News

Ridwan Kamil Siap Berkolaborasi Lahirkan Inovasi untuk Pelaku Industri Kulit Garut

Radar Bandung - 07/01/2022, 12:58 WIB
Oche Rahmat
Oche Rahmat
Tim Redaksi
Ridwan Kamil Siap Berkolaborasi Lahirkan Inovasi untuk Pelaku Industri Kulit Garut

RADARBANDUNG.id, BANDUNG – Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menilai industri kulit di Garut potensial untuk menembus pasar luar negeri secara optimal. Ia siap berkolaborasi melahirkan inovasi sekaligus membenahi sejumlah hal.

Ridwan Kamil mengatakan untuk menggaet pasar yang lebih luas ini para pelaku usaha harus mulai menggunakan teknologi informasi sebagai alat pemasaran.

Menurut dia, industri kerajinan kulit di Kabupaten Garut memiliki potensi bisnis yang besar. Sayangnya, selama ini industri itu justru tak banyak berkembang.

Hal tersebut diungkapkannya saat melakukan kunjungan ke Satuan Pelayanan Pengembangan Industri Perkulitan yang dikelola Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jawa Barat di Sukaregang Kabupaten Garut, Kamis (6/1/2022).

Setidaknya ada lima masalah utama yang menyebabkan pengembangan industri kerajinan kulit di Kabupaten Garut stagnan. Pertama, bahan baku untuk membuat kerjinan kulit masih belum layak untuk diekspor berdasarkan uji laboratorium.

Permasalahan kedua, desain produk kerajinan kulit di Sukaregang tak banyak inovasi. Ini bisa dilihat dari desain untuk produk yang sama di beberapa toko kerajinan kulit hampir semuanya mirip.

“Saya tawarkan kalau ada pengusaha kulit yang mau berkolaborasi memproduksi desain Ridwan Kamil, saya tunggu,” katanya.

“Kalau mau silakan, saya minta daftarnya berapa toko yang mau memproduksi barang yang saya buat desainnya mulai dari dompet, tas wanita, sepatu, jaket yang semuanya berbahan dasar kulit garut,” ia melanjutkan.

Tak hanya itu, ia juga siap mempromosikan produk kulit yang ia desain. Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jabar berencana akan membentuk lembaga yang bertugas mengembangkan tren desain produk kerajinan kulit.

Masalah ketiga, terdapat masalah limbah dalam pasca produksi kerajinan kulit di Kabupaten Garut yang menjadi faktor penyebab pencemaran lingkungan.

Masalah keempat adalah para pelaku usaha kerajinan kulit di kawasan Sukaregang masih kurang memahami bagaimana memasarkan produk secara digital. Mayoritas pelaku usaha masih menjual produknya secara konvensional.

Dia juga meminta pengusaha memanfaatkan bahan dari limbah tumbuhan untuk membuat sebagian produknya. Bahan yang dimaksud adalah dari limbah kopi dan jamur untuk dijadikan kulit, yang saat ini sedang diminati merk fesyen dunia.

Plt Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jawa Barat Moh.Arifin Soedjayana mengatakan di Satpel Perkulitan Garut pihaknya memberikan layanan 7 permesinan pendukung. “2021 layanan permesinan di satuan pelayanan perkulitan ini memberikan pelayanan tertinggi, yang mencapai 774 pelayanan,” katanya.

Tingginya layanan ini menurutnya menunjukan besarnya kebutuhan para pelaku usaha kulit di Garut menggunakan mesin di satuan pelayanan yang diampu Bidang Industri Pangan dan Olahan Kemasan (IPOK) tersebut.

“Dalam rangka pemulihan ekonomi, kami terus berupaya meningkatkan kapasitas pelaku usaha di Jawa Barat, salah satunya di Sukaregang, Garut,” pungkasnya.

(dbs)


Terkait Jawa Barat
Puluhan Perahu Nelayan Jayanti Karam, 3 Hilang Diterjang Gelombang
Jawa Barat
Puluhan Perahu Nelayan Jayanti Karam, 3 Hilang Diterjang Gelombang

Seluruh nelayan di pesisir selatan Cianjur untuk tidak melaut hingga cuaca benar-benar membaik. Mereka juga berharap adanya perhatian dari pemerintah daerah maupun provinsi untuk memberikan bantuan dan solusi jangka panjang atas musibah ini.

Telkom Indonesia Tanam 10.000 Mangrove  di HUT ke-393 Tasikmalaya
Jawa Barat
Telkom Indonesia Tanam 10.000 Mangrove di HUT ke-393 Tasikmalaya

RADARBANDUNG.ID, TASIKMALAYA – PT Telkom Indonesia melalui Kantor wilayah Priangan Timur, menjalankan komitmen pelestarian lingkungan dengan berpartisipasi dalam penanaman 10.000 mangrove di rangkaian HUT ke-393 Kabupaten Tasikmalaya. Kegiatan yang melibatkan Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya ini  dilaksanakan pada di Lapangan Upacara Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya (26/7) dengan turut mengundang perwakilan Telkom, serta Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FORKOPIMDA). Dalam […]

Polda Jabar Ungkap Jaringan Narkotika Aceh-Jawa Barat, Ribuan Nyawa Terselamatkan
Jawa Barat
Polda Jabar Ungkap Jaringan Narkotika Aceh-Jawa Barat, Ribuan Nyawa Terselamatkan

RADARBANDUNG.id, BANDUNG- Direktorat Reserse Narkoba Polda Jawa Barat kembali menunjukkan komitmennya dalam perang melawan narkotika. Melalui rangkaian operasi dan penyelidikan yang dilakukan sejak Januari hingga Juli 2025, jajaran Ditresnarkoba Polda Jabar bersama Polres jajaran berhasil mengungkap sejumlah kasus besar peredaran narkoba, termasuk jaringan Aceh–Jawa Barat. Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol. Hendra Rochmawan mengatakan bahwa […]

Maknai Tahun Baru Islam 1 Muharram 1447 H, YBM PLN UIP JBT Hadir untuk Rakyat Lewat Program Pesantren Muharram
Jawa Barat
Maknai Tahun Baru Islam 1 Muharram 1447 H, YBM PLN UIP JBT Hadir untuk Rakyat Lewat Program Pesantren Muharram

RADARBANDUNG.id – Memaknai Tahun Baru Islam 1 Muharram 1447 Hijriah, Yayasan Baitul Maal PLN Unit Induk Pembangunan Jawa Bagian Tengah (YBM PLN UIP JBT) menggelar kegiatan Program Pesantren Muharram bertajuk Bina Iman dan Akhlak Generasi Bangsa di Pondok Pesantren Nuruz Dzolam, Kecamatan Sedong, Kabupaten Cirebon. Program ini menjadi wujud rasa syukur atas berkah dan rahmat […]

location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.