News

Ketua MK Anwar Usman Janji Tetap Independen, Tolak Mundur dari Jabatan

Radar Bandung - 28/03/2022, 12:56 WIB
Ali Yusuf
Ali Yusuf
Tim Redaksi
Ketua MK Anwar Usman Janji Tetap Independen, Tolak Mundur dari Jabatan
Ketua MK Anwar Usman. (Miftahulhayat/Jawa Pos)

RADARBANDUNG.id- Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Anwar Usman akhirnya angkat bicara soal rencana pernikahannya dengan adik Presiden Joko Widodo, Idayati.

Ia tidak akan mundur dari jabatannya. Anwar menyatakan hanya akan taat pada konstitusi.

Hakim konstitusi asal Nusa Tenggara Barat itu mengatakan, rencana pernikahannya dengan Idayati semata-mata untuk melaksanakan perintah agama. Hal tersebut juga bagian dari hak asasinya sebagai manusia untuk memiliki pendamping dan menikah yang tidak bisa dilarang.

”Itu hak mutlak Allah untuk menentukan si A menikah dengan si B,” ujarnya melalui kanal YouTube Mahkamah Konstitusi, kemarin (27/3).

Dalam konteks negara, lanjut Anwar, hak asasi tersebut juga dijamin dalam konstitusi yang diatur dalam pasal 28d ayat 1 dan pasal 29 ayat 1 UUD 1945. Atas dasar itu, Anwar menegaskan tidak akan melepaskan apa pun yang sudah menjadi haknya. Termasuk dalam kaitannya sebagai hakim konstitusi.

Hakim berusia 65 tahun tersebut menambahkan, meski menikah dengan keluarga presiden, dirinya menegaskan untuk tidak menggadaikan independensi dan kredibilitasnya sebagai penjaga konstitusi. ”Lalu, integritas saya sebagai seorang hakim konstitusi apa sebagai seorang ketua MK akan berubah? Sampai dunia kiamat, Anwar Usman akan tetap taat kepada perintah Allah SWT,” tandasnya.

Anwar juga berjanji untuk tidak tunduk kepada pihak mana pun dan siapa pun. ”Saya hanya tunduk pada konstitusi, pada Undang-Undang Dasar (1945),” tegasnya.

Direktur Eksekutif Voxpol Center Research and Consulting Pangi Syarwi Chaniago sepakat bahwa menikah merupakan perkara pribadi dan jodoh merupakan takdir Tuhan. Namun, dalam konteks pernikahan ketua MK dengan adik presiden, menurut dia, tidak bisa dipandang secara normatif.

”Bernegara tidak hanya prosedur, tapi ada nilai-nilai yang harus dijaga,” tuturnya.


Terkait Nasional
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi Segel Minimarket Karena Tak Sediakan Juru Parkir Resmi
Nasional
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi Segel Minimarket Karena Tak Sediakan Juru Parkir Resmi

RADARBANDUNG.ID, SURABAYA – Dua lahan parkir disegel beserta dengan minimarketnya karena tidak menyediakan juru parkir resmi, penyegelan ini dilakukan oleh Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi pada Selasa, (10/6/2025). Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi geram melihat lahan parkir disebuah minimarket tidak dipergunakan sesuai dengan fungsinya, lahan parkir ini dialih fungsikan menjadi lahan berdagang dan para pedagang […]

Singgung Masa Penjajahan, Presiden Prabowo Subianto Sebut Belanda Keruk USD 31 Triliun, Setara 144 Tahun Anggaran Indonesia
Nasional
Singgung Masa Penjajahan, Presiden Prabowo Subianto Sebut Belanda Keruk USD 31 Triliun, Setara 144 Tahun Anggaran Indonesia

RADARBANDUNG.ID, JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto menyinggung masa penjajahan yang pernah dialami oleh Indonesia dalam sambutannya saat membuka Indo Defence 2025 pada Rabu (11/6/2025). Presiden Prabowo Subianto menyatakan bahwa selama Belanda menjadi penjajah, mereka telah mengeruk USD 31 triliun. Menurut Presiden Prabowo Subianto angka tersebut setara dengan anggaran Indonesia untuk 144 tahun. Secara terbuka, Presiden […]

bank bjb Perkuat Koneksi dengan Generasi Muda Lewat Dukungan pada Konser Hindia
Nasional
bank bjb Perkuat Koneksi dengan Generasi Muda Lewat Dukungan pada Konser Hindia

RADARBANDUNG.id, JAKARTA- Konser Hindia bertajuk “25 on Blank Canvas” yang berlangsung di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, Sabtu (7/6), menjadi panggung tak hanya bagi eksplorasi musikal, tetapi juga ajang perkenalan gaya hidup digital yang diusung oleh bank bjb. Sebagai salah satu mitra pendukung acara, bank bjb menghadirkan beragam aktivasi layanan yang inovatif dan dekat dengan kebutuhan generasi […]

Nadiem Makarim Buka Suara Soal Dugaan Korupsi Proyek Pengadaan Laptop Cromebook Senilai Rp9,9 Triliun
Nasional
Nadiem Makarim Buka Suara Soal Dugaan Korupsi Proyek Pengadaan Laptop Cromebook Senilai Rp9,9 Triliun

RADARBANDUNG.ID, JAKARTA – Kejaksaan Agung sedang menyelidiki kasus dugaan korupsi yang dilakukan oleh Nadiem Makarim ketika dia masih menjabat sebagai Menteri pendidikan, kebudayaan, riset dan teknologi. Proyek semasa Nadiem Makarim ini berlangsung antara 2019-2023 dengan menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) serta Dana Alokasi Khusus (DAK) yang ditujukan untuk digitalisasi pendidikan di sekolah bada […]

location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.