksin dengan baik dan memiliki risiko infeksi ulang yang lebih tinggi. Artinya, orang yang sudah pernah terkena Covid-19 dan memiliki antibodi alami tetap berpeluang besar tertular lagi. Faktor itu membuat Omicron masuk dalam varian dengan risiko tinggi.


Terkait News
Hadirkan Bantalan Sosial Digital melalui Program Rekrutmen Mitra Digital, BPJS Ketenagakerjaan Dukung Kolaborasi Grab-Kementerian UMKM
News
Hadirkan Bantalan Sosial Digital melalui Program Rekrutmen Mitra Digital, BPJS Ketenagakerjaan Dukung Kolaborasi Grab-Kementerian UMKM

RADARBANDUNG.id – BPJS Ketenagakerjaan menegaskan dukungannya terhadap inisiatif kolaboratif antara Grab Indonesia dan Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Republik Indonesia dalam menghadirkan alternatif kesempatan berusaha dan perlindungan sosial bagi masyarakat melalui program “Rekrutmen Mitra Digital: Menjadi Pengusaha UMKM Bersama Grab!”. Kegiatan ini berlangsung di Gedung SMESCO Indonesia, Jakarta, dan membuka ruang bagi ribuan […]

7,3 Juta Peserta PBI Dinonaktifkan, Ini Tanggapan BPJS Kesehatan
News
7,3 Juta Peserta PBI Dinonaktifkan, Ini Tanggapan BPJS Kesehatan

RADARBANDUNG.id, JAKARTA – Belum lama ini, beredar kabar sebanyak 7,3 juta peserta Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) segmen Penerima Bantuan Iuran Jaminan Kesehatan (PBI JK) dinonaktifkan. Merespon hal tersebut, Kepala Humas BPJS Kesehatan, Rizzky Anugerah menjelaskan bahwa peserta JKN yang dinonaktifkan tersebut, bisa mengaktifkan kembali status kepesertaan JKN-nya jika yang bersangkutan memenuhi beberapa kriteria. “Pertama, […]

Siswa SMP Diedukasi Bahaya Limbah Laut Ghost Net
News
Siswa SMP Diedukasi Bahaya Limbah Laut Ghost Net

RADARBANDUNG.id – Sebagai langkah konkret dalam menangani persoalan limbah laut sekaligus menanamkan kesadaran lingkungan sejak dini, Parongpong RAW Lab bersama Divers Clean Action dan PT Pelabuhan Indonesia (Persero) menggelar kegiatan edukatif bagi para pelajar Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 53 Kalibaru, Jakarta Utara. Sebanyak 60 siswa kelas VII dan VIII yang sebagian besar berasal dari […]

Bangun Ekosistem Alumni ITB, Agung Aswamedha Punya Tiga Strategi
News
Bangun Ekosistem Alumni ITB, Agung Aswamedha Punya Tiga Strategi

RADARBANDUNG.id – Di tengah dinamika global yang penuh tantangan, mulai dari ketegangan geopolitik seperti konflik di Timur Tengah dan perang Iran-Israel, disrupsi teknologi yang mengguncang sektor-sektor tradisional, hingga krisis iklim dan ancaman bencana demografi di tanah air, Indonesia membutuhkan mitra-mitra strategis yang mampu bergerak cepat, adaptif, dan berpikir jauh ke depan. Dalam konteks ini, Ikatan […]

location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.