News

Edy Mulyadi Minta Maaf Sebut Kalimantan Tempat Jin Buang Anak, Begini Klarifikasinya

Radar Bandung - 24/01/2022, 11:34 WIB
AY
Ali Yusuf
Tim Redaksi
Edy Mulyadi (tengah_ saat minta maaf dan menyampaikan klarifikasi/ Tangkapan layar video YouTube

RADARBANDUNG.id- Edy Mulyadi minta maaf terkait dengan pernyataannya lokasi Ibu Kota Negara (IKN) baru sebagai ‘tempat jin buang anak’.

Terkait pernyataan tersebut Edy Mulyadi mengaku tidak ada maksud menghina. Menurutnya, istilah ‘tempat jin buang anak’ itu untuk menggambarkan tempat yang jauh.

Kendati demikian ia tetap minta maaf atas pernyataannya itu.

“Kita punya tempat bagus, mahal di Jakarta. Tiba-tiba-tiba kita jual, lalu pindah ke ‘tempat jin buang anak’. Di Jakarta, istilah tempat jin buang anak itu, untuk menggambarkan tempat yang jauh,” kata Edy lewat Kanal Youtube Bang Edy Channel, Senin (24/1/2022).

Menurutnya, istilah tempat jin buang anak lazim digunakan. Jangankan Kalimantan, Monas dulu disebut ‘tempat jin buang anak’. Kemudian BSD, tahun 80-90-an juga disebut tempat jin buang anak.

“Tetapi ada yang berusaha memainkan isu ini. Tapi meski demikian, buat saya minta maaf itu bukan masalah. Cuma yang saya sampaikan adalah konteks jin buang anak untuk menggambarkan lokasi yang jauh, terpencil,” katanya.

Ia juga meminta maaf bila warga di Kalimantan merasa terganggu dan terhina atas pernyataannya.

“Kalau kemudian ada teman-teman di Kalimantan ada yang merasa terganggu dan terhina, saya minta maaf,” imbuhnya.

“Tapi tetap bagaimana pun juga saya minta maaf. Buat kami di Jakarta, ini ucapan yang umum,” tuturnya.

Baca Juga: Video Edy Mulyadi Dicari Pasukan Merah Dayak, Harus Datang ke Kalimantan dan Dihukum secara Adat

(ysf/jpg)