RADARBANDUNG.id- Dorce Gamalama sempat bilang mau dimakamkan sebagai perempuan jika meninggal dunia.
Artis multi talenta itu merasa telah menjadi perempuan usai melakukan operasi kelamin pada dekade 80-an silam.
Pernyataan Dorce ini sempat mengundang pro dan kontra yang menghebohkan publik beberapa waktu lalu. Sejumlah tokoh agama bahkan juga sempat buka suara.
Setelah Dorce kini meninggal dunia, keluarga akhirnya buka suara soal kepastian pemakamannya. Keluarga dengan tegas menyatakan akan memakamkan Dorce sebagai laki-laki sesuai dengan jenis kelamin awalnya saat baru lahir.
“Sesuai syariat Islam saja. Kita harus ikuti perintah Allah. Kita lahir sebagai apa, dan kembali sebagai apa,” kata Mimi Artati, keponakan Dorce Gamalama, saat ditemui di bilangan Kebayoran Baru Jakarta Selatan, Rabu (15/2).
Mimi menyatakan dengan tegas, wasiat-wasiat Dorce Gamalama akan diikuti oleh pihak keluarga selagi tidak bertentangan dengan syariat Islam. Namun jika terbukti bertentangan, keluarga memastikan tidak akan mengikutinya.
“Nggak apa-apa namanya orang lagi sakit, kita maklumi saja. Kita biarkan saja. Pokoknya wasiat wasiat Mama selama masih mengikuti syariat Islam, baik, positif, kita ikuti. Tapi kalau tidak sesuai syariat Islam kita tidak akan ikuti,” paparnya.
Diketahui, Dorce Gamalama meninggal dunia tadi pagi di usia 58 tahun. Ia menghembuskan napas terakhir di RSPP Simprug, Jakarta Selatan.
Dorce meninggal akibat Covid-19. Artis senior ini sempat dirawat di rumah sakit selama hampir 3 minggu akibat Covid-19. Namun, kondisinya makin menurun dan tak sadarkan diri hingga akhirnya mengembuskan napas terakhir pada Rabu (16/2) pagi.
Namun, Dorce diketahui kerap bolak-balik rumah sakit selama beberapa waktu belakangan.
Baca Juga: Innalillahi, Dorce Gamalama Meninggal Dunia
Pada 2021, Bunda Dorce, sapaannya sempat dilarikan ke ICU. Ia bahkan sempat menjalani perawatan di rumah sakit selama beberapa hari, kala itu. Belakangan diketahui Dorce dilarikan ke rumah sakit karena riwayat penyakit diabetes yang diidapnya.