RADARBANDUNG.id- Seorang kakek, Pandi (63), warga Kampung Celak Kidul, RT 3/8, Desa Celak, Gununghalu, Kabupaten Bandung Barat (KBB) tewas dengan mengalami luka parah pada bagian leher akibat sabetan benda tajam.
Ia tewas dibacok oleh istrinya, Anah. Sadisnya, selain menghabisi suaminya, nenek berusia 62 tahun itu juga melukai anaknya Siti Saidah (25) dan cucunya, Nasar yang berusia 9 bulan.
Polisi langsung meringkus Anah, setelah sebelumnya juga diketahui hendak mengakhiri hidupnya dengan memegang kabel listrik. Pelaku sudah dibawa aparat berwajib untuk mendalami motif pembunuhan tersebut.
Kapolres Cimahi AKBP Imron Ermawan mengungkapkan, peristiwa itu dilatarbelakangi sakit hati dan faktor ekonomi. Namun, ia belum bisa memastikan detil karena pelaku masih dalam pemeriksaan.
“Motif penganiayaan karena sakit hati, dan ekonomi. Sakit hati karena suaminya membuat dia tersinggung. (Faktor) ekonomi, suami dan anaknya tidak ada penghasilan untuk sehari-hari,” ungkap Kapolres, Senin (7/3).
Anah menghabisi nyawa korban saat tertidur menggunakan benda tajam, peristiwa itu menggemparkan warga sekitar lantaran terdengar suara teriakan minta tolong dari dalam rumah korban.
Nyawa Pandi tidak tertolong, sementara anak dan cucunya mendapat penanganan medis karena mengalami luka parah pada bagian pipi dan leher.
