RADARBANDUNG.id, – Dalam rangka mewujudkan Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) di lingkungan kerja Pussenarmed Kodiklat TNI AD maka salah satu tahapan yang harus dilaksanakan adalah Pencanangan Zona Integritas.
Pada kesempatan tersebut, Danpussenarmed Mayjen TNI Totok Imam Santoso, didampingi, Plt. Walikota Cimahi Letkol ( Purn) Ngatiana serta Forkopimda kota cimahi, Kepala KPPN Bandung II dan Pejabat utama Pussenarmed serta Persit Pussenarmed melakukan Pencanangan ZI Pussenarmed Kodiklatad yang dilaksanakan di Taman Kartini Pussenarmed, Rabu (12/01)
Danpussenarmed dalam sambutannya menyampaikan bahwa Pussenarmed Kodiklat TNI AD sebagai bagian dari TNI Angkatan Darat telah berusaha melakukan upaya pencegahan korupsi, reformasi birokrasi dan peningkatan kualitas pelayanan publik.
“Beberapa inovasi yang berbasis IT telah dilakukan untuk meningkatkan indeks kinerja diantaranya menciptakan aplikasi FAR yg memuat layanan informasi dan absensi bagi seluruh prajurit armed kemudian aplikasi GOL ( Gaji On Line), aplikasi LAPOR ( media pelaporan masyarakat ) dan aplikasi SOBAT (media survey oleh masyarakat),” ujar Danpussenarmed Mayjen TNI Totok Imam Santoso, Rabu (12/1).
Menurutnya perencanaan ini dilakukan agar pelaksanaan program kerja dan pengelolaan anggaran bebas korupsi serta optimal melayani masyarakat. “Dengan adanya ini kami nantinya akan memacu bagaimana dalam pelaksanaan program kerja kita tidak terjadi masalah terutama dalam hal keuangan,” katanya.
Ia menambahkan, saat ini pihaknya telah menyiapkan baik dari sisi birokrasi, organisasi kemudian tata laksana kelembagaan maupun dari sistem yang dibentuk. “Secara implementasi di lapangan kita membuat program-progam berupa tekno Field Artilery Rebor (FAR) dan bisa diakses oleh seluruh anggota,” jelasnya.
Dalam program tersebut, kata dia, anggota dapat mengakses terkait kehadiran, sistem kerja, mekanisme dan disediakan juga layanan pengaduan bagi masyarakat.
“Kita juga membuat program prajurit Armed ini sebagai Agent of Change bisa memberikan manfaat kepada masyarakat, pengetahuan dan sebagian. Kita juga bisa ikut sama-sama dengan pemerintah daerah bekerja mewujudkan ini,” ungkapnya.
Selain itu beliau menyampaikan beberapa prestasi Pusenarmed seperti TANGGINAS AWARD dari KPPN 2 bandung, peringkat 2 se-TNI AD dlm penyusunan Laporan keuangan serta mendapat nilai tertinggi dalam PMPRB di tingkat TNI AD. Hal tsb menjadi motivasi Pussenarmed membumikan satuan bebas korupsi dan melayani guna menuju WBK dan WBBM Ujar nya.
Pelaksana Tugas (Plt) Walikota Cimahi, Ngatiyana mengatakan, pihaknya mengapresiasi langkah yang diambil oleh Pussenarmed Kodiklatad terkait pencanangan program zona integritas tersebut.
“Ini adalah upaya untuk menghindari adanya KKN dan juga birokrasi yang melayani kepada masyarakat secara baik,” katanya.
Ia menambahkan, hal tersebut menunjukkan bahwa antara TNI dan masyarakat tidak aja jarak. Dengan begitu, masyarakat bisa menyampaikan saran dan pendapat secara terbuka.
“Begitu juga untuk mengamankan anggaran yang diadakan pemerintah dapat dipertanggungjawabkan sehingga manfaatnya bisa dirasakan oleh masyarakat,” pungkasnya.
Ngatiyana juga menyampaikan apresiasi pada PUSSENARMED yang dalam semangatnya membangun ZI ( Zona Integritas) untuk menuju WBK ( wilayah bebas korupsi ) dan WBBM (wilayah birokrasi bersih dan melayani ) ditengah pandemi Covid 19 untuk menjaga kepercayaan publik atas instansi pemerintah. (dsb)
